Razan, Dzahaby and Vi’in Ayu Pertiwi,, SP., MP. and Setiyo Yuli Handono,, SP., MP.,MBA (2022) Pengaruh Faktor Pendapatan, Pendidikan Dan Lingkungan Keluarga Mahasiswa Pertanian Universitas Brawijaya Terhadap Minat Bekerja Di Sektor Non Pertanian. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Masyarakat Indonesia, terutama yang masih berusia produktif, sebagian besar harus bekerja untuk memenuhi kebutuhan. Bekerja merupakan salah satu aktivitas yang memiliki andil cukup besar dalam kehidupan manusia. Selain untuk kebutuhan ekonomi, menurut Potter & Perry (2019) bekerja juga dapat meningkatkan minat, aktivitas serta memperluas pertemanan pada keseharian dalam hidup. Terdapat beberapa sektor yang dapat dipilih oleh tenaga kerja untuk memaksimalkan potensi dalam aktivitas bekerja misalnya sektor pariwisata, pertanian, industri, dan lain-lain. Potensi yang dikembangkan ini kemudian dapat dijadikan nilai tambah yang dapat membuat nilai pekerjaan tersebut menjadi semakin tinggi baik dari segi ekonomi maupun lainnya. Kebutuhan akan regenerasi petani dari generasi selanjutnya, yaitu anak muda akan semakin dibutuhkan. Regenerasi tersebut dibutuhkan agar sektor pertanian akan terus berlanjut dan juga semakin cepat dalam menerima informasi supaya lebih cepat maju dibandingkan dengan sektor lainnya. Petani muda akan cenderung mudah dalam menyerap teknologi serta ilmu baru dalam bidang pertanian. Generasi petani muda akan mudah didapatkan dari mahasiswa pertanian dari berbagai institusi pendidikan di Indonesia. Salah satunya adalah mahasiswa pertanian dari Universitas Brawijaya. Tujuan dari penelitian ini adalah menganalisis pengaruh faktor jumlah pendapatan, pendidikan dan lingkungan keluarga terhadap minat bekerja di sektor non-pertanian. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif. Peneliti menentukan responden dengan teknik purposive sampling dan dengan kriteria yang mendukung penelitian. Pengambilan data dilakukan dengan kuesioner online kepada responden, observasi dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah menggunakan analisis regresi berganda dan dibantu dengan aplikasi IBM SPSS. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengaruh dari variabel faktor jumlah pendapatan, pendidikan dan lingkungan keluarga terhadap minat bekerja disektor non-pertanian memiliki pengaruh yang signifikan dan positif dengan nilai t hitung > t tabel, serta didapatkan hasil pengujian Uji F dengan hasil 47.185 > daripada F hitung yaitu 2.48 dan memiliki hasil pengujian koefisien determinasi sebesar 0,612 yang tergolong cukup, menunjukkan bahwa sebanyak 61,2% Minat Bekerja pada sektor non pertanian dapat dijelaskan oleh masing – masing variabel dalam model dan sisanya 38,8% dijelaskan oleh variabel lain diluar model. Maka disarankan kepada mahasiswa yang tidak memiliki ketertarikan bekerja di sektor pertanian bisa memiliki usaha yang berkaitan dengan bidang pertanian agar ilmu selama masa perkuliahan dapat terpakai dengan benar
English Abstract
Most Indonesians, especially those who are still productive, have to work to make ends meet. Work is one of the activities that have a big enough share in human life. In addition to economic needs, according to Potter & Perry (2019), work can also increase interests, activities, and friendships in everyday life. There are several sectors that workers can choose to maximize their potential in work activities, for example the tourism, agriculture, industry, and others. This developed potential can then be used as an added value that can make the job even higher, both in terms of economy and others. The need for regeneration of farmers from the next generation, namely young people, will be increasingly needed. This regeneration is needed so that the agricultural sector will continue and also be faster in receiving information so that it can progress faster than other sectors. Young farmers will tend to be easy to absorb new technology and knowledge in agriculture. Generations of young farmers will be easily obtained from agricultural students from various educational institutions in Indonesia. One of them is an agricultural student from Brawijaya University. The purpose of this study was to analyze the influence of the number of factors of income, education and family environment on interest in working in the non-agricultural sector. This study uses a quantitative approach. Researchers determine respondents with purposive sampling technique and criteria that support the research. Data collection was carried out by online questionnaires to respondents, observation and documentation. The data analysis technique used in this research is using multiple regression analysis and assisted by the IBM SPSS application. The results showed that the influence of the variable amount of income, education and family environment on interest in work in the non-agricultural sector had a significant and positive effect with the t count > t table, and the results of the F test were obtained with the results of 47,185 > than the calculated F, namely 2 .48 and has a determination coefficient test result of 0.612 which is quite sufficient, indicating that 61.2% interest in working in the non-agricultural sector can be explained by each variable in the model and the remaining 38.8% is explained by other variables outside the model. It is recommended for students who do not have an interest in working in the agricultural sector who can have a business related to agriculture so that agricultural knowledge during college can be used properly
Other obstract
-
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | 0522040198 |
Subjects: | 300 Social sciences > 338 Production > 338.1 Agriculture |
Divisions: | Fakultas Pertanian > Sosial Ekonomi Pertanian |
Depositing User: | Nur Cholis |
Date Deposited: | 17 Nov 2022 04:15 |
Last Modified: | 17 Nov 2022 04:15 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/196371 |
Text (DALAM MASA EMBARGO)
DZAHABY RAZAN.pdf Restricted to Registered users only until 31 December 2024. Download (2MB) |
Actions (login required)
View Item |