Strategi Peningkatan Rantai Nilai Olahan Apel Di Malang Raya

Zuhriyah, Amanatuz and Dr. Ir. Syafrial,, MS. and Prof. Dr. Ir. Budi Setiawan,, MS and Prof. Dr. Ir. Djoko Koestiono,, MS. (2022) Strategi Peningkatan Rantai Nilai Olahan Apel Di Malang Raya. Doktor thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Peningkatan rantai nilai olahan apel pada UKM di Malang Raya sangat penting dilakukan, agar produk olahan UKM mempunyai daya saing yang lebih baik. Peningkatan rantai nilai ini akan memberikan pengaruh yang sangat besar terhadap keberhasilan UKM olahan apel pada lima aspek, yaitu kondisi faktor, kondisi permintaan, industri terkait dan pendukung, strategi perusahaan, struktur dan persaingan serta kontribusi pemerintah. Tujuan penelitian ini adalah (1) Mengidentifikasi UKM olahan apel di Malang Raya, (2) Menganalisis rantai nilai olahan apel di Malang Raya, serta (3) Menganalisis peningkatan rantai nilai olahan apel di Malang Raya dengan integrasi supply chain, dan 4) Menganalisis peningkatan rantai nilai olahan apel di Malang Raya dengan model diamond porter’s. Penelitian ini dilakukan di Malang Raya dengan pertimbangan bahwa Malang Raya menyumbang 40,55 persen dari total produksi di Jawa Timur. Responden yang digunakan dalam penelitian terdiri dari 19 UKM pengolah apel, 5 pengepul dan 8 pedagang pengecer Malang Raya yang terdaftar pada Disperindag. Metode penelitian untuk menjawab tujuan pertama menggunakan analisis deskriptif kualitatif. Metode penelitian kedua menggunakan analisis rantai nilai Porter dengan pengukuran dari 1 sampai dengan 4 pada aktivitas primer dan penunjang. Metode penelitian selanjutnya menggunakan Analytical Hierarcy Process (AHP) pada integrasi supply chain. Metode qsk[;6tygv1a2qpenelitian keempat menggunakan analisis AHP pada analisis Diamond Porter’s. Hasil penelitian menunjukkan bahwa; (1) UKM olahan apel di Malang Raya membutuhkan pemenuhan bahan baku apel segar yang diperoleh dari Kecamatan Poncokusumo dan Kota Batu, struktur pasar cenderung pada persaingan tidak sempurna, strategi pemasaran yang dilakukan UKM masih belum optimal, Mayoritas SDM yang bekerja di UKM olahan apel memiliki pendidikan terakhir SD dan SMP, (2) Analisis rantai nilai olahan apel menunjukkan bahwa aktivitas primer memiliki kategori good terdapat pada sub aktivitas operasi dan pelayanan, kategori average pada sub aktivitas logistik ke luar, kategori poor pada sub aktivitas logistik ke dalam serta pemasaran dan penjualan. Kemudian pada aktivitas pendukung diperoleh kategori poor pada pada sub aktivitas manajemen sumberdaya manusia, sedangkan kategori good pada sub aktivitas pembelian, pengembangan teknologi serta infrastruktur perusahaan, (3) Peningkatan rantai nilai olahan apel melalui pendekatan integrasi supply chain diperoleh nilai pola integrasi supply chain yang tertinggi berturut-turut adalah akses sistem perencanaan, teknologi informasi dan jalur logistik. Kemudian pola integrasi olahan apel pada pengecer terdapat empat integrasi yaitu akses perencanaan proses bersama, kemasan produk, frekuensi pengiriman dan peralatan logistik. Kemudian pola integrasi konsumen terdapat satu pola yakni pada pengetahuan inventory mix level. (4) Peningkatan rantai nilai olahan melalui pendekatan diamond porter’s menunjukkan bahwa kinerja daya saing rantai nilai pada UKM pengolah apel termasuk pada kategori average dengan indikator yang memiliki kategori good didapatkan government, sedangkan kategori average pada Firm ii strategy, Structure and Rivalry dan Related and Supporting Industries. Kategori poor dari Demand conditions dan Factor conditions. Berdasarkan target costing pada 19 UKM olahan apel, dapat diketahui komponen biaya yang dapat di reduksi untuk memperoleh efisiensi biaya yakni pada pembelian bahan baku, bahan penolong dan kemasan. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan: (1) UKM olahan apel memperoleh pasokan bahan baku dari Kabupaten Malang dan Batu, (2) Identifikasi rantai nilai distribusi lembaga UKM pengolah apel untuk aktivitas primer pada kecukupan ketersediaan bahan baku dengan perluasan area tempat penyimpanan bahan baku, peningkatkan promosi penjualan baik offline maupun online, dan pelayanan dalam bentuk interaksi yang aktif baik dengan pembeli, retailer dan konsumen akhir secara berkala baik melalui media online maupun offline. Sedangkan pada aktivitas pendukung difokuskan pada pembelian perlengkapan sarana prasarana proses produksi, seleksi yang lebih ketat pada rekrutmen karyawan, pengembangan teknologi proses produksi dan informasi, serta partisipasi aktif dalam pelatihan manajemen pada karyawan; (3) Peningkatan rantai nilai olahan apel dengan pendekatan integrasi supply chain olahan apel sebaiknya melakukan perbaikan dan peningkatan teknologi informasi untuk peningkatan pemasaran dan penjualan baik kepada pengecer maupun konsumen melalui e-commerce; dan (4) Peningkatan rantai nilai dengan pendekatan diamond porter’s pada olahan apel diutamakan pada kecukupan ketersediaan bahan baku, peningkatan promosi penjualan, dan peningkatan strategi e-commerce. Sedangkan peningkatan rantai nilai dilakukan efisiensi biaya pada bahan baku, tenaga kerja, bahan penolong (minyak, gas, dan kemasan). Saran dari penelitian ini adalah bagi para peneliti selanjutnya dapat menguji penelitian ini pada UKM keripik buah di Malang Raya.

English Abstract

Improving the value chain of processed apples in SMEs in Malang is very important to do, so that processed products of SMEs have better competitiveness. This value chain improvement will have a huge influence on the success of apple-processed SMEs in five aspects, namely factor conditions, demand conditions, related and supporting industries, corporate strategy, structure and competition as well as government contributions. The objectives of this research were (1) to identify SMEs processed apples in Malang Raya, (2) to analyze the primary and supporting activities of the value chain processed apples in Malang Raya, (3) to analyze the improvement of the value chain processed apples in Malang Raya with supply chain integration approach, and 4) to analyze the improvement of the value chain processed apples in Malang Raya with diamond porter's model approach. This research was conducted in Malang Raya, East Java Province. Samples used in this study consisted of 19 SMEs processing apples, 5 collectors and 8 retailers of Malang Raya registered with Disperindag. The purpose of the first research using qualitative descriptive analysis. The second research objective uses Porter's value chain analysis with measurements from 1 to 4 on primary and supporting activities. The third research objective using the Analytical Hierarchy Process (AHP) in supply chain integration. The fourth research objective using AHP analysis on the Diamond Porter's model. The results showed that; (1) Apple-processed SMEs in Malang Raya require fulfillment of raw materials, marketing strategies are still not optimal, the majority of human resources working in apple-processed SMEs with the latest education in elementary and junior high school, (2) Value chain processed apples for primary activities with good category in operating and services sub-activities, average category for outbound logistics sub-activities, poor category for inbound logistics, marketing and sales sub-activities. Supporting activities in the poor category are in the human resource management sub-activity, while the good category is in the purchasing, technology development and company infrastructure sub-activities, (3) Increasing the supply chain integration value chain with the highest supply chain integration pattern value in apple-processed SMEs there are three integrations (access planning systems, information technology and logistics lines), retailers have four integrations (joint process planning, product packaging, delivery frequency, and logistics equipment ), and consumers have one integration (inventory mix level knowledge), and (4) Improvement of the diamond porter's processed value chain shows that the value chain competitiveness performance of apple processing SMEs is in the average category with indicators that have a good category obtained by the government, while the ii average category in firm strategy, structure and rivalry and related and supporting industries the poor category of demand conditions and factor conditions. The conclusions of this study include; (1) The supply of raw material from Malang and Batu Regencies, (2) Identification of the distribution value chain of apple processing SMEs institutions for primary activities on the adequacy of the availability of raw materials by expanding the area for storing raw materials, increasing sales promotions both offline and online, and services in the form of active interactions with buyers, retailers and end consumers regularly both through online and offline media. Meanwhile, supporting activities are focused on purchasing production process facilities and equipment, stricter selection on employee recruitment, development of information and production process technology, and active participation in management training for employees; (3) Improvement of the value chain of processed apples with a supply chain integration approach of processed apples should make improvements and improvement of information technology to increase marketing and sales to both retailers and consumers through e-commerce; and (4) Value chain improvement with the diamond porter's approach to processed apples, prioritizing the adequacy of raw material availability, increasing sales promotions, and improving e- commerce strategies. While the improvement of the value chain is carried out cost efficiency on raw materials, labor, auxiliary materials (oil, gas, and packaging). The suggestion of this study are for further researchers to be able to test this research on fruit chip SMEs in Malang Raya

Other obstract

-

Item Type: Thesis (Doktor)
Identification Number: 0622040011
Subjects: 600 Technology (Applied sciences) > 630 Agriculture and related technologies
Divisions: S2/S3 > Doktor Ilmu Pertanian, Fakultas Pertanian
Depositing User: Nur Cholis
Date Deposited: 15 Nov 2022 03:10
Last Modified: 15 Nov 2022 03:10
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/196326
[thumbnail of DALAM MASA EMBARGO] Text (DALAM MASA EMBARGO)
amanatuz zuhriyah.pdf

Download (7MB)

Actions (login required)

View Item View Item