Persepsi Petani Terhadap Program Pengembangan Usaha Pangan Masyarakat (Pupm) (Kasus Penerapan Aplikasi E-Commerce Toko Tani Indonesia (Tti) Di Kabupaten Kediri)

Wardani, Satria Wahyu Kusuma and Ir. Edi Dwi Cahyono ,, M.Sc., Ph.D. and Mas Ayu Ambayoen,, SP., M.Si. (2022) Persepsi Petani Terhadap Program Pengembangan Usaha Pangan Masyarakat (Pupm) (Kasus Penerapan Aplikasi E-Commerce Toko Tani Indonesia (Tti) Di Kabupaten Kediri). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Kementerian Pertanian meluncurkan sebuah program untuk mengatasi permasalahan fluktuasi harga pangan yaitu program Pengembangan Usaha Pangan Masyarakat (PUPM). Program PUPM ini merupakan salah satu program yang diandalkan pemerintah dalam menjaga ketersediaan dan stabilitas harga komoditas pangan. Kegiatan program PUPM memberdayakan petani yang tergabung dalam Lembaga Usaha Pangan Masyarakat (LUPM) dengan memberikan dana bantuan operasional dan pelatihan untuk melaksanakan fungsi sebagai lembaga distribusi dalam rantai pasok komoditas pangan khususnya beras sehingga lebih efisien dan menjaga margin harga yang terbentuk sehingga masyarakat dapat membeli bahan pangan yang berkualitas dengan harga yang terjangkau dan melindungi pendapatan petani. Penelitian ini berfokus pada petani pengurus kelompok tani yang berlokasi di Kabupaten Kediri sebagai pelaku utama yang penting dalam pelaksanaan program PUPM, sehingga persepsi yang terbentuk dalam diri pengurus kelompok tani dapat mempengaruhi cara pandang manfaat dan dalam melaksanakan program. Penelitian ini memiliki 6 tujuan, yang meliputi : (1) mendeskripsikan pelaksanaan program PUPM melalui TTI di Kabupaten Kediri. (2) mendeskripsikan karakteristik petani yang terlibat program PUPM melalui aplikasi e-commerce TTI di Kabupaten Kediri, (3) mendeskripsikan strategi komunikasi penyuluh yang diterapkan dalam program PUPM melalui aplikasi e-commerce TTI di Kabupaten Kediri, (4) mendeskripsikan persepsi petani terhadap program PUPM melalui TTI di Kabupaten Kediri, (5) menganalisis hubungan karakteristik petani dan strategi komunikasi penyuluh dengan persepsi petani terhadap program PUPM melalui TTI di Kabupaten Kediri, (6) menganalisis niat/keinginan petani dalam penerapan aplikasi e-commerce TTI dalam menjalankan usahatani. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kuantitatif dan merupakan jenis penelitian explanatory research. Lokasi penelitian berada di lingkungan Kabupaten Kediri. Jumlah responden dalam penelitian ini sebanyak 19 petani yang termasuk ke dalam 4 kelompok tani yang mengikuti program PUPM tahun anggaran 2020 dan telah menerapkan aplikasi e-commerce TTI. Teknik pengumpulan data yang dilakukan adalah wawancara, observasi dan dokumentasi. Teknik analisis data pada penelitian ini terbagi menjadi dua yaitu statistik deskriptif dan korelasi rank spearman. Analisistik statistik deskriptif digunakan untuk mendeskripsikan karakteristik petani, strategi komunikasi penyuluh dan persepsi yang terbentuk terhadap program PUPM, sementara korelasi rank spearman digunakan untuk menganalisis hubungan antara karakteristik petani dan strategi komunikasi penyuluh dengan persepsi petani yang terbentuk. Hasil penelitian menunjukkan strategi komunikasi penyuluh dianalisis berdasarkan indikator pendekatan komunikasi, teknik komunikasi, media komunikasi, dan pesan komunikasi penyuluh secara keseluruhan memiliki nilai rata-rata 4,08 atau 81,6% termasuk dalam kategori tinggi. Persepsi petani dianalisis ii berdasarkan persepsi terhadap pelaksanaan dan manfaat program, serta manfaat dan kemudahan penerapan aplikasi e-commerce TTI, secara keseluruhan persepsi petani terhadap program PUPM memiliki nilai rata-rata 3,99 atau 79,7% dengan kategori baik. Karakteristik petani dan persepsi petani terhadap program PUPM memiliki hubungan yang tidak signifikan dengan nilai korelasi 0,010. Sedangkan strategi komunikasi penyuluh dan persepsi petani memiliki nilai korelasi 0.766 yang menunjukkan hubungan yang kuat dan signifikan. Petani memiliki niat atau keinginan yang tinggi untuk menerapkan aplikasi e-commerce TTI dalam menjalankan usahataninya dimana pada hasil analisis memiliki nilai rata-rata 3,59 atau 72%. Pelaksanaan program PUPM melalui aplikasi e-commerce TTI di Kabupaten Kediri dapat dikatakan telah berjalan dengan baik sesuai dengan persepsi petani yang baik, yang menunjukan bahwa program ini bermanfaat bagi petani dan dapat meringkas rantai pasok komoditas beras. Penerapan aplikasi e- commerce TTI masih harus diperbaiki, seperti perluasan jangkauan toko mitra yang dapat memesan produk ke kelompok tani atau menghubungkan marketplace petani dengan konsumen langsung

English Abstract

The Ministry of Agriculture launched a program to overcome the problem of fluctuations in food prices, namely the Community Food Business Development (PUPM) program. The PUPM program is one of the programs that the government relies on in maintaining the availability and stability of food commodity prices. PUPM program activities empower farmers who are members of the Community Food Business Institution (LUPM) by providing operational assistance funds and training to carry out functions as a distribution agency in the supply chain of food commodities, especially rice so that they are more efficient and maintain the price margin formed so that people can buy food with quality at an affordable price and protect farmers' income. This study focuses on farmer group administrators in the Kediri Regency as the main actors who are important in the implementation of the PUPM program so that the perceptions formed within the farmer group administrators can influence the perspective of benefits and in implementing the program. This study has 6 objectives, which include: (1) describing the implementation of the PUPM program through TTI in Kediri Regency, (2) describe the characteristics of farmers involved in the PUPM program through the TTI e- commerce application in Kediri Regency, (3) describe the extension communication strategy implemented in the PUPM program through the TTI e- commerce application in Kediri Regency, (4) describe farmers' perceptions of the program PUPM through TTI in Kediri Regency, (5) analyzes the relationship between farmer characteristics and extension communication strategies with farmers' perceptions of the PUPM program through TTI in Kediri Regency, (6) analyzes farmers' intentions in implementing TTI e-commerce applications in running a farm. The approach used in this research is quantitative and is a type of explanatory research. The research location is in the Kediri Regency. The number of respondents in this study was 19 farmers who were included in 4 farmer groups who participated in the PUPM program for the 2020 fiscal year and had implemented the TTI e-commerce application. Data collection techniques used are interviews, observation, and documentation. The data analysis technique in this study is divided into two, namely descriptive statistics and Spearman rank correlation. Descriptive statistical analysis was used to describe farmer characteristics, extension communication strategies, and perceptions formed on the PUPM program, while Spearman rank correlation was used to analyze the relationship between farmer characteristics and extension communication strategies with farmer perceptions formed. The results showed that the instructor's communication strategy was analyzed based on indicators of communication approach, communication technique, communication media, and the extension's communication message as a iv whole had an average value of 4.08 or 81.6% which was included in the high category. Farmers' perceptions were analyzed based on perceptions of the implementation and benefits of the program, as well as the benefits and ease of use of the TTI e-commerce application. Overall, farmers' perceptions of the PUPM program had an average value of 3.99 or 79.7% in the good category. Characteristics of farmers and farmers' perceptions of the PUPM program have an insignificant relationship with a correlation value of 0.010. Meanwhile, the communication strategy between extension workers and farmers' perceptions has a correlation value of 0.766 which indicates a strong and significant relationship. Farmers have a high intention or desire to implement TTI e-commerce applications in running their farms where the results of the analysis have an average value of 3.59 or 72%. The implementation of the PUPM program through the TTI e- commerce application in Kediri Regency can be said to have gone well following good farmer perceptions, which shows that this program is beneficial for farmers and can summarize the supply chain of rice commodities. The implementation of TTI's e-commerce application still needs to be improved, such as expanding the reach of partner stores that can order products from farmer groups or connecting farmers' marketplaces with direct consumers

Other obstract

-

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: 0522040131
Subjects: 300 Social sciences > 338 Production > 338.1 Agriculture
Divisions: Fakultas Pertanian > Sosial Ekonomi Pertanian
Depositing User: Nur Cholis
Date Deposited: 29 Jul 2022 07:27
Last Modified: 29 Jul 2022 07:27
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/192898
[thumbnail of DALAM MASA EMBARGO] Text (DALAM MASA EMBARGO)
Satria Wahyu K. Wardani.pdf
Restricted to Registered users only until 31 December 2024.

Download (2MB)

Actions (login required)

View Item View Item