Selera “Beribadah” Sebagai Bentuk Penjagaan Kelas Sosial: Studi Kasus Gereja International Full Gospel Fellowship Balai Sarbini Jakarta

Evert Aldica, Michael (2022) Selera “Beribadah” Sebagai Bentuk Penjagaan Kelas Sosial: Studi Kasus Gereja International Full Gospel Fellowship Balai Sarbini Jakarta. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana selera sosial seseorang dapat mempengaruhi pilihan beribadah seseorang di Gereja International Full Gospel Fellowship Jakarta. Hal tersebut dikaji berdasarkan bagaimana siasat dan strategi gereja IFGF (International Full Gospel Fellowship) dalam menjaga ekskulisivitas beribdah mereka, dan bagaimana tanggapan atau respon jemaat dan non jemaat dalam menanggapi siasat yang disediakan oleh pihak gereja. Landasan teori yang digunakan menggunakan konsep Distinction of Taste yang ditemukan oleh Pierre Bourdieu, kajian budaya popular oleh John Storey, dan sebuah konsep teologi yang disebut dengan Worship wars (Perang gaya ibadah) yang dikemukakan oleh Thomas G. Long. Teknik pengumpulan data yang dilakukan dalam penelitian ini menggunakan observasi, wawancara, dokumentasi, dan studi pustaka. Penelitian ini mengambil tempat di International Full Gospel Fellowship (IFGF) Balai Sarbini yang beralamat pada jalan Jend. Sudirman Kav 50, Kawasan Bisnis Granadha - Plaza Semanggi, RT.1/RW.4, Karet Semanggi, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta. Penelitian ini bertujuan untuk memahami bagaimana praktik ibadah tidak lepas dari kaitannya dengan kelas sosial seseorang, lebih dalam lagi penelitian ini mencoba memahami bagaimana kesakralan ibadah dan praktik-praktik beribadah yang dianggap tidak normal atau di luar kaidah- kaidah dasar beragama tetap memiliki nilai kesakralan dan keintiman dengan Tuhan. Hal lain yang diungkapkan dalam penelitian ini adalah bagaimana akhirnya komunitas keagamaan pada perkembangan warnanya dalam masyarakat dibentuk berdasarkan pada banyak hal, salah satu di antaranya yang memiliki peran besar adalah kelas sosial. Selain itu perkembangan gaya beribadah dalam gereja Kristen modern akhirnya menjadi sebuah factor yang mempengaruhi masuknya budaya- budaya popular masuk ke dalam gereja, baik lewat musik, tatanan panggung, topik, atau pun kemajuan-kemajuan teknologi yang dapat menunjang pengalaman beribadah seseorang.

Item Type:	Thesis (Sarjana)
Identification Number:	0522120167
Uncontrolled Keywords:	Kelas sosial, Gereja, Budaya populer
Subjects:	300 Social sciences > 301 Sociology and anthropology
Divisions:	Fakultas Ilmu Budaya > Antropologi Budaya
Depositing User:	Unnamed user with username nova
Date Deposited:	01 Feb 2023 03:22
Last Modified:	01 Feb 2023 03:22
URI:	http://repository.ub.ac.id/id/eprint/197195

Text (DALAM MASA EMBARGO) Michael Evert.pdf Restricted to Registered users only until 31 December 2024. Download (23MB)

Actions (login required)

View Item