Pengaruh Larutan Zno-Np Dalam Menghambat Pertumbuhan Biofilm Producing Staphylococcus Aureus Secara In Vitro Untuk Mencegah Iaff (Infection After Fracture Fixation)

Syarif, dr. Mohammad and dr. Krisna Yuarno Phatama,, SpOT (K) and dr. Dewi Santosaningsih,, Sp.MK, Ph.D (2022) Pengaruh Larutan Zno-Np Dalam Menghambat Pertumbuhan Biofilm Producing Staphylococcus Aureus Secara In Vitro Untuk Mencegah Iaff (Infection After Fracture Fixation). Magister thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Salah satu komplikasi yang paling mengkhawatirkan dan menantang dalam terapi pasien trauma muskuloskeletal adalah fraktur pasca-fiksasi infeksi (IAFF), yang dapat menunda penyembuhan, menyebabkan hilangnya fungsi permanen, atau bahkan amputasi anggota badan yang terkena. Dibandingkan pasien yang datang untuk operasi elektif, pasien trauma umumnya lebih banyak mengalami kerusakan jaringan lunak, bahkan dengan kontaminasi langsung jika terjadi fraktur terbuka. Kasus sensitif seperti itu seringkali membutuhkan beberapa operasi mulai dari fiksasi definitif yang tertunda hingga penutupan defek. Tingkat infeksi antara pasien yang dijadwalkan untuk operasi elektif dan pasien patah tulang tidak sama. Di sisi lain, stabilitas mekanik diperlukan untuk mencegah infeksi dan mendapatkan penyembuhan tulang yang pasti Mengetahui keefektifan larutan ZnO-NP dalam menghambat pembentukan biofilm pada bakteri penghasil biofilm Staphylococcus aureus Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian eksperimental in vitro dengan Posttest-Only Control Group Design untuk melihat efek penghambatan biofilm Staphylococcus aureus dengan larutan ZnO-NP 20% (20 mg/mL). Sampel penelitian adalah isolat bakteri Staphylococcus aureus yang diperoleh dari isolat klinik RSUD dr. Saiful Anwar Malang yang telah menjadi stok di Laboratorium Mikrobiologi Klinik Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya. Variabel bebas (bebas) penelitian ini adalah jenis cairan antiseptik yang digunakan yaitu larutan ZnO-NP 20% (dengan pengenceran serial). Variabel terikat dalam penelitian ini adalah biofilm Staphylococcus aureus. Konsentrasi larutan ZnO-NP berpengaruh signifikan dan negatif terhadap daya hambat bakteri Staphylococcus aureus, atau dengan kata lain dengan peningkatan konsentrasi larutan ZnO-NP 1% dapat meningkatkan daya hambat bakteri Staphylococcus aureus sebesar 18,183%. Larutan ZnO-NP memiliki efek penghambatan terhadap pembentukan biofilm yang signifikan. Semakin tinggi konsentrasi larutan ZnO-NP maka pembentukan biofilm akan semakin terhambat.

English Abstract

One of the most worrying and challenging complications in the therapy of musculoskeletal trauma patients is fracture post-fixation infection (IAFF), which can delay healing, causing permanent loss of function, or even amputations of the affected limbs. Compared to patients who come for elective surgery, trauma patients generally suffer more soft tissue damage, even with direct contamination in case of fracture open. Such sensitive cases often require several surgeries ranging from delayed definitive fixation to defect closure. The infection rate between patients scheduled for elective surgery and fracture patients is not the same. On the other hand, mechanical stability is necessary to prevent infection and obtain definitive bone healing To investigate the effectiveness of ZnO-NP solution to inhibit biofilm formation in Staphylococcus aureus producing biofilms The type of research used in this study was an experimental in vitro study with Posttest-Only Control Group Design to see the inhibitory effect of Staphylococcus aureus biofilm with a 20% ZnO-NP solution (20 mg/mL). The study sample was an isolate of Staphylococcus aureus bacteria obtained from the clinical isolate of the Regional General Hospital dr. Saiful Anwar Malang who has become a stock in the Clinical Microbiology Laboratory, Faculty of Medicine, Universitas Brawijaya. The independent (free) variable of this study is the type of antiseptic liquid used, namely a 20% ZnO-NP solution (with serial dilution). The dependent variable in this study is the biofilm Staphylococcus aureus. The concentration of ZnO-NP solution has a significant and negative effect on the inhibitory power of Staphylococcus aureus bacteria, or in other words by increasing ZnO-NP solution concentration of 1% can increase the inhibitory power of Staphylococcus aureus bacteria by 18.183%. ZnO-NP solution has an inhibitory effect on the formation of significant biofilms. The higher the concentration of ZnO-NP solution, the more inhibited the formation of biofilms will be.

Other obstract

-

Item Type: Thesis (Magister)
Identification Number: 0422060168
Uncontrolled Keywords: ZNO-NP, infeksi setelah fiksasi fraktur, Staphylococcus aureus Penghasil Biofilm
Subjects: 600 Technology (Applied sciences) > 616 Diseases
Divisions: Profesi Kedokteran > Spesialis Orthopedi dan Traumatologi, Fakultas Kedokteran
Depositing User: Endang Susworini
Date Deposited: 08 May 2023 06:36
Last Modified: 08 May 2023 06:36
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/198927
[thumbnail of DALAM MASA EMBARGO] Text (DALAM MASA EMBARGO)
Mohammad Syarif.pdf
Restricted to Registered users only until 31 December 2024.
Download (2MB)

Actions (login required)

View Item View Item