Agung Wicaksono, Agung and Ir. Nurussa'adah, M.T and Sapriesty Nainy Sari, ST., MT (2022) Rancang Bangun Sistem Catu Daya Hybrid pada Alat Smart Growth Box untuk Tanaman Microgreens. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Kebutuhan energi listrik semakin meningkat namun bahan bakar fosil sebagai sumber utama semakin mahal, di satu sisi bahan bakar fosil juga tidak ramah lingkungan karena menghasilkan emisi karbon yang menyebabkan gas rumah kaca (GRK). Pemerintah sendiri berencana ingin menurunkan emisi gas rumah kaca sebesar 29% pada tahun 2030 sebagaimana tertulis pada Undang-Undang No. 16 Tahun 2016 tentang Pengesahan Paris Agreement. Energi surya merupakan energi alternatif yang rendah emisi, lebih ramah lingkungan serta dapat menghemat biaya listrik PLN ditambah lagi energi surya minim biaya pemeliharaan. Sayangnya penggunaan energi surya di Indonesia belum terlalu banyak padahal potensi energi surya yang dimiliki Indonesia sangatlah besar. Walaupun begitu energi surya masih memiliki masalah yaitu kontinuitasnya kurang begitu stabil karena dalam hal menghasilkan energi bergantung dengan intensitas cahaya matahari yang sifatnya tidak kontinu. Penggunaan energi listrik PLN yang dijadikan sebagai sumber energi kedua jika energi surya tidak bisa lagi mensuplai energi ke beban yang dirangkum menjadi sebuah sistem hyrbid bisa menjadi solusi. Mekanisme pergantian sumber energi juga diperlukan agar kedua sumber energi dapat digunakan secara bergantian. Mekanisme automatic switch atau pergantian secara otomatis bisa menjadi opsi, mekanisme ini dapat mengurangi resiko terputusnya energi dan memberikan kestabilan energi kepada penggunanya.
English Abstract
The need for electrical energy is increasing but fossil fuels as the main source are getting more expensive, on the one hand fossil fuels are also not environmentally friendly because they produce carbon emissions that cause greenhouse gases (GHG). The government itself plans to reduce greenhouse gas emissions by 29% by 2030 as stated in UU no. 16 of 2016 concerning Ratification of the Paris Agreement. Solar energy is an alternative energy that is low in emissions, more environmentally friendly and can save PLN electricity costs plus solar energy with minimal maintenance costs. Unfortunately, the use of solar energy in Indonesia is not too much even though the potential for solar energy in Indonesia is very large. Even so, solar energy still has a problem, namely its continuity is less stable because in terms of producing energy it depends on the intensity of sunlight which is not continuous. The use of PLN electrical energy which is used as a second energy source if solar energy can no longer supply energy to the load which is summarized into a hybrid system can be a solution.. The mechanism for changing energy sources is also needed so that both energy sources can be used interchangeably. An automatic switch mechanism can be an option, this mechanism can reduce the risk of energy loss and provide energy stability to its users.
| Item Type: | Thesis (Sarjana) |
|---|---|
| Identification Number: | 0522070181 |
| Uncontrolled Keywords: | Sistem Hybrid, Panel Surya, Automatic Switch, Hybrid System, Solar Panel, Automatic Switch. |
| Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 621 Applied physics > 621.3 Electrical, magnetic, optical, communications, computer engineering; electronics, lighting > 621.38 Electronics, communications engineering > 621.381 Electronics |
| Divisions: | Fakultas Teknik > Teknik Elektro |
| Depositing User: | Zainul Mustofa |
| Date Deposited: | 06 Oct 2022 03:51 |
| Last Modified: | 06 Oct 2022 03:51 |
| URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/195387 |
![[thumbnail of DALAM MASA EMBARGO]](http://repository.ub.ac.id/style/images/fileicons/text.png) |
Text (DALAM MASA EMBARGO)
Agung Wicaksono.pdf Restricted to Registered users only until 31 December 2024. Download (7MB) |
Actions (login required)
 |
View Item |