Kristianti, Natalia and Dr. Ir. Setyono Yudo Tyasmoro,, MS. and Kartika Yurlisa,, SP., M.Sc. (2020) Pengaruh Plant Growth Promoting Rhizobacteria (Pgpr) Dan Pupuk Kandang Sapi Terhadap Pertumbuhan Dan Hasil Tanaman Bawang Merah (Allium Ascalonicum L.). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Bawang merah (Allium ascalonicum L.) ialah tanaman hortikultura yang dimanfaatkan umbinya. Permintaan bawang merah dari tahun 2015 sampai dengan tahun 2019 mengalami peningkatan tiap tahunnya (Direktorat Pangan dan Pertanian, 2014). Hal ini menunjukkan permintaan bawang merah untuk tahun selanjutnya akan terus meningkat. Salah satu faktor untuk meningkatkan produksi bawang merah ialah melalui aplikasi PGPR dan pupuk kandang sapi. Bakteri yang ada pada PGPR termasuk golongan bakterimenguntungkan dan dapat berkembang biak dengan optimal pada tanah yang mengandungbahan organik. Bahan organik yang terdapat di dalam tanah akan menjadi makanan bagi bakteri PGPR, sehingga dapat memaksimalkan kinerja bakteri PGPR. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui interaksi dan pengaruh tanaman bawang merah terhadap pemberian PGPR dan pupuk kandang sapi. Penelitian dilaksanakan pada bulan April sampai dengan Agustus 2019 di Kecamatan Karangploso, Batu, Jawa Timur. Alat yang akan digunakan untuk penelitian antara lain, timbangan digital, cangkul, bambu, gayung, selang, oven, jangka sorong, penggaris, pisau, hand sprayer, ember, gelas ukur, meteran, papan nama, kertas label, amplop kertas, plastik, kamera dan alat tulis. Bahan yang akan digunakan ialah benih bawang merah varietas Batu Ijo, pupuk kandang sapi, Plant Growth Promoting Rhizobacteria (PGPR), pupuk NPK mutiara 16:16:16dan air. Penelitian yang akan dilakukan menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) Faktorial dengan 2 faktor. Faktor pertama adalah pemberian PGPR dengan 3 taraf yaitu P0 = tanpa PGPR; P1= PGPR 30 ml l-1 dan P2 = PGPR 60 ml l-1. Faktor kedua adalah pemberian pupuk kandang sapi dengan 3 taraf yaitu K0 = tanpa pupuk kandang sapi; K1 = pupuk kandang sapi 30ton ha-1 dan K2 = pupuk kandang sapi 60 ton ha-1. Terdapat 9 kombinasi perlakuan dan diulang sebanyak 3 kali sehingga diperoleh 27 unit kombinasi perlakuan.Parameter pengamatan pertumbuhan dilakukan pada saat tanaman berumur 2, 4 dan 6 MST yang terdiri dari pengamatan panjang tanaman, jumlah daun, luas daun, bobot segar tanaman dan bobot kering tanaman. Parameter pengamatan panen diantaranya bobot segar umbi, bobot kering umbi, jumlah umbi perumpun, diameter umbi dan produksi. Data yang diperoleh dianalisis menggunakan analisis ragam (Uji F taraf 5%). Jika terdapat beda nyata maka dilanjutkan dengan uji Beda Nyata Terkecil (BNT) untuk mengetahui perbedaan antar perlakuan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terjadi interaksi dari perlakuan pemberian PGPR dan pupuk kandang sapi pada variabel pengamatan pertumbuhan dan hasil tanaman bawang merah. Pada pengamatan pertumbuhan, terjadi interaksi pada i panjang tanaman, jumlah daun, bobot segar tanaman dan bobot kering tanaman. Sedangkan pada pengamatan hasil, terjadi interaksi pada bobot segar umbi,diameter umbi dan produksi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan PGPR 60 ml l-1 dan pupuk kandang sapi 30 ton ha-1memberikan hasil yang berbeda nyata dibandingkan dengan kontrol (tanpa PGPR dan tanpa pupuk kandang sapi)
English Abstract
Shallotis a horticultural plant that is used by its tuber. Data of national consumption of shallots from the year 2015 up to the year 2019 increase annually (Directorate of Food and Agriculture, 2014). This indicates the national consumption of shallots for the next year will continue to increase. One of the factors to increase the production of shallots is through PGPR application and cow manure. The bacteria that exist in PGPR include the beneficial bacteria group and multiply optimally on soils containing organic matter. Organic materials in the soil into food for the bacteria PGPR, and it can be the performance of bacteria PGPR. The purpose of this research is to know the interaction and effect of the shallot plants against of PGPR and cow manure. Research was conducted on April to August 2019 in Karangploso, Batu City, East Java. Tools that used for research among other, wooden sticks to make the planting hole, digital scales, hoes, dipper, oven, caliper, ruler, knife, hand sprayer, bucket, measuring cup, meter, signage, paper labels, envelope paper, plastic, camera and stationery. The materials that will be used is the seed shallots of varieties of BatuIjo, cow manure, Plant Growth Promoting Rhizobacteria (PGPR), NPK fertilizer and water. The research will be conducted using Randomized Block Design factorial with two factors. The first factor is PGPR with 3 levels, P0 = withoutPGPR, P1 = PGPR 30 ml l-1 and P2 = PGPR 60 ml 1-1. The second factor is the awarding of cow manure with 3 levels: K0 = without cow manure; K1 = cow manure 20 ton ha-1 and K2 = cow manure 40 ton ha-1. There are 9 combination treatment and 3 replications so there 27 units treatment.The growth observation parameters are carried out at the time of 2, 4 and 6 weeks after planting. length of plants, number of leaves, leaves area, plant fresh weight and plant dry weight. The parameters of the yield observation include the tuber fresh weight, the tuber dry weight, number of tuber, tuber diameter and production. The research data were analyzed statistically using the F test 5 %. If there is a real difference then it will be continued with the smallest Least Significant Different (LSD) to figure out the differences in the level of treatment. The results showed that there were interactions with PGPR treatment and cow manure in the growth and yield of shallots. On the growth observation parameters, interaction occurs on length of plant, number of leaves, plant fresh weight and plant dry weight. In the parameters observation of results, interaction occurs in tuber fresh weight, tuber diameter and production. The results showed that PGPR treatment of 60 ml L-1and cow manure 30 ton ha-1 gave the real significant on growth and yield than with control (without PGPR and without cow manure)
Other obstract
-
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | 0520040030 |
Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 630 Agriculture and related technologies |
Divisions: | Fakultas Pertanian > Budidaya Pertanian |
Depositing User: | Nur Cholis |
Date Deposited: | 29 Sep 2022 07:11 |
Last Modified: | 08 Oct 2024 04:01 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/195171 |
![]() |
Text
Natalia Kristianti.pdf Download (2MB) |
Actions (login required)
![]() |
View Item |