Tinjauan Yuridis Mengenai Orisinalitas Dan Legalitas Karya Lagu Hasil Pemanfaatan Teknologi Artificial Intelligence Audio Deepfake Menurut Undang-Undang No 28 Tahun 2014 Tentang Hak Cipta

Buditama, Fitriya Nurmayuvita and Moch. Zairul Alam, S.H., M.H. and Diah Pawestri Maharani, S.H., M.H. (2022) Tinjauan Yuridis Mengenai Orisinalitas Dan Legalitas Karya Lagu Hasil Pemanfaatan Teknologi Artificial Intelligence Audio Deepfake Menurut Undang-Undang No 28 Tahun 2014 Tentang Hak Cipta. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

akibat hadirnya teknologi artificial intelligence audio deepfake yang dimanfaatkan dalam proses pembuatan suatu karya lagu. Dalam prosesnya ini menggunakan lagu dan musik yang sudah ada sebagai data input untuk dipelajari oleh algoritma audio deepfake. Hasil akhir dari lagu tersebut pun seolah dinyanyikan oleh orang yang suaranya ada dalam karya terdahulu atau orang yang ditargetkan. Hal ini pun tentunya menimbulkan pertanyaan mengenai orisinalitas atau keaslian suatu karya yang dibuat dengan sumber data untuk dipelajari dari karya yang sudah ada dalam hal ini adalah karya lagu dari pemanfaatan audio deepfake . Menjadi penting karena orisinalitas merupakan unsur esensial agar suatu karya mendapatkan pengakuan untuk dapat dilindungi dengan hak cipta. Namun terdapat ketidakjelasan mengenai kriteria orisinalitas dari suatu karya cipta. Selain permasalahan hak cipta, karya lagu yang dihasilkan dapat mengancam reputasi seseorang, sehingga legalitas karya lagu audio deepfake untuk dapat dilindungi oleh hak cipta pun masih dipertanyakan. Berdasarkan pemaparan diatas, rumusan masalah yang diangkat dalam penelitian ini adalah bagaimana analisis orisinalitas karya lagu audio deepfake berdasarkan prinsip orisinalitas dalam perspektif undang-undang no 28 tahun 2014 tentang hak cipta? dan bagaimana legalitas karya lagu hasil dari pemanfaatan teknologi artificial intelligence audio deepfake yang dapat dilindungi oleh Undang-Undang Nomor 28 tahun 2014 tentang Hak Cipta? Penulisan skripsi ini menggunakan metode yuridis normatif dengan pendekatan konseptual, pendekatan perundang-undangan, dan pendekatan kasus. Sumber hukum yang digunakan merupakan sumber hukum primer, sekunder, dan tersier dengan menggunakan cara studi kepustakaan kemudian dianalisis oleh penulis menggunakan penafsiran gramatikal, sistematik dan ekstensif. Berdasarkan hasil penelitian dapat diketahui bahwa karya lagu audio deepfake telah memenuhi persyaratan orisinalitas berdasarkan prinsip originalitas dalam perspektif Undang-Undang No 28 Tahun 2014 tentang Hak Cipta yang sejalan dengan prinsip sweet of the brow doctrine, modicum of creativity doctrine, the idea-expression dichotomy, Principle of Circumstantial Evidence, dan Principle of The independent creations. Meskipun telah memenuhi persyaratan mengenai orisinalitas namun legalitas karya lagu audio deepfake bersifat tentatif. Terdapat beberapa persyaratan yang harus dipenuhi agar lagu audio deepfake mendapatkan perlindungan hak cipta yakni mendapatkan izin dari pihak yang citranya digunakan sebagai konten deepfake , tidak melanggar hak ekonomi dan hak moral pelaku pertunjukan, serta tidak bertentangan dengan ketertiban umum.

English Abstract

-

Other obstract

-

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: 0522010135
Subjects: 300 Social sciences > 340 Law
Divisions: Fakultas Hukum > Ilmu Hukum
Depositing User: Nur Cholis
Date Deposited: 08 May 2023 01:57
Last Modified: 08 May 2023 01:57
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/198816
[thumbnail of DALAM MASA EMBARGO] Text (DALAM MASA EMBARGO)
fitriya nurmayuvita buditama.pdf
Restricted to Registered users only until 31 December 2024.

Download (2MB)

Actions (login required)

View Item View Item