Perbaikan Implementasi Sistem Jaminan Halal dalam rangka Penyusunan Dokumen Halal untuk Pembaruan Sertifikat Halal pada UKM Bidang Olahan Makanan Ringan Keripik Kentang : Studi Kasus UKM X di Kota Batu, Jawa Timur

Khalida, Almasa Farah and Siti Narsito Wulan,, STP.,MP.,M.Sc. (2021) Perbaikan Implementasi Sistem Jaminan Halal dalam rangka Penyusunan Dokumen Halal untuk Pembaruan Sertifikat Halal pada UKM Bidang Olahan Makanan Ringan Keripik Kentang : Studi Kasus UKM X di Kota Batu, Jawa Timur. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Halal Assurance System atau Sistem Jaminan Halal perlu diterapkan dalam rangka persiapan bagi setiap produsen makanan untuk mendapatkan Sertifikat Halal. Sertifikasi Halal dibutuhkan sebagai komitmen produsen bahwa seluruh produk yang dihasilkan dan proses di dalamnya terjamin kehalalannya. Selain itu sebagai perlindungan hukum terhadap konsumen, khususnya konsumen muslim. Hal ini dikarenakan halal merupakan persyaratan paling utama bagi umat muslim dalam memilih makanan yang akan dikonsumsi. Mayoritas penduduk Indonesia beragama Islam, sehingga dalam memenuhi persyaratan akan komitmen kehalalan tersebut, kepemilikan sertifikat halal pada produk makanan adalah wajib bagi tiap produsen sehingga UKM X di Kota Batu berupaya memenuhi permintaan konsumen akan pangan halal pada produk yang diproduksi. Tiap pemilik usaha yang ingin mendapatkan sertifikat halal bagi produknya terlebih dahulu harus menerapkan Sistem Jaminan Halal pada usahanya. Setelah SJH diterapkan, maka setiap pelaku usaha perlu mempersiapkan segala dokumen sebagai persyaratan yang dibutuhkan dalam memenuhi prosedur Sertifikasi Halal. Sebelum dokumen dibuat, setiap pemilik usaha perlu mengevaluasi bahan yang dipakai dan mencocokkannya dengan Matriks Bahan Baku Halal dari MUI, menentukan titik kritis kehalalan setiap bahan dan proses produksinya. Untuk mengembangkan Sistem Jaminan Halalnya, UKM X perlu membuat prosedur-prosedur dalam menerapkan Sistem Jaminan Halal. Prosedur tersebut harus disesuaikan denga Halal Assurance System 23000 (HAS 23000) yang memuat 11 kriteria Sistem Jaminan Halal. Kebijakan halal perlu diterapkan dan didokumentasikan sebagai media sosialisasi tertulis bagi para karyawannya. Tim Manajemen Halal UKM X dibentuk dengan mencakup pemilik usaha dan karyawan-karyawannya untuk memonitor sistem jaminan halal pada setiap aspek produksi. Pelatihan dan Edukasi terjadwal perlu untuk dilaksanakan sebagai fasilitas edukasi karyawan akan gambaran Sistem Jaminan Halal dan prosedur terkait aktivitas kritis sesuai dengan HAS 23000. Dalam pelaksanaan SIstem Jaminan Halal, perlu dilakukan pemeriksaan bahan datang denga matriks bahan baku halal LPPOM MUI supaya sesuai dengan kriteria HAS 23000. Selain itu, seluruh aspek yang berhubungan dengan fasilitas produksi perlu untuk memperhatikan kebersihan fasilitas produksi supaya tidak tekontaminasi dengan bahan yang najis. UKM Rama dalam memenuhi sistem jaminan halalnya mulai menerapkan adanya Standar Operational Procedure (SOP) diantaranya pembelian bahan baku, penyimpanan bahan, produksi, pemeliharaan fasilitas produksi, dan penyeleksian bahan baru. UKM Rama juga mulai melakukan audit internal halal yang berguna untuk mengetahui kelemahan sistem manajemen halal sehingga dapat dikaji ulang bersama dengan karyawannya. Pendaftaran Sertifikasi Halal dapat dilakukan pada website Cerol LPPOM MUI, www.e-lppommui.org dengan sebelumnya mendaftar terlebih dahulu. UKM X sebelumnya telah mendapatkan sertifikat halal yang masa berlakunya habis pada tahun 2017, sehingga penulis dan pemilik UKM X bekerjasama menyiapkan pendaftaran baru untuk registrasi sertifikat halal mulai bulan Agustus 2019 hingga Februari 2020. Terdapat 10 dokumen yang perlu diupload pada cerol. Dokumen yang telah diupload akan diteliti melalui proses preaudit. Apabila pre audit memorandum dokumen halal telah dilaksanakan, akan dilakukan audit. Auditor halal LPPOM MUI menemukan beberapa kelemahan dalam manajemen halal UKM X diantaranya belum adanya dokumentasi prosedur aktivitas kritis, audit internal, dan kaji ulang manajemen. Sertifikat halal UKM X pada akhirnya terbit pada bulan Februari 2020, dengan masa berlaku hingga 13 februari 2022.

English Abstract

Halal Assurance System has to be implemented by food producer while preparing document to obtain Halal Certificate. Halal certificate is a proof of manufacturer's commitment that all products are guaranteed to be halal. In addition, as legal protection for consumers, especially Moslem consumers, as the majority of Indonesia’s population. In fulfilling the requirements of this halal commitment, ownership of halal certificate for food products is mandatory for food producers including Small Medium Enterprises (SME). So that X SME in Batu City has been implementing halal assurance system to meet consumer demand for halal food products. Business owner who plan to obtain a halal certificate must first implement the Halal Assurance System (HAS) in his all aspect of production and management.. Once the HAS is implemented, industries can prepare all documents as a proof of the HAS Implementation to fulfill the Halal Certification procedure. Has implementation include evaluation of the materials used and match them with the Halal Raw Material Matrix issued by MUI,as well as determination of the critical point of halalness of each material and the production process.. To develop a Halal Assurance System, UKM X needs to develop procedures for implementing the Halal Assurance System. The procedure must be adjusted to the Halal Assurance System 23000 (HAS 23000) which contains 11 criteria for the Halal Assurance System. The halal policy needs to be implemented and documented so the employees are aware of the policy and act accordingly. Halal Management Team of Ram SME was created which include business owners and their employees to monitor the halal assurance system is implemented in every aspect of production and management. Scheduled training and education has to be followed as an educational facility for employees regarding the description of the Halal Assurance System and procedures related to critical activities in accordance with HAS 23000. It is also necessary to check incoming materials by using the matrix issued by LPPOM MUI so that they comply with the HAS 23000 criteria. In addition, all aspects related to production facilities has to guarantee the cleanliness, hygiene, and sanitation of production facilities so that they are not contaminated with impure materials according to Islamic Law. The X SME in fulfilling the halal guarantee system has been implementing a Standard Operational Procedure (SOP) such as purchasing raw materials, storing materials, producing, maintaining production facilities, and selecting new materials. UKM X has also started to carry out halal internal audits which are useful to find out the weaknesses of the halal management system and further evaluated with their employees. Registration for Halal Certification can be done online via Cerol LPPOM MUI website: www.e-lppommui.org . UKM X has previously received a halal certificate which expires in 2017, in order to help the small industry to obtain renewal of halal certificate, the author work alongside the owner to prepre documents required since August 2019 to February so it is necessary to apply for a new registration of halal certificate. There are 10 documents that need to be uploaded on Cerol. Once the pre-audit memorandum of halal documents completed, an audit will be carried out. LPPOM MUI halal auditors found several weaknesses in the halal management of UKM X, including the absence of documentation of critical activity procedures, internal audits, and management reviews. UKM X ‘s halal certificate was issued in February 2020, with a validity period until February 13, 2022.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: 0521100336
Uncontrolled Keywords: Keripik kentang, Halal, Sistem Jaminan Halal, Sertifikasi Halal,Potato chips, Halal, Halal Assurance System, Halal Certification.
Subjects: 600 Technology (Applied sciences) > 630 Agriculture and related technologies
Divisions: Fakultas Teknologi Pertanian > Keteknikan Pertanian
Depositing User: soegeng sugeng
Date Deposited: 17 Jan 2023 07:36
Last Modified: 17 Jan 2023 07:37
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/196669
[thumbnail of DALAM MASA EMBARGO] Text (DALAM MASA EMBARGO)
Almasa Farah Khalida.pdf
Restricted to Registered users only until 31 December 2023.

Download (2MB)

Actions (login required)

View Item View Item