Prameswari, Alexandra Mayang Dyas and Dr.Erryana Martati,, STP, MP. (2022) Evaluasi dan Perbaikan Penerapan CPPB-IRT (Cara Produksi Pangan yang Baik untuk Industri Rumah Tangga) pada IRTP Mie Sayur “Mie’s & Fam’s” Malang. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Keamanan pangan merupakan hal paling penting yang harus dipertimbangkan oleh masyarakat, termasuk Industri Rumah Tangga Pangan (IRTP) sehingga perlu adanya regulasi. Salah satunya yaitu Cara Produksi Pangan yang Baik untuk Industri Rumah Tangga (CPPB-IRT) yang tercantum pada Perka BPOM no. HK.03.1.23.04.12.2206 tahun 2012 dan diatur mengenai 14 aspek persyaratan. IRTP Mie Sayur “Mie’s & Fam’s” merupakan salah satu industri rumah tangga di Kota Malang yang memproduksi mie sayur kering. Saat ini, IRTP tersebut berencana melakukan perluasan pemasaran. Akan tetapi, masih ditemukan beberapa kesenjangan antara kondisi di lapangan dengan persyaratan CPPB-IRT. Karena itu, perlu dilakukan perbaikan penerapan CPPB-IRT agar mutu produk yang dihasilkan menjadi lebih baik dan terjamin, sehingga meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap produk dan tujuan IRTP untuk memperluas jangkauan pasar dapat tercapai. Metode yang digunakan selama penelitian ini yaitu deskriptif kualitatif. Penelitian dimulai dengan survei lokasi, studi literatur, analisis mikrobiologi produk mie, analisis gap, perancangan rekomendasi perbaikan sesuai syarat CPPB-IRT, dan sosialisasi rekomendasi perbaikan pada pihak IRTP. Analisis gap dilakukan dengan menilai kesenjangan antara kondisi nyata di lapangan dengan persyaratan CPPB-IRT sesuai checklist pada Perka BPOM no. HK.03.1.23.04.12.2207 tahun 2012, lalu ketidaksesuaian yang ditemukan dijumlahkan agar diperoleh level IRTP. Hasil analisis gap yang diperoleh yaitu ditemukan sebanyak 1 ketidaksesuaian minor dan mayor, 9 ketidaksesuaian serius, dan 6 ketidaksesuaian kritis. Oleh karena itu, IRTP Mie Sayur Kering “Mie’s & Fam’s” termasuk dalam level IV. Ketidaksesuaian minor yaitu tidak adanya dokumen yang disimpan sesuai waktu yang ditentukan dalam regulasi. Ketidaksesuaian mayor yaitu adanya karyawan yang merokok di sekitar ruang produksi. Ketidaksesuaian serius yaitu kurang terawatnya kebersihan dari lantai, dinding, langit-langit, ventilasi, pintu, dan jendela di ruang produksi, alur produksi yang kurang teratur, kurang akuratnya timbangan yang digunakan, tidak adanya sabun dan pengering pada sarana cuci tangan, pakaian kerja karyawan yang kurang lengkap, pengawasan internal tidak dilengkapi dengan dokumentasi, serta tidak adanya dokumen produksi. Ketidaksesuaian kritis yaitu kurang terjaganya kebersihan permukaan yang kontak langsung dengan pangan, karyawan yang tidak rutin mencuci tangan sebelum produksi, penyimpanan bahan pangan, pengemas, serta peralatan yang kurang teratur, tidak adanya catatan untuk pengendalian proses, serta kurang sesuainya label pangan dengan regulasi. Rekomendasi perbaikan yang dapat diberikan yaitu perbaikan secara fisik maupun penyusunan dokumen seperti manual mutu, Standard Operating Procedure (SOP), dan formulir untuk mempermudah monitoring internal. Apabila IRTP menerapkan seluruh rekomendasi perbaikan secara konsisten, level IRTP akan naik menjadi level I yang menunjukkan diterapkannya CPPB-IRT dengan baik sesuai regulasi yang berlaku dan keamanan pangan serta mutu produk menjadi lebih terjamin.
English Abstract
Food safety is the most important thing that must be considered by the community, including the Food Home Industry (IRTP) so there is a need for regulation. One of them is Good Manufacturing Practices for Home Industries (CPPB-IRT) which is stated in Perka BPOM no. HK.03.1.23.04.12.2206 of 2012 and regulates 14 aspects of requirements. Vegetable Noodle Home Industry "Mie's & Fam's" is one of the home industries in Malang City that produces dried vegetable noodles. Currently, the IRTP plans to expand its marketing. However, there are still some gaps between the conditions in the field and the requirements for CPPB-IRT. Therefore, it is necessary to improve the implementation of CPPB-IRT so that the quality of the products produced is better and guaranteed, so the public trust in the products increased and the goal of IRTP to expand market reach can be achieved. The method used during this research is descriptive qualitative. The research began with on-site survey, literature study, microbiological analysis of the sample products, gap analysis, designing recommendations for improvement according to CPPB-IRT requirements, and socializing the recommendations to the IRTP for their improvement. Gap analysis is held by assessing the gap between the real conditions in the field and the CPPB-IRT requirements listed in the checklist inside Perka BPOM no. HK.03.1.23.04.12.2207 of 2012, then the discrepancies found are summed so that the IRTP level is obtained. The results of the gap analysis obtained are 1 minor and major discrepancies, 9 serious discrepancies, and 6 critical discrepancies. Therefore, the Vegetable Noodle Home Industry "Mie's & Fam's" is included in the level IV. The minor discrepancy is there are no documents that are kept within the time specified in the regulations. The major discrepancy is the existence of an employee who is smoking around the production room. The serious discrepancies are the lack of maintenance on the floors, walls, ceilings, ventilation, doors, and windows in the production room, irregular production flow, inaccurate scales used, none of soap and dryers provided on the hand-washing facilities, the employee’s work clothes that are incomplete, the internal control that is not equipped with any documentation, and there are no production documents provided. The critical discrepancies are the lack of hygiene of the surfaces that are in direct contact with the food, the employees who do not regularly wash their hands before the production, the storage of food ingredients, packaging, and equipment that is not organized, there are no records for process control provided, and the lack of compliance with food labels with regulations. Recommendations for improvement that can be given are on the physical improvements and the preparation of documents such as quality manuals, Standard Operating Procedures (SOP), and forms to facilitate internal monitoring. If the IRTP implements all the recommendations for improvement consistently, the IRTP level will increase to level I, which indicates that the CPPB-IRT is implemented properly according to the regulations, thus the food safety and product quality are guaranteed.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | 0522100202 |
Uncontrolled Keywords: | CPPB-IRT, Mie Sayur Kering,CPPB-IRT, Dried Vegetable Noodle |
Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 630 Agriculture and related technologies |
Divisions: | Fakultas Teknologi Pertanian > Keteknikan Pertanian |
Depositing User: | soegeng sugeng |
Date Deposited: | 02 Nov 2022 07:14 |
Last Modified: | 02 Nov 2022 07:14 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/196040 |
Text (DALAM MASA EMBARGO)
Alexandra Mayang Dyas Prameswari.pdf Restricted to Registered users only until 31 December 2024. Download (1MB) |
Actions (login required)
View Item |