Pengaruh Ekstrak Phaseolus Vulgaris L. Sp Terhadap Kadar Il-6 Dan Serum Amh Sebagai Preventif Premature Ovarial Failure Pada Mencit Model Systemic Lupus Erythematosus

Permana, Adin Yan and dr. M. Nooryanto, Sp.OG. Subsp. KFM (K) and dr. Cholid Rohman Riskianto, Sp.OG and Dr.dr. I.W Agung Indrawan, Sp.OG, Subsp. Obgynsos (K) (2022) Pengaruh Ekstrak Phaseolus Vulgaris L. Sp Terhadap Kadar Il-6 Dan Serum Amh Sebagai Preventif Premature Ovarial Failure Pada Mencit Model Systemic Lupus Erythematosus. Magister thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Lupus eritematosus sistemik (LES) merupakan penyakit inflamasi autoimun kronik yang etiologinya belum diketahui. Disfungsi multiorgan pada wanita dengan SLE menyebabkan ketidakteraturan menstruasi , kegagalan ovarium, atresia folikel, dan kegagalan ovarium prematur (POF) yang menyebabkan berhentinya menstruasi. Phaseolus vulgaris L mengandung isoflavon yang dapat memicu pematangan oosit, merangsang pembentukan folikel antral , meningkatkan ekspresi reseptor FSH dan ekspresi antigen inti sel (PCNA). Penelitian ini bertujuan untuk membuktikan pengaruh ekstrak kacang merah (isoflavon) sebagai penghambat POF pada SLE dengan cara menurunkan sekresi sitokin pro inflamasi dan meningkatkan sekresi anti inflamasi. Metode: Penelitian ini menggunakan rancangan eksperimen murni (true eksperimental) dengan rancangan post test only controlled group design. Populasi dalam penelitian ini adalah mencit Babic betina yang akan diberi perlakuan. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini minimal 25 ekor mencit Balb/c betina. Data kadar IL-6, dan AMH serum mencit diperoleh dengan pengukuran menggunakan ELISA Data dianalisis secara statistik menggunakan program software SPSS 16 for Windows data diuji normalitas dan homogenitas. Jika datanya normal dan homogen, maka data tersebut diuji menggunakan analisis parametrik. Jika data tidak normal dan tidak homogen, maka data tersebut diuji menggunakan analisis non parametrik. Hasil: Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat perbedaan kadar ANA yang signifikan dengan nilai p-value 0,000 pada setiap sampel. Dari pengujian ini terbukti terjadi penurunan kadar IL-6 yang signifikan dengan p-value 0,000, peningkatan kadar AMH yang signifikan pada dosis 100 mg/ KgBB (P3) dengan p-value 0,000 karena adanya pemberian berbagai dosis ekstrak kacang merah (isoflavon) Kesimpulan: Ekstrak kacang merah (isoflavon) berpengaruh nyata dalam menurunkan kadar Il- 6 , meningkatkan kadar AMH

Item Type:	Thesis (Magister)
Identification Number:	0422060050
Uncontrolled Keywords:	Systemic Lupus Eritematosa, POF, Isoflavon , AMH, IL-6
Subjects:	600 Technology (Applied sciences) > 618 Gynecology, obstetrics, pediatrics, geriatrics > 618.2 Obstetrics
Divisions:	Profesi Kedokteran > Spesialis Obstetri dan Ginekologi, Fakultas Kedokteran
Depositing User:	Budi Wahyono Wahyono
Date Deposited:	02 Nov 2022 07:25
Last Modified:	02 Nov 2022 07:25
URI:	http://repository.ub.ac.id/id/eprint/196042

Text (DALAM MASA EMBARGO) adin yan permana.pdf Restricted to Registered users only until 31 December 2024. Download (2MB)

Actions (login required)

View Item