Pengaruh Dosis Pupuk Npk Dan Frekuensi Penyiangan Gulma Terhadap Pertumbuhan Serta Hasil Tanaman Kacang Tanah (Arachis Hypogaea L.)

Egiditya, Balda and Prof. Dr. Ir. Husni Thamrin Sebayang (2023) Pengaruh Dosis Pupuk Npk Dan Frekuensi Penyiangan Gulma Terhadap Pertumbuhan Serta Hasil Tanaman Kacang Tanah (Arachis Hypogaea L.). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Tanaman kacang tanah (Arachis hypogaea L.) merupakan tanaman yang termasuk kedalam tanaman leguminose. Tanaman kacang tanah sudah lama tumbuh di Indonesia, biasanya dibudidayakan pada lahan kering. Kacang tanah digunakan sebagai bahan pangan untuk konsumsi langsung, dan juga dapat digunakan sebagai bahan campuran bahan pangan seperti roti, bumbu dapur, bahan baku industri dan pakan ternak. Seiring dengan pertambahan jumlah penduduk maka kebutuhan akan kacang tanah meningkat dari tahun ke tahun. Salah satu penyebab penurunan produksi tanaman kacang tanah adalah dengan pemberian pupuk yang kurang tepat dan kehadiran gulma. Salah satu upaya yang dapat dilakukan untuk mempertahankan dan mengoptimalkan produksi tanaman kacang tanah adalah dengan pemberian dosis pupuk NPK yang tepat, selain itu penyiangan gulma juga mampu meningkatkan hasil produksi tanaman kacang tanah. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui dan mempelajari interaksi antara dosis pupuk NPK dan frekuensi penyiangan gulma serta pengaruhnya pada pertumbuhan dan hasil tanaman kacang tanah. Hipotesis dari penelitian ini adalah terdapat interaksi antara dosis pupuk NPK dan frekuensi penyiangan gulma terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman kacang tanah. Penelitian ini dilaksanakan dari bulan April 2022 hingga bulan Juli 2022. Kegiatan penelitian ini dilakukan di Lahan berlokasi di Jl. Martorejo Gg. Lily, Dadaprejo, Kecamatan Junrejo, Kota Batu, Jawa Timur. Penelitian ini merupakan percobaan faktorial dengan menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan 3 kali ulangan. Sebagai faktor pertama ialah perlakuan dosis pupuk NPK yaitu P1 (100 kg ha-1 ), P2 (200 kg ha-1 ), dan P3 (300 kg ha-1 ). Sebagai faktor kedua ialah perlakuan frekuensi penyiangan gulma yaitu G0 (tanpa penyiangan), G1 (21 HST), G2 (21 HST dan 42 HST), dan G3 (14 HST, 28 HST, dan 42 HST). Kedua faktor tersebut dikombinasikan sehingga terdapat 12 kombinasi perlakuan dan setiap perlakuan diulang 3 kali sehingga didapatkan 36 satuan petak percobaan. Parameter yang diamati terdiri dari pengamatan pertumbuhan, pengamatan hasil dan pengamatan gulma. Data pengamatan yang telah diperoleh dianalisis dengan menggunakan analisis ragam (ANOVA) dengan taraf 5% untuk mengetahui nyata atau tidak nyata pengaruh dari perlakuan. Jika perlakuan berpengaruh nyata maka dilanjutkan dengan uji Beda Nyata Jujur (BNJ) pada taraf 5%, untuk mengetahui pengaruh antar perlakuan. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan maka dapat disimpulkan bahwa banyaknya frekuensi penyiangan gulma dipengaruhi oleh banyaknya dosis pupuk NPK yang diberikan. Perlakuan dosis pupuk NPK dan frekuensi penyiangan gulma memberikan pengaruh yang nyata terhadap seluruh parameter pertumbuhan dan hasil tanaman. Interaksi dosis pupuk NPK dan frekuensi penyiangan gulma terdapat pada parameter jumlah polong, bobot polong kering per petak panen, dan hasil polong per hektar. Perlakuan dosis pupuk NPK 300 kg ha-1 dan 2 kali penyiangan sudah dapat meningkatkan hasil tanaman kacang tanah

English Abstract

Groundnut (Arachis hypogaea L.) is a plant included of the families of legumes plant. Groundnut plants have been grown in Indonesia for a long time, mainly on dry soil. Groundnuts can be eaten directly or combined with other foods such as bread, spices, industrial raw materials, and animal feed to make a variety of foods. Year after year, as the world's population grows, so does the need for groundnuts. Inappropriate fertilizer dose and weeds are one of the factors contributing to the fall in groundnut production. Giving the proper dose of NPK fertilizer is one of the efforts that can be made to maintain and maximize the production of groundnut plants, and eliminating weeds can also help enhance groundnut production. The aim of this study was to identify and study the interaction between NPK fertilizer dosage and weeding frequency and its effect on the growth and yield of groundnut plants. The hypothesis of this study is that there is an interaction between the dose of NPK fertilizer and the frequency of weeding on the growth and yield of groundnut plants. The research was conduct from April 2022 to July 2022. This research was conducted at land located on Jl. Martorejo Gg. Lily, Dadaprejo, Junrejo District, Batu City, East Java. This is a 3 replications factorial experiment using a Randomized Block Design (RBD). As the first factor, the doses of NPK fertilizer were P1 (100 kg ha-1 ), P2 (200 kg ha-1 ), and P3 (300 kg ha-1 ). The second factor was frequency of weeding treatment, G0 (without weeding), G1 (21 DAP), G2 (21 DAP and 42 DAP), and G3 (14 DAP, 28 DAP, and 42 DAP). The two factors were combined so that there were 12 treatment combinations and each treatment was repeated 3 times to obtain 36 experimental plot units. The parameters observed consisted of growth observations, yield observations and weeds observations. Observational data that has been obtained were analyzed using analysis of variance (ANOVA) with a level of 5% to determine whether the effect was real or not for each treatment. If the treatment has a significant effect, it will be continued with the Honest Significant Difference (HSD) test at the 5% level, to determine the effect between treatments. Based on the results of the research that has been done, it can be concluded that the frequency of weeding is influenced by the number of doses of NPK fertilizer given. NPK fertilizer dose treatment and weeding frequency had a significant effect on all plant growth and yield parameters. The interaction of NPK fertilizer dose and weeding frequency was found in the parameters of the number of pods, dry pod weight per harvest plot, and pod yield per hectare. NPK fertilizer dose treatment of 300 kg ha-1 and 2 times weeding has been able to increase groundnut crop yields

Other obstract

Item Type:	Thesis (Sarjana)
Identification Number:	0522040557
Subjects:	600 Technology (Applied sciences) > 630 Agriculture and related technologies
Divisions:	Fakultas Pertanian > Budidaya Pertanian
Depositing User:	Nur Cholis
Date Deposited:	31 May 2023 03:28
Last Modified:	31 May 2023 03:28
URI:	http://repository.ub.ac.id/id/eprint/200673

Text (DALAM MASA EMBARGO)
Balda Egiditya.pdf
Restricted to Registered users only until 31 December 2024.
Download (5MB)

Actions (login required)

View Item