Studi Laju Angkutan Sedimen Sungai Brantas hulu Bendungan Sengguruh Menggunakan Program Aplikasi HEC-RAS.

Bari, Fathol and Ir. Moh. Sholichin, MT, Ph.D and Dian Sisinggih, ST., MT, Ph.D. (2022) Studi Laju Angkutan Sedimen Sungai Brantas hulu Bendungan Sengguruh Menggunakan Program Aplikasi HEC-RAS. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Erosi lahan dapat menyebabkan sedimentasi pada sungai. Sedimentasi yang terjadi terus-menerus dapat menyebabkan pendangkalan pada sungai. Jika aliran air tidak mampu membawa sedimen, maka sedimen akan mengendap di beberapa tempat. Dalam kondisi tertentu, pengendapan sedimen tersebut dapat mengurangi kapasitas sungai. Sungai Brantas merupakan salah satu sungai yang melintasi Kabupaten Malang dengan hulu sungai berada di Kota Batu. Terjadinya erosi dan sedimentasi menyebabkan Sungai Brantas mengalami penurunan kapasitas sehingga tidak mampu menampung dan mengalirkan debit air. Maka, perlu dilakukan analisis angkutan sedimen dengan perhitungan empiris dan menggunakan program aplikasi HEC-RAS. Untuk dapat melakukan analisis laju angkutan sedimen dibutuhkan beberapa data seperti data topografi, data debit, dan data gradasi butiran sedimen. Pemodelan dan simulasi aliran Sungai Brantas dilakukan untuk memperoleh data hidraulik dari penampang-penampang melintang Sungai Brantas (STA B0- STA B207), lalu data tersebut digunakan sebagai parameter perhitungan secara empiris. Hasil perhitungan angkutan sedimen secara empiris adalah sebesar 137.938.153,997 Ton. Analisis berikutnya dilakukan menggunakan aplikasi HEC-RAS dengan memasukkan data geometri, debit aliran serta data gradasi butiran sedimen. Untuk profil aliran yang digunakan adalah aliran kuasi – tak tunak. Hasil pemodelan angkutan sedimen dengan aplikasi HEC-RAS adalah sebesar 175.228.428,188 Ton. Alternatif pengendalian laju angkutan sedimen Sungai Brantas ditentukan berdasarkan range antara B129-B147 serta range B147-152. Penentuan lokasi titik kendali laju angkutan sedimen ditentukan di STA B152 berdasarkan metode empiris dan STA B147 berdasarkan hasil simulasi. Hal tersebut diambil dengan pertimbangan dapat menahan laju angkutan di penampang-penampang melintang sebelum masuk ke area tampungan Waduk Sengguruh.

English Abstract

Land erosion can cause sedimentation in rivers. Sedimentation that occurs continuously can cause silting of the river. If the water flow is not able to carry the sediment, the sediment will settle in several places. Under certain conditions, the deposition of these sediments can reduce the capacity of the river. Brantas is a river that crosses Malang Regency with the headwater in Batu City. Erosion and sedimentation caused Brantas River decrease the capacity so it’s unable to accommodate and flow water discharge. So, it’s necessary to analyze sediment transport with empirical calculations and use the HEC-RAS application program. To analyze sediment transport rate, several data are needed such as topography, discharge, and sediment grain gradation data. Modelling and simulation flow of Brantas River was carried out to obtain hydraulic data from cross sections of Brantas River (STA B0-STA B207), then used as empirical calculation. The result of empirical analysis amounted to 137,938,153.997 tons. Subsequent analysis was carried out using the HEC-RAS application by entering geometry, flow rate and sediment grain gradation data. The flow profile used is quasi-unsteady flow and had a result is 175,228,428.188 tons. Alternatives for controlling the rate of sediment transport are based on range B129-B147 and B147-152. Determination of the sediment transport rate control point at STA B152 based on empirical methods and STA B147 based on simulation results. This was taken with consideration that it could restrain the rate of transportation in the cross sections before entering the Sengguruh Reservoir storage area.

Item Type:	Thesis (Sarjana)
Identification Number:	0522070313
Uncontrolled Keywords:	Angkutan Sedimen, Sungai, HEC-RAS .- HEC-RAS, River, Sediment Transport
Subjects:	600 Technology (Applied sciences) > 627 Hydraulic engineering > 627.5 Reclamations, Irrigation, related topics > 627.52 Irrigation
Divisions:	Fakultas Teknik > Teknik Pengairan
Depositing User:	Endang Susworini
Date Deposited:	05 Apr 2023 02:05
Last Modified:	05 Apr 2023 02:05
URI:	http://repository.ub.ac.id/id/eprint/197964

Text (DALAM MASA EMBARGO) Fathol Bari.pdf Restricted to Registered users only until 31 December 2024. Download (13MB)

Actions (login required)

View Item