Srilangka, Gara and Prof, Dr, Abdul Rachmad Budiono and Syahrul Sajidin (2022) Jaminan Kehilangan Pekerjaan Bagi Pekerja/Buruh Di Bidang Informal. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Pada penelitian ini, penulis mengangkat permasalahan mengenai tidak ikut sertanya para pekerja/buruh pada program jaminan sosial nasional yang baru yakni jaminan kehilangan pekerjaan. Permasalahan ini sangat tidak sesuai dengan yang tertulis pada pasal2Undang-undang Nomor 40 Tahun 2004 tentang Sistem Jaminan Sosial Nasional bahwa sistem jaminan nasional ini diselenggarakan berdasarkan asas kemanusian, asas manfaat, dan asas keadilan bagi seluruh rakyat Indonesia. Dan tidak sesuai juga dengan sila ke5Pancasila yakni keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia. Dengan tidak diaturnya pengaturan kepesertaan jaminan kehilangan pekerjaan bagi pekerja/buruh di bidang informal ini muncul kekosongan hukum. Berdasarkan hal tersebut, maka rumusan masalah yang ditemukan dalam penelitian ini adalah, lantas bagaimana formulasi hukum pengaturan jaminan kehilangan pekerjaan bagi pekerja/buruh di bidang informal? Untuk menjawab rumusan masalah di atas, penelitian hukum yuridis normatif ini menggunakan pendekatan perundang-undangan, pendekatan perbandingan dan pendekatan konseptual. Bahan hukum yang digunakan dalam penelitian ini adalah bahan hukum primer bahan hukum sekunder, dan bahan hukum tersier yang ketiga bahan tersebut diperoleh melalui studi kepustakaan serta internet. Bahan hukum yang telah diperoleh kemudian dianalisis dengan beberapa teknik yaitu interpretasi gramatikal, interpretasi sistematis, dan argumentum peranalogian untuk mendapatkan jawaban atas masalah hukum yang telah dirumuskan. Berdasarkan pembahasan, maka diperoleh bahwa dibalik tidak diaturnya kepersertaan jaminan kehilangan pekerjaan bagi pekerja/buruh informal sehingga dibutuhkannya formulasi hukum. Yang mana penulis merumuskan dengan menganalisis dua negara yakni Australia dan Amerika Serikat, kemudian penulis mereferensikan pengaturan jaminan kehilangan pekerjaan milik Australia dan Amerika Serikat terkait kepesertaan jaminan kehilangan pekerjaan. Dan penulis juga merumuskan melalui analisis keikutsertaan pekerja/buruh informal melalui peraturan jaminan kehilangan pekerjaan yang sudah ada. Selanjutnya penulis merekomendasikan pengaturan lebih jelas lagi mengenai keikutsertaan jaminan kehilangan pekerjaan dan Kartu Prakerja agar tidak tumpang tindih.
English Abstract
In this study, the authors raised the issue of not including workers in the new national social security program, namely job loss insurance. An issue of the workers being excluded from the new national society security program written in article2of Law Number 40 of 2004 concerning the National Social Security System that this national security system is organized based on the principle of humanity, the principle of benefits, and the principle of justice for all Indonesian people. it is also not in accordance with the 5th precept of Pancasila, namely social justice for all Indonesian people. The issue is massively in contrasts with the point written in article 2 Based on this, the study’s formulation of the issue is “how is the legal system for the regulation of job loss guarantees for employees or worker in the informal sector’’? To answer the preceding issue, this normative juridical legal research usesastatutory approach,acomparative approach andaconceptual approach. The legal materials used in this study are primary legal materials, tertiary legal materials, and the three materials are obtained through literature studies and the Internet. The legal material that has been obtained is being then analyzed with several techniques, namely grammatical interpretation, systematic interpretation, and argumentum per analogym to get answers to the legal problems that have been formulated. Based on the discussion, it was obtained that behind the non-regulation of the participation of job loss guarantees for informal workers/laborers so thatalegal formulation is needed which the author formulates by analyzing two countries, namely Australia and the United States, then the author references the arrangements for job loss guarantees belonging to Australia and the United States regarding the participation of job loss guarantees. And the author also formulates through the analysis of the participation of informal workers/laborers through the regulations of job loss money guarantees which already exists. Furthermore, the author recommends clearer arrangements regarding the participation of job loss guarantees and pre-employment cards so as not to overlap.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | 0522010278 |
Subjects: | 300 Social sciences > 340 Law |
Divisions: | Fakultas Hukum > Ilmu Hukum |
Depositing User: | Nur Cholis |
Date Deposited: | 24 May 2023 06:54 |
Last Modified: | 24 May 2023 06:54 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/200235 |
Text (DALAM MASA EMBARGO)
Gara Srilangka.pdf Restricted to Registered users only until 31 December 2024. Download (3MB) |
Actions (login required)
View Item |