Setiawan, Feri Yuni and Candra Adi Intyas, S.Pi, MP (2022) Analisis Rantai Pasok Ikan Hias Koi Pada CV.Bayu Perkasa Makmur. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Ikan hias koi merupakan produk perikanan yang populer di dalam dan luar negeri. Ikan koi hampir sama dengan ikan mas (cyprinus rubrofuscus) yang paling populer di masyarakat. Salah satu usaha budidaya Ikan Koi di Kabupaten Blitar adalah CV. Bayu Perkasa Makmur. CV ini didirikan oleh warga asli Kabupaten Blitar yang bernama Bapak Bayu sejak tahun 2018 merupakan satu-satunya budidaya Ikan Koi di daerah Sanan Kulon yang menggunakan sistem kolam bundar terpal HDPE.Cara penanganannya juga paling lengkap dari proses pembibitan, pembesaran, hingga ke pemasaran. Oleh karena itu perlu adanya penelitian rantai pasok. Adapun tujuan dari dilakukannya penelitian ini adalah : 1) Menganalisis rantai pasok ikan koi di Kabupaten Blitar. 2) Menganalisis kinerja rantai pasok ikan koi di Kabupaten Blitar. 3) Menganalisis efisiensi rantai pasok ikan koi di Kabupaten Blitar. Penelitian di CV. Bayu Perkasa Makmur yang berlokasi di Jl. Kenari Sel. No.27, Cangkring, Plosoarang, Kec. Sanankulon, Kabupaten Blitar, Jawa Timur. Penelitian ini menggunakan metode pengambilan sampel non probability sampling dengan teknik purposive sampling dan snowball sampling. Jenis data yang digunakan diperoleh melalui data primer dan data sekunder. Teknik pengambilan data melalui observasi, wawancara, dokumentasi, dan kuesioner. Metode analisis data yang digunakan yaitu : 1) analisis Supply Chain Network untuk mengetahui kondisi rantai pasok 2) analisis SCOR untuk mengetahui kinerja rantai pasok 3) analisis efisiensi pemasaran untuk mengetahui efisiensi rantai pasok. Kondisi rantai pasok ikan hias koi di CV. Bayu Perkasa Makmur berdasarkan analisis SCN meliputi anggota rantai pasok yang terdiri dari CV. Bayu Perkasa Makmur, Pedagang Kropyokan, Pedagang Pasar, dan konsumen akhir. Pola distribusi di CV. Bayu Perkasa Makmur meliputi aliran produk, aliran informasi dan aliran keuangan secara umum sudah berjalan relative baik. Khususnya aliran informasi yang merupakan kunci atau faktor penting berjalannya proses bisnis dan kolaboratif, serta adanya hubungan kepercayaan antara anggota yang terlibat di rantai pasok ikan hias koi CV. Bayu Perkasa Makmur. Kinerja rantai pasok ikan hias koi di CV. Bayu Perkasa Makmur secara umum sudah pada kinerja terbaik setelah nilai yang diperoleh dari yang sudah dibandingkan dengan matriks SCORcard. Rata - rata nilai yang didapatkan berstatus superior, yaitu pencapaian nilai kinerja terbaik yang dimana meliputi atribut kinerja lead time dengan skor 1,5 hari, fleksibilitas rantai pasok dengan skor 3 hari, siklus pemenuhan pesanan dengan skor 10 hari, cash to cash cycle time dengan skor 7 hari, pemenuhan pesanan dengan skor 100%, kinerja pengiriman 98% dan kesesuaian dengan standard 98%.Hasil Perhitungan yang efisiensi kinerja rantai pasok ikan hias koi pada CV. Bayu Perkasa Makmur pada saluran pesaran yang paling efisien yaitu pada saluran kedua, karena marjin pemasaran yang diperoleh sebesar 25% dan nilai farmer share sebesar 88%. Dengan hasil yang diperoleh bagi CV. Bayu Perkasa Makmur, setelah dilakukannya perhitungan kinerja rantai pasok dengan SCOR harus lebih maksimal melayani konsumen dan mengoptimalkan kinerja pengiriman yang dapat menunjang kepuasan terhadap konsumen. Analisis dengan SCOR menunjukkan bahwa usaha ini cukup berjalan optimal dengan adanya empat saluran lembaga pemasaran. CV. Bayu Perkasa Makmur dapat mengembangkan usaha dengan memperbaiki bagian-bagian kinerja yang dirasa masih bisa di optimalkan seperti fleksibilitas pesanan.
English Abstract
Koi ornamental fish is a popular fishery product at home and abroad. Koi fish are almost the same as goldfish (Cyprinus rubrofuscus) which are the most popular in the community. One of the Koi fish farming businesses in Blitar Regency is CV. Bayu Perkasa Makmur. This CV was founded by a native of Blitar Regency named Mr. Bayu since 2018 is the only Koi Fish culture in the Sanan Kulon area that uses an HDPE tarpaulin circular pond system. Therefore, there is a need for supply chain research. The objectives of this research are: 1) Analyzing the supply chain of koi fish in Blitar Regency. 2) Analyzing the performance of the koi fish supply chain in Blitar Regency. 3) Analyzing the performance efficiency of the koi fish supply chain in Blitar Regency. Research at CV. Bayu Perkasa Makmur which is located on Jl. Canary Cell. No.27, Cangkring, Plosoarang, Kec. Sanankulon, Blitar Regency, East Java. This study uses a non . sampling method probability sampling with purposive sampling and snowball sampling techniques. The type of data used is obtained through primary data and secondary data. Data collection techniques through observation, interviews, documentation, and questionnaires. The data analysis methods used are: 1) Supply Chain Network analysis to determine supply chain conditions 2) SCOR analysis to determine supply chain performance 3) marketing efficiency analysis to determine supply chain efficiency. The condition of the ornamental koi fish supply chain in CV. Bayu Perkasa Makmur based on SCN analysis includes supply chain members consisting of CV. Bayu Perkasa Makmur, Kropyokan Traders, Market Traders, and final consumers. The distribution pattern at CV. Bayu Perkasa Makmur includes product flow, information flow and financial flow in general, has been running relatively well. In particular, the flow of information which is a key or important factor in the running of collaborative and business processes, as well as the relationship of trust between members involved in the CV. Bayu Perkasa Makmur ornamental koi supply chain. The performance of the koi ornamental fish supply chain at CV. Bayu Perkasa Makmur in general is already at the best performance after the values obtained have been compared with the SCORcard matrix. The average value obtained is superior, namely the achievement of the best performance value which includes the lead time performance attribute with a score of 1.5 days, supply chain flexibility with a score of 3 days, order fulfillment cycle with a score of 10 days, cash to cash cycle time with a score of 10 days. a score of 7 days, order fulfillment with a score of 100%, delivery performance 98% and compliance with standards 98%. The results of the calculation that the efficiency of the supply chain performance of ornamental koi fish at CV.Bayu Perkasa Makmur on the most efficient marketing channel is in the second channel, because the marketing margin obtained is 25% and the farmer share value is 88%. With the results obtained for CV. Bayu Perkasa Makmur, after the calculation of supply chain performance with SCOR should be maximally serve consumers and optimize delivery performance that can support customer satisfaction. Analysis with SCOR shows that this business is quite optimal with the presence of four channels of marketing agencies. CV. Bayu Perkasa Makmur can develop a business by improving the performance parts that are still able to optimize such as order flexibility.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | 0522080269 |
Subjects: | 300 Social sciences > 338 Production > 338.3 Other extractive industries > 338.37 Products > 338.372 Products of fishing, whaling, hunting, trapping > 338.372 7 Products of fishing, whaling, hunting, trapping (Fishing) |
Divisions: | Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan > Agrobisnis Perikanan |
Depositing User: | Sugeng Moelyono |
Date Deposited: | 04 Apr 2023 01:18 |
Last Modified: | 04 Apr 2023 01:18 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/197845 |
![]() |
Text (DALAM MASA EMBARGO)
Feri Yuni Setiawan.pdf Restricted to Registered users only until 31 December 2024. Download (4MB) |
Actions (login required)
![]() |
View Item |