Analisis Kelayakan Usaha Budidaya Ikan Lele (Clarias Sp) Di Pokdakan Istana Ikan Balearjosari Kota Malang Jawa Timur

Lumbantoruan, Desri Yusniarti and Prof. Dr. Ir. Mimit Primyastanto.,, MP and Wildan Al Farizi,, SE, M.Ling (2022) Analisis Kelayakan Usaha Budidaya Ikan Lele (Clarias Sp) Di Pokdakan Istana Ikan Balearjosari Kota Malang Jawa Timur. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Indonesia merupakan negara kepulauan yang memiliki sumberdaya perikanan yang sangat potensial. Sumberdaya perikanan menjadi penghasilan utama bagi masyarakat Indonesia. Sumberdaya perikanan yang memberikan peluang besar untuk pertumbuhan ekonomi Indonesia adalah perikanan air tawar, terkhusus sektor budidaya. Apalagi ikan masih menjadi kebutuhan yang penting bagi masyarakat dalam pemenuhan gizi, maka sangat wajar jika usaha perikanan air tawar harus dipacu untuk dikembangkan. Salah satu komoditas perikanan budidaya air tawar yang memiliki potensi besar untuk dikembangkan adalah ikan lele (Clarias sp). Ikan lele merupakan salah satu jenis ikan air tawar yang memiliki nilai ekonomi tinggi. Ikan lele juga merupakan komoditas budidaya ikan air tawar yang memiliki rasa enak, harga relatif murah, kandungan gizi tinggi, pertumbuhan cepat, mudah berkembangbiak, toleran terhadap mutu air yang kurang baik, relatif tahan terhadap penyakit dan dapat dipelihara hampir disemua wadah bududaya. Keunggulan usaha budidaya ikan lele dapat mencipakan lapangan kerja, meningkatkan pendapatan, meningkatkan kemampuan berusaha dan dapat memenuhi kebutuhan gizi masyarakat, terutama yang berasal dari ikan. Penelitian ini dilaksanakan di tempat usaha budidaya ikan di POKDAKAN Istana Ikan Balearjosari Kota Malang yang beralamat Jl. Satria Barat RT. 08 / RW. 02 Balearjosari, Perumahan Istana Karang Asem, Kecamatan Blimbing Kota Malang Jawa Timur. Penelitian ini telah dilaksanakan pada bulan Juni 2022. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis kondisi kelayakan nonfinansial, fianansial dan sensitivitas usaha. Penelitian ini menggunakan dua pendekata, yaitu deskriptif kualitatif dan deskriptif kuantitatif. Data yang digunakan adalah data primer dan data sekunder. Data primer diperoleh melalui observasi, wawancara dan angket, serta dokumentasi. Sedangkan data sekunder diperoleh dari data Badan Pusat Statistik (BPS), hasil penelitian sebelumnya, jurnal ilmiah, dan buku. Analisis data yang dilakukan dalam penelitian ini adalah analisis data kualitatif untuk aspek non finasial dan analisis data kuantitatif untuk aspek finansial Penelitian ini menggunakan bantuan software berupa Microsoft Excel untuk menghitung aspek finansial dan sensitivitas usaha. Kondisi kelayakan usaha Budidaya Ikan Lele di POKDAKAN Istana Ikan Balearjosari Kota Malang dari segi non-finansial menunjukkan bahwa usaha ini baik dan layak untuk dijalankan. Dilihat dari aspek finansial jangka pendek usaha ini menguntungkan dan efisien dalam penggunaan modalnya. Keuntungan yang dihasilkan oleh usaha ini sebesar Rp. 23.539.425. Dari aspek finansial jangka panjang usaha budidaya ikan lele di POKDAKAN Istana Ikan Balearjosari Kota malang dinyatakan layak untuk dijalankan karena nilai NVP tingkat suku bunga bank yaitu 12% sebesar 74%. Nilai PP atau lama waktu pengembalian investasi sebesar 1,62 tahun. Analisis sensitvitas dari usaha budidaya ikan lele di POKDAKAN Istana Ikan Balearjosari Kota Malang menggunakan 5 skenario yang dapat menyimpulkan bahwa Istana Ikan Balearjosari tidak sensitive terhadap perubahan- perubahan parameternya.

English Abstract

Indonesia is an archipelagic country that has very potential fishery resources. Fishery resources are the main source of income for the people of Indonesia. Fishery resources that provide great opportunities for Indonesia's economic growth are freshwater fisheries, especially the aquaculture sector. Moreover, fish is still an important need for the community in fulfilling nutrition, so it is very natural that freshwater fisheries business should be encouraged to be developed. One of the freshwater aquaculture commodities that has great potential to be developed is catfish (Clarias sp). Catfish is one type of freshwater fish that has high economic value. Catfish is also a freshwater fish culture commodity that has good taste, relatively cheap price, high nutritional content, fast growth, easy to breed, tolerant of poor water quality, relatively resistant to disease and can be kept in almost all culture containers. The advantages of catfish farming can create jobs, increase income, increase business ability and can meet the nutritional needs of the community, especially those from fish. This research was conducted at the POKDAKAN Istana Ikan Balearjosari, Malang City. The location of the catfish farming business at POKDAKAN isatana Ikan Balearjosari is located at Jl. Satria Barat RT. 08 / RW. 02 Balearjosari, Karang Asem Palace Housing, Blimbing District, Malang City, East Java. This research was conducted June 2022. The purpose of this study was to analyze the nonfinancial, financial and business sensitivity conditions. This study uses two research methods, namely descriptive qualitative and descriptive quantitative. The data used are primary data and secondary data. Primary data were obtained through observation, interviews and questionnaires, and documentation. While secondary data is obtained from data from the Central Statistics Agency (BPS), the results of previous research, scientific journals, and books. Data analysis carried out in this study is qualitative data analysis for non-financial aspects and quantitative data analysis for financial aspects and business sensitivity. This research uses software assistance in the form of Microsoft Excel to calculate financial aspects and business sensitivity. The condition of the feasibility of catfish farming at POKDAKAN, Balearjosari Fish Palace, Malang City, from non-financial perspective, shows that this business is good and feasible to run. Judging from the short-term financial aspect, this business is profitable and efficient in the use of its capital. The profit generated by this business is Rp. 23,539,425. From the long-term financial aspect, the catfish farming business at POKDAKAN, Istana Ikan Balearjosari, Malang City, was declared feasible because the NVP value of the bank interest rate was 12% and 74%. The value of PP or the length of time for return on investment is 1.62 years. Sensitivity analysis of catfish farming business at POKDAKAN Istana Ikan Balearjosari Malang City uses 5 scenarios which can conclude that Balearjosari Fish Palace is not sensitive to changes in its parameters.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: 0522080247
Subjects: 600 Technology (Applied sciences) > 639 Hunting, fishing & conservation > 639.3 Culture of cold-blooded vertebrates
Divisions: Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan > Agrobisnis Perikanan
Depositing User: Sugeng Moelyono
Date Deposited: 16 Mar 2023 03:18
Last Modified: 16 Mar 2023 03:18
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/197583
[thumbnail of DALAM MASA EMBARGO] Text (DALAM MASA EMBARGO)
Desri Yusniarti Lumbantoruan.pdf
Restricted to Registered users only until 31 December 2024.

Download (2MB)

Actions (login required)

View Item View Item