Faktor – faktor yang mempengaruhi rehospitalisasi pasien gagal jantung yang dirawat di Rumah sakit dr. Saiful Anwar- Malang

Saragih, Eldi Jimmy and dr. Cholid Tri Tjahjono, MKes, Sp.JP(K) and dr. Setyasih Anjarwani, Sp.JP(K) (2018) Faktor – faktor yang mempengaruhi rehospitalisasi pasien gagal jantung yang dirawat di Rumah sakit dr. Saiful Anwar- Malang. Magister thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Latar Belakang: Gagal jantung mengakibatkan penurunan kualitas hidup, intoleransi terhadap aktivitas, seringnya keluar masuk rumah sakit, peningkatan angka mortalitas, serta peningkatan pembiayaan. Pada gagal jantung kronis, kemungkinan terdapat faktor yang berpengaruh terhadap rehospitalisasi pasien. Pengetahuan dan pengendalian terhadap faktor–faktor tersebut akan mempengaruhi angka rehospitalisasi pasien gagal jantung. Tujuan: Mengidentifikasi faktor-faktor yang mempengaruhi rehospitalisasi pasien gagal jantung di Rumah Sakit Saiful Anwar, Malang. Metode: Penelitian ini merupakan penelitian observasional analitik dengan desain kohort prospektif, berlokasi di RS Saiful Anwar Malang pada bulan Oktober 2016 sampai Desember 2017. Pengambilan sampel pada penelitian ini menggunakan purposive sampling pasien gagal jantung yang dirawat inap di RS dr. Saiful Anwar, Malang, yaitu sebanyak 297 pasien. Kriteria inklusi penelitian ini adalah semua pasien gagal jantung yang berusia di atas 18 tahun dengan klasifikasi ACCF/AHA minimal stage C NYHA kelas I yang dirawat oleh dokter penanggung jawab pelayanan utama pasien adalah dokter spesialis jantung dan sudah mendapatkan terapi. Selain itu juga bersedia menandatangani informed consent penelitian. Diagnosis gagal jantung berdasarkan kriteria Framingham, dimana didapatkan 2 kriteria mayor atau 1 mayor dan 2 minor. Kriteria eksklusi adalah responden yang tidak bersedia menandatangani informed consent penelitian, usia di bawah 18 tahun, dan meninggal dunia. Data dilakukan coding dan dianalisis menggunakan cut off signifikansi sebesar p ≤ 0.05. Uji analisis menggunakan chi-square untuk menganalisis asosiasi antara multi variabel kategorial. Analisis dilakukan dengan software SPSS versi 22. Luaran klinis yang diukur adalah signifikansi faktor-faktor terhadap kejadian rehospitalisasi pasien 6 bulan setelah keluar dari rumah sakit. Hasil : Dari 297 pasien, ditemukan angka rehospitalisasi 6 bulan setelah perawatan sebesar 33,7%. Pada Penelitian ini hasil analisa Multivariat, dengan p<0,05 adalah bermakna, menunjukkan terdapat perbedaan bermakna antara kelompok rehospitalisasi dan nonrehospitalisasi dalam hal kepatuhan pasien, optimal ACE inhibitor atau ARB dan Kelas NYHA (dengan p=0,000, OR=0,101, p=0,009, OR:0,355, dan p=0,009, OR: 2,314, masing masing secara berurutan). Kesimpulan : Fasktor kepatuhan pasien, Kelas NYHA, dan optimalisasi terapi ACE inhibitor atau ARB mempengaruhi rehospitalisasi pasien gagal secara bermakna.

Item Type: Thesis (Magister)
Identification Number: TES/616.129/SAR/f/2018/041812051
Subjects: 600 Technology (Applied sciences) > 616 Diseases > 616.1 Diseases of cardiovascular system > 616.12 Diseases of heart > 616.129 Heart failure
Divisions: Profesi Kedokteran > Spesialis Ilmu Penyakit Jantung dan Pembuluh Darah, Fakultas Kedokteran
Depositing User: Budi Wahyono Wahyono
Date Deposited: 04 Oct 2022 07:01
Last Modified: 04 Oct 2022 07:01
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/195317
[thumbnail of Eldi Jimmy Saragih.pdf] Text
Eldi Jimmy Saragih.pdf

Download (6MB)

Actions (login required)

View Item View Item