MEKANISME PROGRAM KREDIT MIKRO DALAM MENGELOLA RISIKO KREDIT MACET DAN IMPLIKASINYA DALAM MENGATASI EKSKLUSIVITAS KREDIT (STUDI PADA MODEL PINJAMAN BERKELOMPOK KOPERASI MITRA MANINDO, MANDAILING NATAL, SUMATERA UTARA). Mekanisme Program Kredit Mikro Dalam Mengelola Risiko Kredit Macet dan Implikasinya dalam Mengatasi Eksklusivitas Kredit (Studi Pada Pinjaman Berkelompok Koperasi Mitra Manindo, Mandailing Natal, Sumatera Utara)

Hartanto, Arif Dwi and Dr. Susilo, SE., MS and Devanto Shasta Pratomo, SE., M.Si., Ph.D (2017) MEKANISME PROGRAM KREDIT MIKRO DALAM MENGELOLA RISIKO KREDIT MACET DAN IMPLIKASINYA DALAM MENGATASI EKSKLUSIVITAS KREDIT (STUDI PADA MODEL PINJAMAN BERKELOMPOK KOPERASI MITRA MANINDO, MANDAILING NATAL, SUMATERA UTARA). Mekanisme Program Kredit Mikro Dalam Mengelola Risiko Kredit Macet dan Implikasinya dalam Mengatasi Eksklusivitas Kredit (Studi Pada Pinjaman Berkelompok Koperasi Mitra Manindo, Mandailing Natal, Sumatera Utara). Magister thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Program kredit mikro banyak diadopsi oleh berbagai negara dalam rangka menyediakan aksesbilitas kredit yang mudah dan berbiaya murah kepada masyarakat miskin. Hal ini sangat penting dalam menciptakan sistem keuangan yang mampu dijangkau oleh masyarakat miskin untuk diubah menjadi usaha produktif. Namun, pelaksanaan program kredit mikro sampai sejauh ini justru sering dikritik karena masih kurang optimal dalam menjangkau masyarakat miskin (masih terjadi eksklusivitas kredit) dan seringkali malah menciptakan tingkat kredit macet yang tinggi. Secara empiris, persoalan tersebut rata-rata disebabkan oleh kurangnya pengetahuan pelaku program kredit mikro dalam mengelola debitur miskin yang notabene memang penuh risiko. Sementara dari sisi teoritis, persoalan tersebut lebih disebabkan oleh masih langkanya literatur mengenai pengaturan kelembagaan kredit mikro yang jelas berbeda dengan lembaga keuangan lainnya, misal seperti perbankan. Berdasarkan persoalan tersebut, maka penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pengaturan kelembagaan program kredit mikro yang ideal yang dapat mengelola debitur miskin. Untuk menjawab tujuan, penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif yang mengangkat Koperasi Mitra Manindo (KMM) di Kabupaten Mandailing Natal, Provinsi Sumatera Utara sebagai objek studi kasus. Berdasarkan hasil penelitian, KMM terbukti dapat mengelola debitur miskin yang diindikasikan melalui 4 indikator, yaitu: (i) keberhasilan meningkatkan jumlah anggota secara signifikan; (ii) kemampuan mengelola piutang; (iii) rendahnya tingkat kredit macet; dan (iv) kemampuan meningkatkan pendapatan anggota. Keempatnya mampu diwujudkan karena kemampuan KMM dalam menciptakan pengaturan kelembagaan dengan model pinjaman berkelompok. Model pinjaman berkelompok mampu menciptakan nilai-nilai modal sosial yang dilakukan melalui mekanisme pemberdayaan. Modal sosial yang kuat telah menciptakan beragam nilai-nilai yang menunjang produktivitas usaha anggota. Temuan dari penelitian ini dapat menjadi proliferasi dalam mengkonstruksi tahapan pengaturan kelembagaan program kredit mikro yang diharapkan dapat menciptakan sistem keuangan yang inklusif.

Item Type: Thesis (Magister)
Identification Number: TES/332.7/HAR/p/2020/04181029
Subjects: 300 Social sciences > 332 Financial economics > 332.7 Credit
Divisions: S2/S3 > Magister Ilmu Ekonomi, Fakultas Ekonomi dan Bisnis
Depositing User: Budi Wahyono Wahyono
Date Deposited: 29 Sep 2022 07:40
Last Modified: 29 Sep 2022 07:42
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/195175
[thumbnail of Arif Dwi Hartanto.pdf] Text
Arif Dwi Hartanto.pdf

Download (4MB)

Actions (login required)

View Item View Item