Arisanti, Gitri and Defri Yona, S.Pi., M.Sc.Stud., D.Sc and Rarasrum Dyah Kasitowati, S.Kel., M.Si., M.Sc (2022) Analisis Kandungan Mikroplastik Pada Ikan Kembung (Rastrelliger sp.) Hasil Tangkapan Nelayan Di Pelabuhan Perikanan Samudera Belawan, Sumatera Utara. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Plastik yang memasuki lingkungan laut membutuhkan waktu yang lama dalam proses degradasi hingga berubah menjadi partikel kecil yang disebut dengan mikroplastik (berukuran < 5 mm). Pelabuhan Perikanan Samudera (PPS) Belawan merupakan lokasi pengembangan industri pengolahan ikan dan sentra produksi penangkapan sehingga memiliki potensi perikanan tangkap yang cukup tinggi, salah satunya yaitu ikan kembung (Rastrelliger sp.). Mikroplastik dapat masuk ke tubuh ikan kembung yang terdapat di perairan sekitar PPS Belawan karena kebiasaan makan ikan yang menyaring makanan dari kolom perairan. Oleh karena itu, tujuan peneliitian ini untuk mengidentifikasi karakteristik mikroplastik yang terakumulasi pada saluran pencernaan Ikan kembung dan menganalisis hubungan antara ukuran ikan kembung dengan kelimpahan mikroplastik. Sebanyak 30 sampel ikan kembung yang diperoleh berasal dari tiga kapal nelayan berbeda yang mendaratkan kapal nya di PPS Belawan namun masih berada pada wilayah penangkapan yang sama. Metode yang digunakan pada penelitian ini terbagi dalam lima tahapan. Pertama, tahapan pengukuran sampel ikan dan preparasi sampel untuk mengambil saluran pencernaan (lambung dan usus) ikan kembung. Kedua yaitu proses destruksi bahan organik dengan menggunakan H2O2 30%. Ketiga, penyaringan sampel dengan menggunakan kertas whatman. Keempat mengidentifikasi karakteristik mikroplastik, menghitung kelimpahan mikroplastik pada ikan kembung dengan menggunakan software Microsoft excel. Kelima, menganalisis hubungan ukuran ikan kembung dengan kelimpahan mikroplastik menggunakan SPSS. Penelitian ini menggunakan 30 ekor sampel ikan kembung yang tertangkap dengan panjang ikan berkisar 16 -19,5 cm, berat ikan 47,8 -78,2 gr dan berat saluran pencernaan (lambung dan usus) sebesar 0,8 -1,8 gr. Jenis mikroplastik yang ditemukan yaitu film, fiber dan fragmen dengan mikroplastik yang mendominasi yaitu film 54%, fragmen 33% dan fiber 13% dari total keseluruhan partikel mikroplastik yang ditemukan yaitu 136 partikel. Warna mikroplastik yang ditemukan yaitu transparan, hitam, coklat, biru dan merah. Kelimpahan jenis tertinggi yaitu film sebesar 2,30±1,30 partikel/gr, fragmen 1,36 ±1,83 partikel/gr dan fiber 0,52 ±0,94 partikel/gr. Hasil analisis statistik menunjukkan rendahnya hubungan antara kelimpahan mikroplastik dengan ukuran ikan (r = 0,237 dan r= 0,247 untuk panjang dan berat ikan). Kelimpahan mikroplastik yang bervariasi pada ikan dipengaruhi oleh spesies, ukuran, cara makan dan habitatnya yang masih terpengaruh oleh aktivitas perikanan dan antropogenik.
English Abstract
Plastics that enter the marine environment take a long time in the degradation process until they turn into small particles called microplastics (measuring < 5 mm). Belawan Ocean Fishing Port (PPS) is a location for the development of the fish processing industry and fishing production centers so that it has a fairly high potential for capture fisheries, one of which is mackerel (Rastrelliger sp.). Microplastics can enter the body of mackerel found in the waters around PPS Belawan due to the eating habits of fish that filter food from the water column. Therefore, the purpose of this study is to identify the characteristics of microplastics accumulated in the digestive tract of Mackerel and analyze the relationship between mackerel size and microplastic abundance. A total of 30 mackerel samples obtained came from three different fishing boats that landed their boats at PPS Belawan but were still in the same fishing area. The method used in this study is divided into five stages. First, the stages of measuring fish samples and sample preparation to take the digestive tract of mackerel. The second is the process of digestion of organic matter using 30% H2O2. Third, sample screening using whatman paper. The fourth identified microplastic characteristics, calculating microplastic abundance in mackerel using Microsoft excel software. Fifth, analyze the relationship of mackerel size with microplastic abundance using SPSS. This study used 30 mackerel samples caught with fish lengths ranging from 16 -19.5 cm, fish weight 47.8 -78.2 gr and digestive tract weight 0.8 -1.8 gr. The types of microplastics found are films, fibers and fragments with microplastics dominating the 54% film, 33% fragments and 13% fiber of the total microplastic particles found, namely 136 particles. The colors of the microplastics found are transparent, black, brown, blue and red. The highest type abundance is film of 2.30±1.30 particles/gr, fragments of 1.36 ±1.83 particles/gr and fiber of 0.52 ±0.94 particles/gr. The results of statistical analysis show a low relationship between microplastic abundance and fish size (r = 0.237 and r = 0.247 for fish length and weight). The varied abundance of microplastics in fish is influenced by species, size, way of eating and habitat that is still affected by fisheries and anthropogenic activities.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | 0522080272 |
Uncontrolled Keywords: | Mikroplastik, Kelimpahan, PPS Belawan, Ikan Kembung (Rastrelliger sp.), Microplastics, Abundance, PPS Belawan, Mackerel (Rastrelliger sp.) |
Subjects: | 500 Natural sciences and mathematics > 551 Geology, hydrology, meteorology > 551.4 Geomorphology and hydrosphere > 551.46 Oceanography and submarine geology |
Divisions: | Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan > Ilmu Kelautan |
Depositing User: | soegeng sugeng |
Date Deposited: | 04 Apr 2023 01:37 |
Last Modified: | 04 Apr 2023 01:37 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/197852 |
Text (DALAM MASA EMBARGO)
Gitri Arisanti.pdf Restricted to Registered users only until 31 December 2024. Download (2MB) |
Actions (login required)
View Item |