Paksi, Girindra Mega and Dr. Dra. Asfi Manzilati, ME. and Dra. Marlina Ekawaty, M.Si., Ph.D. (2018) Ekonomi wakaf : pengelolaan produktif wakaf harta bergerak di Indonesia. Magister thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Hingga saat ini praktek wakaf di Indonesia identik dengan penghibahan aset tanah dan bangunan untuk dimanfaatkan oleh umum. Padahal, landasan hukum wakaf tidak secara spesifik menyebutkan jenis aset yang dapat dihibahkan, melainkan hanya menyebutkan tujuan utamanya yaitu untuk pemenuhan kebutuhan umat. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hukum dan potensi penggunaan aset tak bergerak untuk dimanfaatkan sebagai wakaf produktif dalam meningkatkan kesejahteraan umat. Penelitian ini menggunakan metode studi literatur, dengan data sekunder dari sumber-sumber dokumen terkait seperti, artikel ilmiah, undang-undang, dan fatwa. Terdapat dua hasil dalam penelitian ini. Pertama, terdapat tiga aset yang berpotensi untuk dimanfaatkan sebagai wakaf produktif, yaitu uang, saham, dan hak kekayaan intelektual. Pada dasarnya terdapat perbedaan antara ulama mengenai kebolehan penggunaan aset bergerak untuk wakaf, namun mayoritas ulama membolehkannya. Kedua model pengelolaan aset bergerak untuk wakaf produktif yaitu dengan mengolahnya, kemudian mengkonversikan keuntungan pengolahan aset tersebut pada bentuk aset tetap untuk memenuhi kebutuhan masyarakat.
English Abstract
Waqf in Indonesia is identical with fixed asset donation notably land and building, eventhough there are no precepts stating what type of asset that can be donated as waqf. Therefore, this research aims to understand the law and the potency of using movable asset as waqf property. This research is a literature study with meta analysis method, using secondary data collected from various documents such as, research articles, government regulations, and ulama fatwas. There are two results of this research. First, there are three potencial movable asset to be used as waqf property: cash, share, and intellectual property right. Basically, there are debates among ulama regarding its permissibilty, although most of them agreed that moveable assets are allowed as waqf property. Second, movable assets cannot be directly used as waqf property, but first need to be managed in a profitable way. Afterward, its profit is converted into fixed asset to be used by public.
Other obstract
-
| Item Type: | Thesis (Magister) |
|---|---|
| Identification Number: | TES/297.54/PAK/e/2018/041810929 |
| Uncontrolled Keywords: | - |
| Subjects: | 200 Religion > 297 Islam, Babism, Bahai Faith > 297.5 Islamic ethics and religious experience, life, practice > 297.54 Zakat |
| Divisions: | S2/S3 > Doktor Ilmu Ekonomi, Fakultas Ekonomi dan Bisnis |
| Depositing User: | yulia Chasanah |
| Date Deposited: | 26 Aug 2022 06:47 |
| Last Modified: | 26 Aug 2022 06:47 |
| URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/193640 |
![[thumbnail of Girindra Mega Paksi.pdf]](http://repository.ub.ac.id/style/images/fileicons/text.png) |
Text
Girindra Mega Paksi.pdf Restricted to Registered users only Download (4MB) |
Actions (login required)
 |
View Item |