Wicaksono, Muhammad Muklis and Andriani Kusumawati,, S.Sos., M.Si., DBA and Latifah Hanum ,, SE., MSA, Ak (2022) Pengaruh Pengetahuan Perpajakan dan Kualitas Pelayanan Fiskus Terhadap Kepatuhan Wajib Pajak (Studi Wajib Pajak Orang Pribadi yang terdafar di KPP Prtama Kepenjen). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Penerimaan pajak yang tidak terpenuhi sesuai dengan target yang ditetapkan oleh pemerintah Indonesia dalam kurun waktu 5 tahun terakhir menjadi perhatian berbagai pihak.Hal ini akan membuat pemerintah melakukan cara agar dapat pemenuhan kewajiban perpajakan terealisasi ,dalam bentuk sosialisai pengetahuan tentang perpajakan ataupun bentuk motivasi yang dilakukan melalui petugas pajak / pelayanan fiskus.Pengetahuan perpajakan dan kualitas pelayanan fiskus disini berpengaruh terhadap kepatuhan wajib pajakdalam pemenuhan kewajiban perpajakan.Peneliti memakai teori atribusi sebagai dasar penyusunan terhadap variabel nantinya.Teori atribusi sendiri merupakan salah satu proses pembentukan kesan yang mengacu terhadap perilaku seseorang yang di pengaruhi oleh faktor eksternal dan faktor internal.Faktor internal yang mengacu pada aspek perilaku individual yang ada dalam diri seseorang seperti kepribadian, persepsi diri, kemampuan, motivasi.Sedangkan faktor eksternal yang mengacu pada lingkungan sekitar yang dapat mempengaruhi perilaku, seperti kondisi sosial, nilai-nilai sosial, dan pandangan masyarakat. Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh secara parsial dan simultan antara variabel pengetahuan perpajakan (X1) dan kualitas pelayanan fiskus (X2) terhadap kepatuhan wajib pajak (Y). Sondakh dan Sabijono (2014) mengungkapkan bahwa pengetahuan perpajakan dan pelayanan fiskus mempengaruhi kepatuhan wajib pajak orang pribadi, sehingga dapat menjadi bahan acuan petugas pajak untuk meningkatkan kepatuhan wajib pajak. Dimana teori atribusi ini cocok dengan permasalahan dalam penelitian ini nantinya.Jenis penelitian ini adalah eksplanatori (explanatory research) dengan pendekatan kuantitatif. Variabel pada penelitian ini terdiri dari pengetahuan perpajakan dan kualitas pelayanan fiskus.Kriteria populasi dalam penelitian ini adalah wajib pajak orang pribadi yang terdaftar di KPP Kepanjen.Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah purposive sampling dengan metode pengumpulan data menyebarkan kuesioner kepada 100 responden dan analisis data mengunakan uji asumsi klasik,regresi linier berganda software SPSS 23 Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel pengetahuan perpajakan dan kualitas pelayanan fiskus secara parsial mempunyai pengaruh signifikan terhadap kepatuhan wajib pajak.Secara simultan variabel pengetahuan perpajakan dan kuaklitas pelayanan fiskus mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap kepatuhan wajib pajak.
English Abstract
Tax revenues that have not been met in accordance with the targets set by the Indonesian government in the last 5 years have become the concern of various parties. This will make the government take steps so that the fulfillment of tax obligations is realized, in the form of socialization of knowledge about taxation or a form of motivation that is carried out through tax officers / tax services.Knowledge of taxation and quality of tax service here affects taxpayer compliance in fulfilling tax obligations. Researchers use attribution theory as the basis for the preparation of later variables. Attribution theory itself is a process of forming an impression that refers to a person's behavior which is influenced by external factors and internal factors. .Internal factors refer to aspects of individual behavior that exist within a person such as personality, self-perception, abilities, motivation. While external factors refer to the surrounding environment that can influence behavior, such as social conditions, social values, and views of society. This study aims to examine the partial and simultaneous effect of the variable knowledge of taxation and service quality of the tax authorities on taxpayer compliance Sondakh and Sabijono (2014) reveals that tax knowledge and tax service services affect individual taxpayer compliance, so that it can be used as reference material for officers. taxes to improve taxpayer compliance. Where this theory fits the problems in this study later. This type of research is explanatory research with a quantitative approach. The variables in this study consisted of knowledge of taxation and service quality of the tax authorities. The population criteria in this study were individual taxpayers registered at the KPP Kepanjen). The sampling technique used was purposive sampling with data collection methods using questionnaires to 100 respondents and data analysis. using SPSS 23 software The results showed that the variable knowledge of taxation and service quality of the tax authorities partially had a significant effect on taxpayer compliance. Simultaneously, the variables of tax knowledge and service quality of the tax authorities had a significant effect on taxpayer compliance.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | 0522030250 |
Uncontrolled Keywords: | Pengetahuan Perpajakan,Pelayanan Fiskus, Teori atribusi, Kepatuhan Wajib Pajak. .- Tax Knowledge, Quality Fiscal Service, Attribution Theory, Taxpayer Compliance. |
Subjects: | 300 Social sciences > 336 Public finance > 336.2 Taxes |
Divisions: | Fakultas Ilmu Administrasi > Perpajakan |
Depositing User: | Endang Susworini |
Date Deposited: | 29 May 2023 03:39 |
Last Modified: | 29 May 2023 03:39 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/200548 |
![]() |
Text (DALAM MASA EMBARGO)
Muhammad Muklis.pdf Restricted to Registered users only until 31 December 2025. Download (4MB) |
Actions (login required)
![]() |
View Item |