Utami, Naurah Areta and Dr. Yenny Eta Widyanti, S.H., M.Hum. and Ranitya Ganindha, S.H., M.H. (2022) Perlindungan Hukum atas Merek Terkenal terhadap Trademark Dilution pada Sepatu Custom Ditinjau dari Hukum Merek Indonesia dan United States Trademark Law. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Naurah Areta Utami, Hukum Ekonomi dan Bisnis, Fakultas Hukum Universitas Brawijaya, Juli 2022, Perlindungan Hukum atas Merek Terkenal terhadap Trademark Dilution pada Sepatu Custom Ditinjau dari Hukum Merek Indonesia dan United States Trademark Law, Dr. Yenny Eta Widyanti, S.H., M.Hum., Ranitya Ganindha, S.H., M.H. Pada skripsi ini, penulis mengangkat permasalahan Perlindungan Hukum atas Merek Terkenal terhadap Trademark Dilution pada Sepatu Custom Ditinjau dari Hukum Merek Indonesia dan United States Trademark Law. Latar belakang dari pemilihan tema tersebut adalah adanya pemasaran serta penjualan produk sepatu custom yang dilakukan oleh beberapa custom artist dengan menggunakan basis sepatu milik Merek Terkenal, di mana hal demikian dapat menyebabkan adanya Trademark Dilution. Berkaitan dengan hal demikian, Indonesia hingga saat ini belum memilki pengaturan yang secara pasti mengatur tentang Trademark Dilution, sedangkan Amerika Serikat telah mengatur ketentuan tersebut secara komprehensif. Berdasarkan hal tersebut, skripsi ini mengangkat rumusan masalah: (1) Bagaimana perlindungan hukum atas Merek Terkenal terhadap Trademark Dilution pada Sepatu Custom berdasarkan Hukum Merek Indonesia dan United States Trademark Law? (2) Bagaimana batasan terkait dengan produk Sepatu Custom yang termasuk suatu Trademark Dilution terhadap Merek Terkenal berdasarkan Hukum Merek Indonesia dan United States Trademark Law? Kemudian penulisan skripsi ini menggunakan metode yuridis normatif dengan pendekatan perundang-undangan (statute approach), pendekatan perbandingan (comparative approach), dan pendekatan konseptual (conceptual approach). Bahan hukum primer, sekunder, dan tersier yang diperoleh penulis akan dianalisis dengan menggunakan metode penafsiran gramatikal dan penafsiran sistematis. Dari hasil penelitian dengan metode tersebut, penulis memperoleh jawaban atas permasalahan yang ada bahwa meskipun di Indonesia terdapat beberapa ketentuan yang dapat digunakan sebagai bentuk perlindungan terhadap merek terkenal dalam hal terjadinya Trademark Dilution pada sepatu custom, namun bentuk perlindungan hukum yang ada hingga saat ini masih belum dapat memberikan perlindungan yang memadai dan menyeluruh. Sedangkan di Amerika Serikat perbuatan Trademark Dilution pada sepatu custom dalam hal ini melanggar ketentuan section 43(c) Lanham Act. Terhadap perlindungan hukum atas merek terkenal dalam hal terjadinya Trademark Dilution berdasarkan Hukum Merek Indonesia dan United States Trademark Law, terdapat beberapa perbedaan yang sangat jelas terlihat, di mana dapat dipahami bahwa pembentukan peraturan tentang Trademark Dilution merupakan suatu hal penting yang perlu diperhatikan oleh pemerintah Indonesia. Terhadap pemberlakuan ketentuan-ketentuan demikian, terdapat beberapa batasan terkait dengan produk sepatu custom yang dapat dianggap sebagai suatu Trademark Dilution, hal demikian dapat ditinjau dari First-Sale Doctrine dan Fair Use Doctrine. Berdasarkan doktrin serta ketentuan demikian, dapat diketahui bahwa hanya terhadap produk-produk sepatu custom yang dapat mengurangi daya pembeda atau membahayakan serta merusak reputasi milik merek terkenal, dan digunakan atas dasar itikad tidak baik, yang termasuk suatu trademark dilution.
English Abstract
In this thesis, the author raises the issue of Legal Protection of Well-Known Marks from Trademark Dilution in Custom Shoes seen from the Perspective of Indonesian Trademark Law and United States Trademark Law. This theme was raised based on the fact that the development of custom shoe products created by some custom artists referring to shoes of well-known marks may spark trademark dilution issues. Indonesia does not have any regulations governing trademark dilution, while the US has set the related regulations comprehensively. Based on the reasons that were stated, this thesis raises the formulation of the problem: (1) How is the legal protection of Well-Known Marks from Trademark Dilution in Custom Shoes according to Indonesian Trademark Law and the United States Trademark Law? (2) What are the restrictions of Custom Shoes indicating Trademark Dilution against Well-Known Marks according to Indonesian Trademark Law and the United States Trademark Law? This thesis employed normative-juridical methods and statutory, comparative, and conceptual approaches. Primary, secondary, and tertiary materials were analyzed based on grammatical and systematic interpretations. From the results of the research using these methods, the author obtained answers to the existing problems that although in Indonesia there are several provisions that can be used as a form of protection for well-known marks in the event of Trademark Dilution in custom shoes, the existing forms of legal protection are not adequately implemented. On the contrary, in the United States, Trademark Dilution in custom shoes violates the provisions in section 43(c) of the Lanham Act. Regarding the legal protection of well-known marks in the event of Trademark Dilution according to the Indonesian Trademark Law and the United States Trademark Law, there are some very clear differences, which can be understood that the establishment of regulations regarding Trademark Dilution is an important matter that needs to be considered by the Indonesian government. Regarding the enforcement of these provisions, there were some restrictions related to the custom shoes that can be taken as trademark dilution, which can be viewed from the First-Sale Doctrine and Fair Use Doctrine. Based on such doctrine and provisions, it can be concluded that only when a custom shoe product could diminish the distinctive quality or harm and impair the reputation of a well-known mark, and be used in bad faith, that they are included as trademark dilution.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | 0522010043 |
Uncontrolled Keywords: | - |
Subjects: | 300 Social sciences > 340 Law |
Divisions: | Fakultas Hukum > Ilmu Hukum |
Depositing User: | Zainul Mustofa |
Date Deposited: | 04 Oct 2022 01:25 |
Last Modified: | 04 Oct 2022 01:25 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/195292 |
Text (DALAM MASA EMBARGO)
Naurah Areta Utami.pdf Restricted to Registered users only until 31 December 2024. Download (1MB) |
Actions (login required)
View Item |