Efektivitas Cessie Sebagai Upaya Bagi Bank Dalam Menyelesaikan Permasalahan Kredit Macet (Studi Di Pt. Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk Cabang Malang)

Rizqi, Mohammad and Dr. Budi Santoso and Shanti Riskawati (2022) Efektivitas Cessie Sebagai Upaya Bagi Bank Dalam Menyelesaikan Permasalahan Kredit Macet (Studi Di Pt. Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk Cabang Malang). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Pada skripsi ini, penulis mengangkat tema mengenai efektivitas cessie sebagai upaya bank dalam menyelesaikan permasalahan kredit macet. Bank memiliki peranan penting guna membantu memenuhi kebutuhan masyarakat melalui suatu penyaluran dana (kredit). Akan tetapi pelaksanaan kredit tidak selalu dapat berjalan lancar dan baik sehingga dimungkinkan terjadinya wanprestasi oleh debitur dengan alasan apapun. Oleh karenanya terdapat upaya yang dapat yang dilakukan oleh Bank untuk mengatasi masalah kredit macet dengan cara penyelesaian kredit melalui proses cessie atau pengalihan piutang. Dari permasalahan tersebut, penulis melakukan studi di PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk Cabang Malang untuk mengetahui bagaimana efektivitas penggunaan cessie sebagai upaya dalam menyelesaikan masalah kredit macet karena pada proses penerapannya masih terdapat faktor-faktor kendala. Berdasarkan hal tersebut, skripsi ini mengangkat rumusan masalah yaitu: (1) Bagaimana efektivitas pengalihan piutang (cessie) sebagai upaya penyelesaian kredit macet di PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk Cabang Malang?, (2) Apa kendala serta upaya yang dilakukan PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk Cabang Malang dalam melaksanakan pengalihan piutang (cessie) sebagai upaya penyelesaian kredit macet? Kemudian untuk menjawab permasalahan diatas, penulis menggunakan metode penelitian yuridis empiris dengan metode pendekatan yuridis sosiologis, yaitu menganalisis bekerjanya hukum secara nyata di masyarakat dengan mengumpulkan data melalui observasi lapangan dan wawancara langsung dengan pihak terkait yakni bagian Recovery & Asset Sales, serta ditunjang pula dengan beberapa data primer dan sekunder lainnya. Dari hasil penelitian oleh penulis, maka dapat ditarik suatu kesimpulan bahwa pengalihan piutang (cessie) sebagai upaya bagi BTN Malang dalam menyelesaikan permasalahan kredit macet didasarkan pada Pasal 613 KUH Perdata serta peraturan internal Bank BTN berupa SE Direksi No. 16 dan No.9 tentang Penyelesaian Kredit Konsumer. Meskipun Cessie merupakan salah satu upaya penyelesaian kredit macet yang dapat menguntungkan bank, karena memiliki dasar hukum yang kuat serta disisi lain memiliki prosesnya yang cepat, mekanisme yang mudah, dan tidak memerlukan prosedur hukum yang Panjang. Akan tetapi cessie belum dapat berjalan secara efektif sebagai suatu upaya bank. Terdapat beberapa hal yang mempengaruhi efektivitas cessie, yakni adanya resiko hukum yang cukup tinggi sehingga bank rentan untuk di gugat, kendala pada unsur kultur hukumnya, serta kendala yang dibagi ke dalam faktor internal dan external bank.

English Abstract

In this thesis, the author will discuss about the effectiveness of the cessie as a measure taken by a bank in settling non-performing loans. Banks have an important role to help meet the needs of the community through a distribution of funds (credit). However, the implementation of credit does not always run smoothly and well, so it is possible for the debtor to default for any reason. Therefore, there are efforts that can be made by the bank to overcome the problem of non-performing loans by way of credit settlement through the cessie process. Frome these problems, the authors conductedastudy at PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk Cabang Malang to find out how effective the use of cessie was as an effort to solve the problems of non-performing loans because in the process of implementation there were still constraining factors. Based on this background, then the legal issue to be discussed in this thesis is (1) How is the effectiveness of the cessie as an effort to resolve non-performing loans problems at PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk Cabang Malang?, (2) What are the obstacles and efforts made by PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk Cabang Malang in implementing the cessie as an effort to settle non-performing loans problem? Then to answer the problem above, the author uses empirical research methods with sociological juridical approaches that analyse the actual working of the law in the community by collecting data through field observations and direct interviews with related parties, namely the Recovery&Asset sales section, and is also supported by some data primary and secondary. Based on the result of the research by the author, it can be concluded that the cessie as an effort for the BTN Malang in solving non-performing loan problems is based on Article 613 of the Civil Code and Bank BTN’s internal regulations in the form of SE Directors No. 16 and No.9 concerning Consumer Credit Settlement. Although Cassie is deemed favorable to banks in settling non-performing loans since the process and mechanism are efficient and easy, and this measure does not require any lengthy legal procedure. However, cessie is not performed effectively as the measure taken by the bank to settle the problem concerned. This ineffectiveness involves high legal risk and this situation makes the bank prone to a lawsuit. Other problems involve the legal culture and internal and external factors of the bank.

Item Type:	Thesis (Sarjana)
Identification Number:	0522010300
Subjects:	300 Social sciences > 340 Law
Divisions:	Fakultas Hukum > Ilmu Hukum
Depositing User:	Nur Cholis
Date Deposited:	25 May 2023 06:25
Last Modified:	25 May 2023 06:25
URI:	http://repository.ub.ac.id/id/eprint/200330

Text (DALAM MASA EMBARGO) Mohammad Rizqi.pdf Restricted to Registered users only until 31 December 2024. Download (3MB)

Actions (login required)

View Item