Pengaruh Konsentrasi Karagenan Dan CMC Pada Beras Analog Terhadap Kadar Serat dan Efektivitasnya Pada Penurunan Kadar Gula Darah

Irisha, Bernadette and Dr. Ir. Sudarminto Setyo Yuwono,, M. App. Sc (2023) Pengaruh Konsentrasi Karagenan Dan CMC Pada Beras Analog Terhadap Kadar Serat dan Efektivitasnya Pada Penurunan Kadar Gula Darah. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Angka penderita diabetes melitus di dunia masih sangat tinggi, hingga mencapai 537 juta orang dan akan terus mengalami peningkatan yang diperkirakan hingga pada tahun 2045 mencapai 700 juta orang. Untuk di Indonesia sendiri jumlah penderita diabetes pada tahun 2021 mencapai hingga 19 juta orang sementara diperkirakan akan mencapai 28 juta pada tahun 2045. Penambahan sumber serat berupa karagenan dan CMC pada beras analog menjadi salah satu alternatif yang bisa dilakukan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui efektivitas karagenan dan CMC yang memiliki kandungan serat tinggi dalam menurunkan kadar glukosa dalam darah. Penelitian dilakukan secara bertahap yang diawali dengan pembuatan beras analog tinggi serat yang lalu dilanjutkan dengan uji efek hipoglikemik yang dilakukan secara in vivo pada tikus putih wistar. Penelitian in vivo dilakukan dengan menggunakan metode Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 18 ekor tikus wistar jantan yang dilakukan pengulangan sebanyak 6 kali. Data yang diperoleh kemudian dilakukan analisisa ragam ANOVA (Analysis of Variance) dengan selang kepercayaan 95%, dilanjutkan dengan BNT (Beda Nyata Tekecil) menggunakan selang kepercayaan 5% untuk mengetahui perbedaan pengaruh dari setiap perlakuan yang digunakan. Apabila berpengaruh nyata maka dilanjutkan dengan menggunakan uji lanjut tukey dengan selang kepercayaan 95%. Hasil penelitian karakteristik kimia bahan baku beras analog tinggi serat diperoleh kadar air sebesar 13,47%, kadar serat sebesar 4,78%, dan kadar pati sebesar 12,55%. Karakteristik kimia beras analog tinggi serat diperoleh kadar air sebesar 10,11%, kadar serat sebesar 5,45%, dan kadar pati sebesar 40,8%.Beras analog ini lalu dilakukan penelitian secara in vivo pada tikus wistar jantan untuk melihat potensinya sebagai diabetal rice dan diperoleh bahwa beras analog memberikan pengaruh nyata pada penurunan kadar gula darah tikus wistar jantan (α = 5%) dimana dari 4 minggu perlakuan didapatkan rerata hasil akhir gula darah tikus wistar jantan adalah sebesar 123,83 mg/dl. Pakan beras analog mampu menurunkan kadar gula darah karena polisakarida larut air dapat meningkatkan viskositas, menunda pengosongan lambung, menghambat sekresi glukagon sehingga akan menurunakan respon insulin.

English Abstract

The number of people with diabetes mellitus in the world is still very high, reaching 537 million people and will continue to increase which is estimated to reach 700 million people in 2045. In Indonesia alone, the number of diabetics in 2021 will reach up to 19 million people while it is expected to reach 28 million in 2045. Adding a source of fiber in the form of carrageenan and CMC to analog rice is an alternative that can be done. The purpose of this study was to determine the effectiveness of carrageenan and CMC which have high fiber content in lowering blood glucose levels. The research was carried out in stages, starting with the manufacture of high-fiber analog rice, which was then followed by a hypoglycemic effect test which was done by in vivo method in white wistar rats. The in vivo study was carried out using the completely randomized design with 18 male rats wistar where each treatment was repeated 6 times. The data obtained was then analyzed with ANOVA (Analysis of Variance) with a 95% confidence interval, followed by BNT (Less Significant Difference) using a 5% confidence interval to determine the difference in the effect of each treatment used. If it has a significant effect, then proceed with using Tukey's follow-up test with a 95% confidence interval. The results of the chemical characteristics of the high-fiber analog rice raw material obtained a water content of 13.47%, a fiber content of 4.78%, and a starch content of 12.55%. The chemical characteristics of high-fiber analog rice obtained a water content of 10.11%, a fiber content of 5.45%, and a starch content of 40.8%. This analog rice was then carried out with in vivo research on male wistar rats to see its potential as a diabetic rice and it was found that analog rice had a significant effect on reducing blood sugar levels in male Wistar rats (α = 5%) where from 4 weeks of treatment the average the final blood sugar yield of male wistar rats was 123.83 mg/dl. Analog rice feed can reduce blood sugar levels because water-soluble polysaccharides can increase viscosity, delay gastric emptying, inhibit glucagon secretion so that it will decrease insulin response.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: 0523100014
Uncontrolled Keywords: Carrageenan, CMC (Carboxymethyl cellulose), in vivo, Food Fiber, Diabetes Mellitus.Karagenan, CMC (Carboxymethyl cellulose), in vivo, Serat Pangan, Diabetes Melitus.
Subjects: 600 Technology (Applied sciences) > 630 Agriculture and related technologies
Divisions: Fakultas Teknologi Pertanian > Keteknikan Pertanian
Depositing User: Sugeng Moelyono
Date Deposited: 25 Jul 2023 07:43
Last Modified: 25 Jul 2023 07:43
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/202122
[thumbnail of DALAM MASA EMBARGO] Text (DALAM MASA EMBARGO)
Bernadette Irisha.pdf
Restricted to Registered users only until 31 December 2025.

Download (1MB)

Actions (login required)

View Item View Item