Hidayah, Ida Mar’atul and Setiyo Yuli Handono, and Vi’in Ayu Pertiwi, (2022) Pemberdayaan Kelompok Wanita Tani Dalam Pembuatan Pupuk Fermentasi Ramah Lingkungan Dari Limbah Ternak Sapi Perah. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Penumpukan limbah ternak sapi menjadi permasalahan yang cukup potensial untuk dipecahkan karena mengganggu aktivitas warga. Maka dari itu diperlukankannya pemecahan permasalahan tersebut melalui pemberdayaan masyarakat bersama kelompok wanita tani. Adapun kegiatan ini berupa pembuatan pupuk ramah lingkungan dengan memanfaatkan limbah ternak sapi. Tujuan dari melakukan pemberdayaan yaitu anggota kelompok wanita tani dapat mengaplikasikan teknik pembuatan pupuk secara mandiri, membandingkan kondisi lingkungan setelah pemberdayaan, serta hasil observasi pengamatan pertumbuhan seledri. Adapun metode pelaksanaan menggunakan pendekatan RRA melalui wawancara langsung ke salah satu warga Dusun Brau. Hasil pemberdayaan ini menunjukkan bahwa anggota kelompok wanita tani mampu membuat pupuk organic secara mandiri serta mengaplikasikannya di lahan pertanian. Adanya pupuk organik ini mampu mengurangi pengeluaran kebutuhan pupuk sehingga petani bisa lebih hemat. Pupuk organik yang diaplikasikan ke tanaman seledri berpengaruh nyata terhadap pertumbuhan tanaman serta untuk jangka panjang mampu memperbaiki struktur tanah. Hal tersebut dibuktikan dengan dengan pengamatan terhadap tanaman yang menunjukkan bahwa pertumbuhannya stabil
English Abstract
The accumulation of cattle waste is a potential problem to be solved because it interferes with the activities of residents. Therefore, it is necessary to solve problems through community empowerment with peasant women’s groups. This activity to empowerment the manufacture of environmentally friendly fertilizers uses dairy cow dung. The purpose of empowering is that members of the peasant women’s groups can apply fertilizer-making techniques independently, compare environmental conditions after empowerment, and observe the results of observations of celery plants. The implementation method uses the RRA approach through direct interviews with residents of Dusun Brau. The results of this empowerment show that members of the peasant women’s groups able to independently make organic fertilizers and apply them on agricultural land. The existence of organic fertilizer is able to reduce the expenditure of fertilizer needs so that farmers can be more efficient. Organic fertilizer applied to celery has a significant effect on plant growth and in the long term can improve soil structure. This is evidenced by observations of plants which show that their growth is stable
Other obstract
-
| Item Type: | Thesis (Sarjana) |
|---|---|
| Identification Number: | 0522040226 |
| Uncontrolled Keywords: | Lingkungan, Wisata, Peternakan, Pertanian, Pemberdayaan, environment, tour, farm, agriculture, empowerment |
| Subjects: | 300 Social sciences > 338 Production > 338.1 Agriculture |
| Divisions: | Fakultas Pertanian > Sosial Ekonomi Pertanian |
| Depositing User: | Nur Cholis |
| Date Deposited: | 29 Dec 2022 04:05 |
| Last Modified: | 29 Dec 2022 04:05 |
| URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/196436 |
![[thumbnail of DALAM MASA EMBARGO]](http://repository.ub.ac.id/style/images/fileicons/text.png) |
Text (DALAM MASA EMBARGO)
IDA MAR`ATUL HIDAYAH.pdf Restricted to Registered users only until 31 December 2024. Download (6MB) |
Actions (login required)
 |
View Item |