Pengaruh Ekstrak Pegagan (Centella Asiatica) Terhadap Ekspresi Epidermal Growth Factor Dan Interleukin-10 Pada Bahan Biologis Tersimpan Dari Tikus Model Ulkus Gaster

Rahmawati, Hemas Abidah (2019) Pengaruh Ekstrak Pegagan (Centella Asiatica) Terhadap Ekspresi Epidermal Growth Factor Dan Interleukin-10 Pada Bahan Biologis Tersimpan Dari Tikus Model Ulkus Gaster. Magister thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Ulkus gaster merupakan kondisi terdapat lesi nekrotik yang melibatkan seluruh lapisan mukosa dan mukosa muskularis pada gaster. Seringkali, kondisi ini disebabkan oleh penggunaan obat antiinflamasi non-steroid (OAINS) jangka panjang. OAINS pun berperan dalam menghambat penyembuhan ulkus yang didukung oleh faktor-faktor pertumbuhan dan sitokin-sitokin, salah satunya epidermal growth factor (EGF) dan interleukin-10 (IL-10). EGF merangsang migrasi dan proliferasi fibroblast ke jaringan granulasi. Sedangkan IL-10 memiliki peran dalam remodelling jaringan dan aktivitas penyembuhan luka untuk menjaga integritas jaringan, serta mengembalikan homeostasis lapisan epitel selama respons inflamasi. Sekresi IL-10 akan merangsang sel T regulator (Treg) dalam mengekspresikan reseptor EGF. Dengan bantuan ekstrak Centella asiatica yang mengandung madekasosida dan asiatikosida, ulkus gaster akan mengalami perbaikan dengan merangsang produksi kolagen tipe I dan mempengaruhi proses proliferasi pada jaringan granulasi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengamati pengaruh pemberian ekstrak Centella asiatica terhadap ekspresi EGF dan IL-10 pada jaringan gaster tikus Rattus norvegicus model ulkus gaster yang diinduksi dengan indometasin (30mg/kgBB) yang kemudian diamati dalam bentuk bahan biologi tersimpan (BBT). Hewan coba dibagi menjadi enam kelompok secara acak; satu kelompok adalah kontrol negatif yang dikorbankan pada hari pertama. Lima kelompok lainnya diinduksi oleh 30mg/kg indometasin per oral setelah puasa 8 jam. Delapan jam kemudian, satu kelompok dikorbankan (kontrol positif hari pertama). Tiga kelompok lain menerima ekstrak etanol CA dosis 100mg/kg (dosis 1), 200mg/kg (dosis 2), dan 400mg/kg (dosis 3) masing-masing sekali sehari selama 7 hari, dan satu kelompok tidak mendapat terapi CA (kontrol positif hari ke-8). Pada hari ke-8, keempat kelompok itu dikorbankan. Ekspresi IL-10 dan EGF dievaluasi dengan metode imunohistokimia dengan pewarnaan DAB. Baik IL-10 dan EGF menunjukkan kecenderungan yang sama. Ekspresi meningkat dari kontrol negatif ke kontrol positif hari pertama. Keduanya sedikit menurun pada kontrol positif hari ke-8. Ekspresi meningkat, baik pada kelompok dosis 1 ataupun dosis 2, dibandingkan dengan kontrol positif pada hari ke-8. Namun, kelompok dosis 3 menunjukkan ekspresi yang lebih rendah dibandingkan dengan kelompok kontrol positif pada hari ke-8, dosis 1, dan dosis 2. Ekspresi kelompok dosis 3 menunjukkan persentase densitas optikal yang hampir sama dengan kelompok kontrol negatif. Perbedaan ekspresi EGF dan IL-10 pada penelitian tidak signifikan (p = 0,123 (IL-10) dan p = 0,063 (EGF)). Kesimpulan dari penelitian ini adalah ekstrak etanol CA 400mg/kg dapat meningkatkan penyembuhan ulkus gaster melalui ekspresi EGF dan IL-10. Keduanya mampu mempercepat penyembuhan ulkus dengan pembentukan jaringan parut yang minimal (scarless).

English Abstract

Gastric ulcer is a gastric necrotic lesion condition which involve mucosal and muscle mucosal layer. It is caused by long-term non-steroidal anti-inflammatory drugs (NSAIDs) consumption. These drugs inhibit ulcer healing which promoted by growth factors and cytokines, epidermal growth factor (EGF) and interleukin- 10 (IL-10). EGF stimulates migration and fibroblast proliferation to granulation tissue, whereas IL-10 acts in tissue remodelling and ulcer healing to maintain tissue integrity, also restore epithelial homeostasis as long as inflammation. Massive IL-10 secretion would induce T regulator cell (Treg) to express EGF receptor. Gastric ulcer will improve by stimulating collagen type I production aided by madecasoside and asiaticoside from Centella asiatica extract. Those substances influence proliferation in granulation tissue. The aim of this study is to investigate the effect of Centella asiatica extract to EGF and IL-10 expression in paraffin wax from indomethacin-induced gastric ulcer rat’s model. We were using Rattus norvegicus species. Animals were divided to six groups randomly; one group is negative control sacrificed at 1st day. Other five groups were induced by 30mg/kg indomethacin orally after 8 hours fasting. Eight hours later, one group was sacrificed (positive control 1st day). The other three groups received ethanolic extract of CA dose 100mg/kg (dose 1), 200mg/kg (dose 2), and 400mg/kg (dose 3) once a day for 7 days respectively, and one group took no medication (positive control 8th day). At 8th day, those 4 groups were sacrificed. The expressions of IL-10 and EGF were evaluated by immunohistochemistry method with DAB staining. Both IL-10 and EGF showed the same tends. The expressions increased from negative control to positive control 1st day. Both slightly decreased in the positive control 8th day. The expressions raised either dose 1 or dose 2 groups, compared to positive control 8th day. Yet, dose 3 group presented fewer expressions than positive control 8th day, dose 1, and dose 2. Its expressions reached as the same as level of negative control group. Those expressions were insignificantly (p= 0,123 (IL-10) and p= 0,063 (EGF)). So we concluded that ethanolic extract of CA 400mg/kg could enhance gastric ulcer healing via EGF and IL-10 expressions. They might accelerate ulcer healing with scarless gastric ulcer healing

Other obstract

-

Item Type:	Thesis (Magister)
Identification Number:	TES/615.323 849/RAH/p/2019/041901942
Uncontrolled Keywords:	ekstrak etanol, Centella asiatica, epidermal growth factor, interleukin-10, ulkus gaster
Subjects:	600 Technology (Applied sciences) > 615 Pharmacology and therapeutics > 615.3 Organics drugs > 615.32 Drugs derived from plants and mikroorganisms > 615.323 8 Drugs derived from apiaceae
Divisions:	S2/S3 > Magister Ilmu Biomedis, Fakultas Kedokteran
Depositing User:	Endang Susworini
Date Deposited:	24 Aug 2022 07:39
Last Modified:	24 Aug 2022 07:39
URI:	http://repository.ub.ac.id/id/eprint/193529

Text Hemas Abidah Rahmawati.pdf Download (4MB)

Actions (login required)

View Item