Pengaruh Epoxiconazole Dan Pyraclostrobin Terhadap Keragaman Jamur Filosfer Serta Efikasinya Dalam Mengendalikan Penyakit Hawar Daun (Helminthosporium Sp.) Pada Tanaman Jagung (Zea Mays L

Luthfianingtyas., Berliana Mutia and Dr. Ir. Mintarto Martosudiro and Fery Abdul Choliq, (2023) Pengaruh Epoxiconazole Dan Pyraclostrobin Terhadap Keragaman Jamur Filosfer Serta Efikasinya Dalam Mengendalikan Penyakit Hawar Daun (Helminthosporium Sp.) Pada Tanaman Jagung (Zea Mays L. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Jagung (Zea mays L.) merupakan salah satu komoditas salah satu komoditas pangan yang penting di Indonesia karena sebagian besar masyarakat juga menjadikan jagung sebagai kebutuhan pokok. Namun kenyataannya, produksi jagung di Indonesia masih tergolong rendah dan masih dibawah target yang telah ditentukan yakni 24 juta ton. Produksi jagung yang belum optimal ini salah satunya disebabkan karena serangan OPT kian meningkat, khususnya oleh patogen jamur, salah satunya adalah hawar daun jagung. Berbagai macam pengendalian telah dilakukan, salah satunya dengan pengendalian kimiawi melalui menggunakan fungisida. Bahan aktif yang dapat digunakan dalam mengendalikan penyakit tersebut adalah epoksikonazol dan piraklostrobin. Epoksikonazol merupakan suatu bahan aktif fungisida yang termasuk dalam fungisida triazol bekerja dengan menghambat ergosterol biosintesis. Sementara piraklostrobin bekerja dengan mengganggu proses respirasi dalam sel jamur. Penggunaan kedua bahan aktif yang kurang tepat dapat berpengaruh terhadap keragaman organisme non target, salah satunya jamur filosfer. Filosfer merupakan suatu wilayah permukaan atau habitat yang didominasi sebagian besar oleh daun serta ditumbuhi oleh berbagai mikroorganisme seperti bakteri maupun jamur. Tujuan penelitian ini adalah mengkaji pengaruh dosis epoksikonazol dan piraklostrobin terhadap keragaman jamur-jamur filosfer serta mengkaji efektivitas perbedaan bahan aktif tersebut terhadap penyakit hawar daun jagung. Penelitian dilaksanakan di Kebun Percobaan PT. BASF AgSolution Farm Malang serta Laboratorium Toksikologi Pestisida, Jurusan Hama dan Penyakit Tumbuhan, Fakultas Pertanian, Universitas Brawijaya pada bulan September hingga Desember 2022. Penelitian ini terdiri dari dua tahapan yakni aplikasi fungisida di lapang serta pengujian pengaruh fungisida terhadap keragaman jamur filosfer secara in vitro. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) yang terdiri dari enam perlakuan dan empat ulangan. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan, ditemukan enam genus jamur yang tidak teridentifikasi, yakni Filosfer 1, Filosfer 2, Filosfer 3, Filosfer 4, Filosfer 5, dan Filosfer 6, serta empat genus jamur teridentifikasi yaitu Mucor sp., Aspergillus sp., Gonytricum sp., dan Gliocladium sp. Pemberian dosis epoksikonazol dan piraklostrobin juga berpengaruh terhadap tingkat keragaman jamur filosfer, yang tertinggi adalah pada aplikasi dosis 750 ml/ha dengan nilai 1,1 yang tergolong keragaman sedang. Selain itu, aplikasi dosis fungisida yang paling efektif dalam mengendalikan penyakit hawar daun jagung adalah pada dosis tertinggi yakni dengan bahan aktif dimetomorf dengan dosis 3000 ml/ha

English Abstract

Corn (Zea mays L.) is one of the important food commodities in Indonesia because most people also make corn as their basic need. However, in reality, corn production in Indonesia is still relatively low and is still below the set target of 24 million tonnes. This sub-optimal production of maize is partly due to the increasing attack of pests, especially by pathogenic fungi, one of which is corn leaf blight. Various kinds of control have been carried out, one of which is chemical control through the use of fungicides. The active ingredients that can be used to control the disease are epoxyconazole and pyraclostrobin. Epoxyconazole is a fungicide active ingredient that is included in the triazole fungicide which works by inhibiting ergosterol biosynthesis. Meanwhile, pyraclostrobin works by interfering with the respiration process in fungal cells. Inappropriate use of these two active ingredients can affect the diversity of non- target organisms, one of which is philosophic fungi. The phyllosphere is the surface area or habitat which is mostly dominated by leaves and overgrown by various microorganisms such as bacteria and fungi. The aim of this study was to examine the effect of epoxyconazole and pyraclostrobin doses on a variety of phylospheric fungi and to test the effectiveness of the different active ingredients against maize leaf blight. The research was conducted at the Experimental Garden of PT. BASF AgSolution Farm Malang and the Pesticide Toxicology Laboratory, Department of Plant Pests and Diseases, Faculty of Agriculture, University of Brawijaya from September to December 2022. This research consisted of two stages, namely the application of a fungicide in the field and testing the effect of the fungicide on various in vitro fungal philosophers. This study used a randomized block design (RBD) which consisted of six treatments and four replications. Based on the results of the research that has been done, six unidentified mushroom genera were found, namely Philosphere 1, Philosphere 2, Philosphere 3, Philosphere 4, Philosphere 5, and Philosphere 6, and four genera of fungi identified, namely Mucor sp., Aspergillus sp., Gonytricum sp., and Gliocladium sp. The doses of epoxyconazole and pyraclostrobin also affected the level of phylospheric fungal diversity, the highest was the application of a dose of 750 ml/ha with a value of 1.1 which was classified as moderate diversity. In addition, the application of the most effective dose of fungicide in controlling corn leaf blight was at the highest dose with the active ingredient dimethomorph at a dose of 3000 ml/ha

Other obstract

-

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: 0522040559
Subjects: 600 Technology (Applied sciences) > 632 Plant injuries, diseases, pests > 632.6 Animal pests
Divisions: Fakultas Pertanian > Hama dan Penyakit Tanaman
Depositing User: Nur Cholis
Date Deposited: 31 May 2023 03:41
Last Modified: 31 May 2023 03:41
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/200675
[thumbnail of DALAM MASA EMBARGO] Text (DALAM MASA EMBARGO)
berliana mutia luthfianin.pdf
Restricted to Registered users only until 31 December 2024.

Download (2MB)

Actions (login required)

View Item View Item