Pengaruh Variasi Tegangan Listrik dan Volume Larutan Inokulasi Bakteri Escherichia coli Terhadap Penurunan kadar Krom Heksavalen Dalam Reaktor Microbial Electrolysis Cell

Situmeang, John Rangat Partohap and Prof. Dr. Ir. Bambang Suharto,, MS and Fajri Anugroho,, STP., M.Agr., Ph.D (2022) Pengaruh Variasi Tegangan Listrik dan Volume Larutan Inokulasi Bakteri Escherichia coli Terhadap Penurunan kadar Krom Heksavalen Dalam Reaktor Microbial Electrolysis Cell. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Kromium merupakan logam yang dapat diterapkan dibanyak bagian dalam industri. Kromium sering ditemukan pada produk pelapis cat pada kendaraan karena dapat menambah kesan mengkilap. Penggunaan membraneless microbial electrolysis cell (MEC) single chamber merupakan salah satu cara untuk melakukan pengolahan terhadap limbah dengan metode bioelectrochemical. Tujuan dari penelitian ini yaitu menganalisa pengaruh tegangan listrik terhadap proses removal larutan kromium heksavalen yang dioperasikan menggunakan reaktor MEC, menganalisa pengaruh volume larutan inokulasi bakteri Escherichia coli dalam meremoval kandungan krom heksavalen, Mengetahui hubungan nilai optical density bakteri Escherichia coli terhadap hasil removal krom heksavalen dalam reaktor MEC dan menganalisa pengaruh hubungan antara volume larutan inokulasi bakteri dengan tegangan listrik dalam mengurangi kadar kromium dalam sistem MEC. Penelitian ini dilakukan secara eksperimental dalam skala laboratorium menggunakan metode analisa deskriptif dan dilaksanakan di Laboratorium Pengolahan Limbah, Fakultas Teknologi Pertanian, Universitas Brawijaya dengan waktu penelitian selama 2 bulan dimulai bulan Juni hingga Agustus 2022. Diterapkan faktor tegangan dan volume larutan inokulasi sebagai perlakuan dalam rancangan acak kelompok (RAK) faktorial. Hasil dari penelitian ini adalah reaktor MEC efektif mengolah kromium heksavalen dengan faktor tegangan terbaik adalah 1V dan faktor volume larutan inokulasi adalah 100mL, dimana hasil efektivitas removal krom heksavalen sebesar 99.96% dimana konsentrasi awal sebesar sebesar 30 mg/L hingga konsentrasi akhir sebesar 0.013 mg/L. Nilai optical density tertinggi dari bakteri Escherichia coli terdapat pada perlakuan tegangan 1V dan volume larutan inokulasi 100mL sebesar 0.805. Faktor tegangan dan faktor volume larutan inokulasi memiliki pengaruh terhadap proses penurunan kadar kromium heksavalen ketika diujikan dengan nilai BNT 5%. Nilai optical density memiliki hubungan yang fluktuatif terhadap hasil uji penurunan konsentrasi kromium heksavalen. Hal ini membuktikan kerapatan bakteri dalam reaktor MEC belum tentu berpengaruh terhadap penurunan konsentrasi kromium heksavalen jika diaplikasikan pada tegangan 0.5 V, 1V, dan 1,5V.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: 0522100379
Uncontrolled Keywords: Membraneless Microbial Electrolysis Cell Single Chamber, Bioelectrochemical, Escherichia coli, kromium heksavalen
Subjects: 600 Technology (Applied sciences) > 630 Agriculture and related technologies
Divisions: Fakultas Teknologi Pertanian > Keteknikan Pertanian
Depositing User: Sugeng Moelyono
Date Deposited: 30 Jan 2023 02:22
Last Modified: 30 Jan 2023 02:22
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/197063
[thumbnail of DALAM MASA EMBARGO] Text (DALAM MASA EMBARGO)
John Rangat Partohap Situmeang.pdf
Restricted to Registered users only until 31 December 2024.

Download (4MB)

Actions (login required)

View Item View Item