Inovasi Pemerintah Daerah Dalam Pengelolaan Sampah Berbasis Sustainable Development Di Kabupaten Badung

Manuartha, I Kadek Alit (2018) Inovasi Pemerintah Daerah Dalam Pengelolaan Sampah Berbasis Sustainable Development Di Kabupaten Badung. Magister thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Latar belakang penelitian ini adalah Inovasi Pemerintah Daerah dalam Pengelolaan Sampah Berbasis Sustainable Development sebagai salah satu strategi adaptasi yang responsif terhadap dampak perubahan tata kota. Inovasi sebagai instrumen untuk mengembangkan cara-cara baru dalam menggunakan sumberdaya dan memenuhi kebutuhan secara lebih efektif. Inovasi sektor publik dalam rangka peningkatan kinerja penyelenggaraan pemerintahan daerah. Penulisan Tesis dengan judul “Inovasi Pemerintah Daerah dalam Pengelolaan Sampah Berbasis Sustainable Development di Kabupaten Badung” merupakan sebuah studi dengan kajian khusus terhadap inovasi pemerintah daerah Kabupaten Badung dalam pengelolaan sampah sebagai unsur pembangunan berkelanjutan. Tujuan penelitian ini adalah: a) Untuk mendeskripsikan dan menganalisis inovasi pemerintah daerah dalam pengelolaan sampah di Kabupaten Badung; b) Untuk mendeskripsikan dan menganalisis penerapan aspek sustainable development dalam pengelolaan sampah di Kabupaten Badung. Metode penelitian yang digunakan adalah metode peneltian kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Berdasarkan teknik pengumpulan data berupa wawancara, observasi dan studi dokumen serta menggunakan analisa data kualitatif model interaktif (Miles, Huberman dan Saldana, 2014), diperoleh hasil temuan di lapangan yang menunjukkan bahwa proses inovasi pemerintah daerah dapat terbentuk karena adanya kesempatan, kemauan dan kemampuan DLHK Kabupaten Badung untuk berinovasi dalam pelaksanaan pengelolaan sampah di Kabupaten Badung. Bentuk inovasi DLHK Kabupaten Badung terbatas pada pelaksanaan kegiatan yang menunjang pengelolaan sampah di Kabupaten Badung. Inovasi DLHK Kabupaten Badung berada proses generating posibilities. Yakni, kemungkinan inovasi secara umum telah dibentuk berdasarkan jenis sampah yang bisa diolah di daerah untuk didaur-ulang. Sementara secara keseluruhan Inovasi Pengelolaan sampah di Kabupaten Badung dalam praktiknya tidak hanya menjadi tanggung jawab pemerintah melalui DLHK Kabupaten saja, tetapi juga perlu melibatkan partisipasi masyarakat yang juga didukung dengan instansi lain di Kabupaten Badung. Oleh karena itu, pengelolaan sampah di Kabupaten Badung dilakukan melalui suatu model kerjasama pemerintah dan masyarakat dalam pengelolaan sampah di Kabupaten Badung yang dilaksanakan dalam menunjang inovasi pengelolaan sampah. Beberapa kegiatan inovasi tersebut memberikan hasil kolaborasi pembangunan berkelanjutan (sustainable development) yang meliputi hasil dalam aspek ekonomi, sosial, dan lingkungan.

English Abstract

The background of this research is Regional Government’s Innovation in Sustainable Development-Based Garbage Management as one of the adaptation strategies which is responsive to the impact of the urban planning change. Innovation as an instrument for developing new ways of using resources and meeting needs more effectively. Public sector innovation in order to improve the performance of regional government administration. The thesis entitled ““Regional Government’s Innovation in Sustainable Development-Based Garbage Management in Badung Regency” was a study with a special study to the regional government’s innovation of badung regency in garbage management as an element of sustainable development. The objectives of this research were: a) To describe and analyze regional government’s innovations in garbage management in Badung Regency; (b) To describe and analyze the application of aspects of sustainable development in garbage management in Badung Regency. The research method used was descriptive research method with qualitative approach. Based on the data collection technique in the forms of interview, observation and document study as well as using qualitative data analysis of model interactive (Miles, Huberman and Saldana, 2014) were obtained the finding results in the field which showed that the process of the innovation of regional government’s can be formed because of the opportunity, willingness and ability of the DLHK Badung Regency to innovate in the implementation of garbage management in Badung Regency. The form of DLHK innovation in Badung Regency is limited to the implementation of activities that support garbage management in Badung Regency. Innovation of DLHK in Badung Regency is a process of generating possibilities. Namely, the possibility of innovation in general has been formed based on the type of waste that can be processed in the area for recycling. Meanwhile, on the whole, the innovation of garbage management in Badung Regency in practice is not only the responsibility of the government through the District DLHK alone, but also need to involve community participation which is also supported by other agencies in Badung Regency. Therefore, garbage management in Badung Regency is carried out through a model of government and community collaboration in garbage management in Badung Regency which is carried out in support of garbage management innovations. Some of these innovation activities provide the results of collaborative sustainable development which includes results in economic, social and environmental aspects.

Other obstract

-

Item Type: Thesis (Magister)
Identification Number: TES/363.728/MAN/i/2019/041902140
Uncontrolled Keywords: Inovasi, Pemerintah Daerah, Pengelolaan Sampah, Sustainable Development
Subjects: 300 Social sciences > 363 Other social problems and services > 363.7 Environmental problems > 363.72 Sanitation > 363.728 Wastes
Divisions: S2/S3 > Magister Ilmu Administrasi Publik, Fakultas Ilmu Administrasi
Depositing User: Endang Susworini
Date Deposited: 11 Aug 2022 02:21
Last Modified: 11 Aug 2022 02:21
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/193128
[thumbnail of I Kadek Alit Manuartha.pdf] Text
I Kadek Alit Manuartha.pdf

Download (5MB)

Actions (login required)

View Item View Item