Fazza, Arrifku Hoirul and Dr. Ir. Ema Yunita Titisari, ST., MT. and Ir. Agung Murti Nugroho, ST., MT., Ph.D., IPM (2022) Pengaruh Selubung Bangunan Terhadap Kinerja Lingkungan Termal pada Model Bangunan Vernakular Tengger Sukapura. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Wilayah dataran tinggi Taman Nasional Bromo Tengger Semeru yang memiliki iklim tropis lembab dengan suhu udara yang relatif dingin sepanjang tahun merupakan masalah utama dalam kinerja lingkungan termal pemukiman setempat. Perubahan gaya arsitektur di setiap daerah mulai berkembang dari yang awalnya menggunakan material kayu hingga saat ini banyak menggunakan material bata ringan. Hal-hal yang harus diperhatikan dalam mendesain bangunan di wilayah dingin adalah orientasi bangunan, bukaan sebagai ventilasi alami, atap dan sun shading terhadap radiasi matahari dan hujan, material bangunan terhadap akumulasi kelembapan udara, serta lantai dengan konsep pondasi ditinggikan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sejauh mana kinerja lingkungan termal pada model bangunan vernakular dengan membandingkan evaluasi visual dan pengukuran lapangan. Metode yang digunakan dalam evaluasi visual yaitu dengan mendeskripsikan objek penelitian sehingga mendapat data yang aktual, serta menggunakan metode kuantitatif untuk mengolah data hasil pengukuran lapangan. Hasil menunjukan bahwa mengoptimalkan desain pasif dengan hasil pengukuran lingkungan termal di lapangan berbanding lurus.
English Abstract
The highland area of Bromo Tengger Semeru National Park which has a humid tropical climate with relatively cold air temperatures throughout the year is a major problem in the performance of the thermal environment of local settlements. Changes in architectural style in each area began to develop from initially using wood materials to today using many light brick materials. Things that must be considered in designing buildings in cold areas are the orientation of the building, openings for natural ventilation, roofs and sun shading against solar radiation and rain, building materials against the accumulation of air humidity, and floors with an elevated foundation concept. This study aims to determine the extent of the thermal environmental performance of the vernacular building model by comparing visual evaluation and field measurements. The method used in visual evaluation is to describe the object of research so that it gets actual data, and use quantitative methods to process data from field measurements. The results show that optimizing the passive design with the results of measuring the thermal environment in the field is directly proportional.
| Item Type: | Thesis (Sarjana) |
|---|---|
| Identification Number: | 0522070190 |
| Uncontrolled Keywords: | tropis lembab, dingin, lingkungan termal, bangunan vernakular, humid tropics, cold, thermal environment, vernacular building. |
| Subjects: | 700 The Arts > 720 Architecture |
| Divisions: | Fakultas Teknik > Arsitektur |
| Depositing User: | Zainul Mustofa |
| Date Deposited: | 07 Oct 2022 01:48 |
| Last Modified: | 07 Oct 2022 01:48 |
| URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/195401 |
![[thumbnail of DALAM MASA EMBARGO]](http://repository.ub.ac.id/style/images/fileicons/text.png) |
Text (DALAM MASA EMBARGO)
Arrifku Hoirul Fazza.pdf Restricted to Registered users only until 31 December 2024. Download (3MB) |
Actions (login required)
 |
View Item |