Hubungan Antara MHI (Mangrove Health Index) Dengan Estimasi Stok Karbon Pada Biomassa Mangrove Clungup Barat, Kabupaten Malang, Jawa Timur

Azhar, Annisa Fauziah and Dhira Kurniawan, S. S.Kel, M.Sc. and M. Arif As`Adi, S.Kel, M.Sc (2022) Hubungan Antara MHI (Mangrove Health Index) Dengan Estimasi Stok Karbon Pada Biomassa Mangrove Clungup Barat, Kabupaten Malang, Jawa Timur. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Isu utama pada perubahan iklim akibat peningkatan suhu global adalah peningkatan kandungan gas CO2 di atmosfer. Salah satu cara untuk mengurangi kandungan gas CO2 di atmosfer adalah dengan metode carbon sequestration yaitu dengan menangkap karbon di atmosfer dan menyimpannya dalam vegetasi (biomassa). Hutan merupakan komponen utama cadangan karbon di ekosistem dunia. Salah satunya adalah hutan mangrove menjadi salah satu penyerap karbon yang intensif dan mempunyai peranan yang besar dalam siklus karbon dunia. Hutan mangrove juga memiliki potensi yang tinggi sebagai carbon sequestration dan mewakili 1% dari carbon sequestration global dan 14% di kawasan pesisir. Kawasan mangrove di CMC menjadi salah satu kawasan konservasi mangrove terbesar di Asia dan memiliki tingkat Kondisi Kesehatan yang baik selama masa rehabilitasinya. Penelitian dilaksanakan pada bulan April 2022 hingga Juli 2022 di Clungup Barat, Clungup Mangrove Conservation (CMC). Data yang diperoleh secara Stratified Random Sampling dengan mempertimbangkan strata Kondisi Kesehatan mangrove melalui klasifikasi awal dengan analisis citra satelit. Data primer yang diambil adalah data Tegakan mangrove, Kanopi dan DBH mangrove. Data tersebut sudah mewakili variabel untuk perhitungan MHI% dan Stok Karbon pada Biomassa mangrove dalam rumus MHI% dan rumus Allometrik. Wilayah penelitian berada di daerah Clungup Barat dengan membagi menjadi 15 Strata dalam klasifikasi awal citra Sentinel-2A untuk MHI%. Adapun pada penelitian ini menggunakan 2 analisis yaitu Analisis Korelasi dan Analisis Regresi untuk mengetahui hubungan antar variabel dan berapa besar pengaruh yang diberikan. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui Kondisi Kesehatan Mangrove berdasarkan MHI% dan Estimasi Stok Karbon pada Above-ground Biomas, serta mengetahui ada atau tidaknya hubungan antar keduanya. Kondisi Kesehatan Mangrove berdasarkan MHI% didapati Total dari 15 plot terdapat 4 plot Poor (1,2,7 dan 15), 10 Plot Moderate (3,4,5,6,8,9,10,11,12, dan 14) dan 1 plot Excellent yaitu plot 13. Spesies yang ditemukan yaitu Bruguiera gymnorrhiza, B. cylindrical, C. decandra, C. tagal, R. apiculata, R. mucronata, S. alba dan X. granatum. Nilai tertinggi dari Biomassa Mangrove berada di plot 6 sebesar 257,50 ton/ha. Sedangkan, biomassa terendah yang didapatkan berada di plot 12 sebesar 12,52 ton/ha. Nilai tertinggi dari Karbon Mangrove pada Biomassa berada di plot 6 sebesar 121,03 ton/ha. Sedangkan, nilai terendah yang didapatkan berada di plot 12 dengan nilai estimasi stok karbon sebesar 5,88 ton/ha. Hubungan antar MHI% dan Karbon tidak signifikan. Hasil koefisien korelasi yang diperoleh sebesar 0.208, yang berarti keeratan hubungannya lemah. Adapun hasil nilai determinan yang diinterpretasikan sebagai besar persentase pengaruh MHI terhadap Estimasi Karbon sebesar 4,3%, sedangkan 95,7% lainnya dipengaruhi oleh faktor lain.

English Abstract

As the global temperature rises, the CO2 gas in our atmosphere increases, which is causing climate change. There is one of another methods for reducing CO2 levels in the atmosphere is carbon sequestration, which involves capturing carbon from the atmosphere and storing it in vegetation (biomass). Forests are the main component of carbon stocks in the world's ecosystems and greatly affect the lives of other organisms and human society. One of them is the mangrove forest as the world's largest and most intensive carbon store also has a big role in the world's carbon cycle. Mangrove forests also have high carbon sequestration potential and represent 1% of global carbon sequestration and 14% in coastal areas. The mangrove area in CMC is one of the largest mangrove conservation areas in Asia and has a good level of Health Condition during its rehabilitation period. The research was conducted from April 2022 to July 2022 in Clungup Barat, Clungup Mangrove Conservation (CMC). Data was obtained by Stratified Random Sampling by considering the status of the Health Condition of mangroves through initial classification with analysis of satellite imagery. The primary data frommangrove stands, canopy, and DBH mangrove data. These data represent variables for calculating MHI% and Carbon Stock in mangrove using MHI% formula and the Allometric formula for Biomass. The research area is in the West Clungup by dividing into 15 plot in the initial classification of Sentinel-2A images for MHI%. This study uses 2 analyzes, Correlation Analysis and Regression Analysis to determine the relationship between variables and how much influence is given. The purpose of this study was to determine the Mangrove Health Condition based on MHI% and Carbon Stock Estimates in Above-ground Biomass, and to determine whether or not there was a relationship between the two variable. Mangrove Health Condition based on MHI% calculated from 15 plots there are 4 Poor plots (1,2,7 and 15), 10 Moderate plots (3,4,5,6,8,9,10,11,12, and 14) and 1 plot Excellent is plot 13. The species found were Bruguiera gymnorrhiza, B. cylindrical, C. decandra, C. tagal, R. apiculata, R. mucronata, S. alba and X. granatum. The highest value of Mangrove Biomass is in plot 6 of 257.50 tons/ha. Meanwhile, the lowest biomass obtained was in plot 12 of 12.52 tons/ha. The highest value of Mangrove Carbon in Biomass is in plot 6 of 121.03 tons/ha. Meanwhile, the lowest value obtained is in plot 12 with an estimated carbon stock value of 5.88 tons/ha. The relationship between MHI% and Carbon is not significant. The correlation coefficient obtained is 0.208, which means that the relationship is weak. The results of the determinant value which is interpreted as a large percentage of the effect of MHI on Carbon Estimation is 4.3%, while the other 95.7% is influenced by other factors.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: 0522080088
Subjects: 500 Natural sciences and mathematics > 551 Geology, hydrology, meteorology > 551.4 Geomorphology and hydrosphere > 551.46 Oceanography and submarine geology
Divisions: Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan > Ilmu Kelautan
Depositing User: soegeng sugeng
Date Deposited: 06 Sep 2022 03:42
Last Modified: 06 Sep 2022 03:42
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/193979
[thumbnail of DALAM MASA EMBARGO] Text (DALAM MASA EMBARGO)
Annisa Fauziah Azhar.pdf
Restricted to Registered users only until 31 December 2024.

Download (4MB)

Actions (login required)

View Item View Item