Analisis dan Evaluasi CPPB-IRT (Cara Produksi Pangan yang Baik untuk Industri Rumah Tangga) Pada Pengolahan Biji Kopi di Koffie Van Botjek, Kabupaten Malang.

Zuhriyah, Aminatuz and Dr. Erryana Martati, STP.,MP (2022) Analisis dan Evaluasi CPPB-IRT (Cara Produksi Pangan yang Baik untuk Industri Rumah Tangga) Pada Pengolahan Biji Kopi di Koffie Van Botjek, Kabupaten Malang. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

IRTP Koffie Van Botjek merupakan industi kecil di bidang pengolahan pasca panen ceri kopi menjadi biji kopi hijau (green bean) di daerah Karangploso, Kabupaten Malang. Biji kopi termasuk dalam pangan segar asal tumbuhan (PSAT), dimana menurut Permentan nomor 53/Permentan/KR.040/12/2018 tentang Keamanan dan Mutu Pangan Segar asal Tumbuhan bahwa keamanan PSAT diperoleh dari penerapan persyaratan dasar dan atau sistem jaminan keamanan pangan. Cara Produksi Pangan yang Baik (CPPB) menjadi salah satu persyaratan dasar keamanan PSAT. Badan Pengawas Obat dan Makanan telah mengatur regulasi mengenai CPPB yang berfokus untuk industri kecil, yaitu Cara Produksi Pangan yang Baik untuk Industri Rumah Tangga (CPPB-IRT) dalam peraturan kepala BPOM nomor HK.03.1.23.04.12.2206 tahun 2012. Dalam peraturan tersebut diatur 14 aspek yang harus memenuhi syarat agar dihasilkan pangan yang bermutu dan aman dikonsumsi. Dikarenakan ingin melakukan perluasan pemasaran, maka diperlukan beberapa perbaikan dalam penerapan CPPB-IRT di Koffie Van Botjek. Oleh karena itu, pada kegiatan magang skripsi dilakukan analisis dan evaluasi mengenai penerapan CPPB-IRT di Koffie Van Botjek. Kegiatan magang skripsi dilakukan selama 6 bulan, yang terdiri dari kegiatan analisis kesenjangan, pemberian usulan perbaikan, diskusi dan penyusunan dokumen, serta penyusunan laporan akhir. Metode yang digunakan dalam skripsi ini adalah deskriptif kualitatif yang pelaksanaannya lebih banyak dilakukan dengan wawancara dan observasi langsung. Analisis kesenjangan dilakukan menggunakan bantuan formulir pada Perka BPOM no. HK.03.1.23.04.12.2207 tahun 2012 tentang Tata Cara Pemeriksaan Sarana Produksi Pangan Industri Rumah Tangga. Sehingga dari formulir tersebut dapat dilihat ketidaksesuaian pada penerapan CPPB-IRT pada proses pengolahan pasca panen ceri kopi di IRTP Koffie Van Botjek. Dari hasil analisis kesenjangan yang telah dilakukan kemudian dilakukan penyusunan usulan perbaikan untuk diberikan kepada pihak IRTP Koffie Van Botjek. Berdasarkan analisis kesenjangan yang telah dilakukan, ditemukan sebanyak 6 ketidaksesuaian kritis, 14 ketidaksesuaian serius, 0 ketidaksesuaian mayor, dan 1 ketidaksesuaian minor. Dari hasil tersebut, IRTP Koffie Van Botjek termasuk dalam kategori IRTP level IV sehingga masih diperlukan banyak perbaikan. Oleh karena itu diberikan sebanyak 25 usulan perbaikan pada aspek lingkungan, bangunan, fasilitas, peralatan produksi, suplai air, fasilitas, penyimpanan, pengendalian proses, pelabelan, dokumentasi, pelatihan karyawan, serta kegiatan higiene dan sanitasi. Pihak IRTP Koffie Van Botjek diharapkan dapat menerapkan usulan perbaikan yang diberikan secara bertahap dan konsisten agar pengolahan pasca panen ceri kopi di Koffie Van Botjek dapat memenuhi persyaratan CPPB-IRT sehingga menghasilkan produk yang memenuhi standar mutu dan aman untuk dikonsumsi.

English Abstract

IRTP Koffie Van Botjek merupakan industi kecil di bidang pengolahan pasca panen ceri kopi menjadi biji kopi hijau (green bean) di daerah Karangploso, Kabupaten Malang. Biji kopi termasuk dalam pangan segar asal tumbuhan (PSAT), dimana menurut Permentan nomor 53/Permentan/KR.040/12/2018 tentang Keamanan dan Mutu Pangan Segar asal Tumbuhan bahwa keamanan PSAT diperoleh dari penerapan persyaratan dasar dan atau sistem jaminan keamanan pangan. Cara Produksi Pangan yang Baik (CPPB) menjadi salah satu persyaratan dasar keamanan PSAT. Badan Pengawas Obat dan Makanan telah mengatur regulasi mengenai CPPB yang berfokus untuk industri kecil, yaitu Cara Produksi Pangan yang Baik untuk Industri Rumah Tangga (CPPB-IRT) dalam peraturan kepala BPOM nomor HK.03.1.23.04.12.2206 tahun 2012. Dalam peraturan tersebut diatur 14 aspek yang harus memenuhi syarat agar dihasilkan pangan yang bermutu dan aman dikonsumsi. Dikarenakan ingin melakukan perluasan pemasaran, maka diperlukan beberapa perbaikan dalam penerapan CPPB-IRT di Koffie Van Botjek. Oleh karena itu, pada kegiatan magang skripsi dilakukan analisis dan evaluasi mengenai penerapan CPPB-IRT di Koffie Van Botjek. Kegiatan magang skripsi dilakukan selama 6 bulan, yang terdiri dari kegiatan analisis kesenjangan, pemberian usulan perbaikan, diskusi dan penyusunan dokumen, serta penyusunan laporan akhir. Metode yang digunakan dalam skripsi ini adalah deskriptif kualitatif yang pelaksanaannya lebih banyak dilakukan dengan wawancara dan observasi langsung. Analisis kesenjangan dilakukan menggunakan bantuan formulir pada Perka BPOM no. HK.03.1.23.04.12.2207 tahun 2012 tentang Tata Cara Pemeriksaan Sarana Produksi Pangan Industri Rumah Tangga. Sehingga dari formulir tersebut dapat dilihat ketidaksesuaian pada penerapan CPPB-IRT pada proses pengolahan pasca panen ceri kopi di IRTP Koffie Van Botjek. Dari hasil analisis kesenjangan yang telah dilakukan kemudian dilakukan penyusunan usulan perbaikan untuk diberikan kepada pihak IRTP Koffie Van Botjek. Berdasarkan analisis kesenjangan yang telah dilakukan, ditemukan sebanyak 6 ketidaksesuaian kritis, 14 ketidaksesuaian serius, 0 ketidaksesuaian mayor, dan 1 ketidaksesuaian minor. Dari hasil tersebut, IRTP Koffie Van Botjek termasuk dalam kategori IRTP level IV sehingga masih diperlukan banyak perbaikan. Oleh karena itu diberikan sebanyak 25 usulan perbaikan pada aspek lingkungan, bangunan, fasilitas, peralatan produksi, suplai air, fasilitas, penyimpanan, pengendalian proses, pelabelan, dokumentasi, pelatihan karyawan, serta kegiatan higiene dan sanitasi. Pihak IRTP Koffie Van Botjek diharapkan dapat menerapkan usulan perbaikan yang diberikan secara bertahap dan konsisten agar pengolahan pasca panen ceri kopi di Koffie Van Botjek dapat memenuhi persyaratan CPPB-IRT sehingga menghasilkan produk yang memenuhi standar mutu dan aman untuk dikonsumsi.

Item Type:	Thesis (Sarjana)
Identification Number:	0522100310
Uncontrolled Keywords:	Biji Kopi, CPPB-IRT, Ketidaksesuaian, PSAT,Coffee Beans, CPPB-IRT, Discrepancy, PSAT
Subjects:	600 Technology (Applied sciences) > 630 Agriculture and related technologies
Divisions:	Fakultas Teknologi Pertanian > Keteknikan Pertanian
Depositing User:	soegeng sugeng
Date Deposited:	18 Jan 2023 07:39
Last Modified:	18 Jan 2023 07:39
URI:	http://repository.ub.ac.id/id/eprint/196716

Text (DALAM MASA EMBARGO) Aminatuz Zuhriyah.pdf Restricted to Registered users only until 31 December 2024. Download (1MB)

Actions (login required)

View Item