Kajian Preferensi Konsumen Dan Willingness To Pay Produk Kopi Organik Guna Mewujudkan Sistem Produksi Berkelanjutan (Studi Pada Kelompok Tani “Manunggalingkarso” Kabupaten Pasuruan)

Putri, Rosita Widya and Dr. Silvana Maulidah, and Dr. Riyanti Isaskar, (2022) Kajian Preferensi Konsumen Dan Willingness To Pay Produk Kopi Organik Guna Mewujudkan Sistem Produksi Berkelanjutan (Studi Pada Kelompok Tani “Manunggalingkarso” Kabupaten Pasuruan). Magister thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Komoditas unggulan perkebunan yang memiliki nilai jual tinggi diantara komoditas perkebunan lain salah satunya adalah kopi. Data Direktorat Jenderal Perkebunan tahun 2020 menunjukkan bahwa produksi kopi di Jawa Timur sebesar 48.498 Ton sedangkan pada tahun 2021 produksi kopi di Jawa Timur diestimasikan dapat mencapai 48.675 Ton. Dinas pertanian Kabupaten Pasuruan menunjukkan bahwa produksi kopi di Kabupaten Pasuruan pada tahun 2020 mencapai 2055,55 ton, dengan yang termasuk dalam kelompok pengusahaan perkebunan kopi rakyat (smallholder). Data tersebut sesuai dengan keperluan informasi mengenai kopi dalam rangka menunjang peningkatan pembangunan industri kopi di Indonesia, hal ini dikarenakan meningkatnya popularitas dan daya tarik terhadap kopi terutama dari segi rasa yang unik dan didorong oleh faktor sejarah, tradisional, sosial dan kepentingan ekonomi yang membuat permintaan kopi terus meningkat. Peningkatan permintaan kopi tersebut juga disebabkan oleh perubahan pola hidup konsumen kopi yang lebih mengutamakan kesehatan dan kelestarian lingkungan. Penelitian ini merupakan memiliki tujuan untuk menganalisis preferensi konsumen dan willingness to pay yang tidak hanya berfokus pada label organik untuk produk kopi tetapi juga keberlanjutan, bahan kemasan dan metode analisis yang digunakan yaitu Choice Experiment (CE). Metode ini digunakan untuk mengungkapkan preferensi konsumen terhadap produk secara hipotetik sehingga hasilnya dapat berguna untuk menentukan arah pengembangan produk, strategi pemasaran atau merandang kebijakan. Responden dalam penelitian ini adalah konsumen kopi organik Kelompok Tani Manunggalingkarso sebanyak 75 responden. Perkembangan konsumen komoditas kopi yang semakin meningkat, penelitian tentang preferensi konsumen dan willingness to pay terhadap sustainable production di Indonesia yang masih jarang dilakukan, serta penerapan konsep sustainable production sangat diperlukan. Selain itu, penelitian ini diharapkan mampu memberikan saran agar produk kopi tersebut dapat diterima di pasaran serta mencapai jangkauan pemasaran yang lebih luas. Hasil pada penelitian ini menunjukkan bahwa strategi pemasaran kopi organik yang dilakukan oleh kelompok tani berupa diversifikasi produk, promosi secara online dan offline, serta segala bentuk kritik dan saran. Hasil analisis preferensi konsumen dan willingness to pay menunjukkan bahwa responden lebih menyukai produk kopi organik dengan label sertifikasi organik fairtrade dan sertifikasi produksi berkelanjutan. Responen lebih menyukai produk kopi organik dengan kemasan oxo-degradable dan bio-degradable. Hasil WTP untuk kedua sertifikasi organik kualitas produksi berkelanjutan memiliki nilai positif. Hasil WTP positif menunjukkan bahwa responden rata-rata akan membeli produk kopi organik lebih tinggi, sedangkan hasil negatif memiliki arti sebaliknya

English Abstract

Coffee is one of the leading plantation commodities that has a high selling value among other plantation commodities. Data from the Directorate General of Plantations in 2020 shows that coffee production in East Java is 48,498 tons, while in 2021, coffee production in East Java is estimated to reach 48,675 tons. The Pasuruan Regency Agriculture Service showed that coffee production in Pasuruan Regency in 2020 reached 2055.55 tons, with those included in the smallholder coffee plantation group. This data follows the need for information about coffee to support the increase in the development of the coffee industry in Indonesia. The data is due to coffee's increasing popularity and attractiveness, especially in terms of its unique taste. It is driven by historical, traditional, social, and economic factors that make coffee demand continue to increase. The increase in coffee demand was also caused by changes in the lifestyle of coffee consumers who prioritized health and environmental sustainability. This study aims to analyze consumer preferences and willingness to pay, focusing not only on organic labels for coffee products but also on sustainability, packaging materials, and the analytical method used, namely Choice Experiment (CE). This method is used to hypothetically express consumer preferences for products so that the results can help determine the direction of product development, marketing strategies, or policy development. Respondents in this study were consumers of organic coffee from the Manunggalingkarso Farmer Group, as many as 75 respondents. The result of coffee commodity consumers is increasing. Research on consumer preferences and willingness to pay for sustainable production in Indonesia is still rarely carried out, and applying the concept of sustainable production is very much needed. In addition, this research is expected to provide suggestions so that the coffee product can be accepted in the market and achieve a more extensive marketing reach. The results of this study indicate that the marketing strategy of organic coffee carried out by farmer groups is in the form of product diversification, online and offline promotions, and all forms of criticism and suggestions. The analysis of consumer preferences and willingness to pay indicates that respondents prefer organic coffee products with organic fairtrade certification labels and sustainable production certification. Respondents prefer organic coffee products with oxo- degradable and bio-degradable packaging. The WTP results for both organic certifications of sustainable production quality have positive values. Positive WTP results indicate that the average respondent will buy more organic coffee products, while adverse effects have the opposite.

Item Type:	Thesis (Magister)
Identification Number:	0422040041
Subjects:	300 Social sciences > 338 Production > 338.1 Agriculture
Divisions:	S2/S3 > Magister Bioteknologi Agroindustri, Fakultas Pertanian
Depositing User:	Nur Cholis
Date Deposited:	11 Jan 2023 07:08
Last Modified:	11 Jan 2023 07:08
URI:	http://repository.ub.ac.id/id/eprint/196603

Text (DALAM MASA EMBARGO) ROSITA WIDYA PUTRI.pdf Restricted to Registered users only until 31 December 2024. Download (2MB)

Actions (login required)

View Item