Performans Produksi Induk Kambing Peranakan Etawa Di Kecamatan Bumiaji, Kota Batu

Effendi, Ghaly Iqthidar and Prof. Dr. Ir. M. Nur Ihsan, MS (2021) Performans Produksi Induk Kambing Peranakan Etawa Di Kecamatan Bumiaji, Kota Batu. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Kambing Peranakan Etawa (PE) adalah kambing hasil persilangan antara kambing Etawa dari India dengan kambing Kacang dari Indonesia. Kambing PE merupakan ternak dwiguna yaitu sebagai penghasil daging dan susu. Rendahnya tingkat produktivitas pada kambing PE menyebabkan kerugian pada peternak kambing PE oleh karena itu perlu adanya peningkatan dalam kualitas bibit, pakan dan manajemen. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui performans produksi induk kambing peranakan etawa dikecamatan bumiaji, kota Batu. Penelitian ini dilaksanakan di peternakan rakyat Kecamatan Bumiaji, Kota Batu pada bulan Februari - April 2020. Materi yang digunakan adalah seluruh induk kambing PE yang telah beranak berdasarkan recording (paritas induk, tipe kelahiran, litter size, bobot lahir dan mortalitas pra sapih) yang diperoleh maupun hasil dari keterangan peternak. Metode penelitian yang digunakan untuk penelitian ini adalah survei dan observasi langsung ke peternakan kambing PE. Sampel yang diambil dalam penelitian yaitu umur (poel) induk kambing PE yang telah beranak, litter size, jenis kelamin anak, bobot lahir anak, dan mortalitas pra sapih. Data diperoleh dari pengamatan langsung dan wawancara dengan seluruh pemilik kambing PE betina yang telah beranak di Kecamatan Bumiaji, Kota Batu. Variabel yang diamati dalam penelitian ini adalah: umur induk (poel), litter size, bobot lahir dan mortalitas pra sapih . Pada hasil penelitian ini didaptakan 98 ekor induk kambing PE di Kecamatan Bumiaji Kota Batu memiliki rataan litter size sebesar 2,14 ± 0,80 ekor dan dari 98 ekor induk Kambing PE tersebut memiliki rataan untuk bobot lahir cempe sebesar 2,31 ± 0,29 kg dari 210 kelahiran, sedangkan untuk rataan bobot lahir cempe jantan 2,4 ± 0,32 kg dari 122 kelahiran dan untuk cempe betina 2,2 ± 0,22 dari 115 kelahiran, namun dari 98 ekor induk kambing PE tersebut memiliki rataan mortalitas sebesar 0,6 ± 0,7 atau (28,1%) dari 210 ekor kelahiran cempe. Dengan ini disimpulkan performans produksi induk kambing PE di kota batu diberbagai umur sudah cukup baik, pada 98 ekor induk kambing PE di Kecamatan Bumiaji Kota Batu, nilai litter size terbaik terdapat pada P2 dan P4 jika dibandingkan dengan P1 dan P3, sedangkan pada bobot lahir nilai terbaik di dapatkan pada P1 dibandingkan yang lainnya, dan untuk mortalitas nilai terbaik didapatkan pada P1 dikarenakan tidak ada kematian cempe. Sarannya adalah perlu adaanya penelitian lebih lanjut untuk mengetahui kaitan dari umur induk kambing PE terhadap litter size dan bobot lahir anak dan bagaimana cara menekan agar angka mortalitas pada cempe prasapih semakin kecil

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: 0522050188
Subjects: 600 Technology (Applied sciences) > 636 Animal husbandry
Divisions: Fakultas Peternakan > Peternakan
Depositing User: Budi Wahyono Wahyono
Date Deposited: 08 Aug 2022 02:06
Last Modified: 08 Aug 2022 02:06
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/193020
[thumbnail of DALAM MASA EMBARGO] Text (DALAM MASA EMBARGO)
Ghaly Iqthidar Effendi.pdf
Restricted to Registered users only until 31 December 2024.

Download (2MB)

Actions (login required)

View Item View Item