Rani, Rizka Suciana and Dr. Ir. Syafrial,, MS. and Putri Budi Setyowati,, SP., M.Sc (2021) Analisis Efisiensi Dan Nilai Tambah Pengolahan Tahu Pada Industri Rumah Tangga Di Kecamatan Manding Kabupaten Sumenep. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Industri tahu merupakan usaha industri rumah tangga yang cukup produktif dalam peningkatan pendapatan dan kesejahteraan bagi pelaku usaha dan masyarakat di Kecamatan Manding. Kecamatan Manding merupakan salah satu sentra industri tahu di Kabupaten Sumenep. Walaupun menjadi salah satu dalam meningkatkan pendapatan dan menyejahterakan masyarakat, industri tahu di Kecamatan Manding masih tergolong dalam industri kecil. Adapun permasalahan yang terjadi pada industri tahu di Kecamatan Manding yaitu kurangnya modal kerja dan kenaikan harga bahan baku. Bahkan kurangnya kemampuan pelaku usaha dalam memenuhi permintaan pasar dan kurangnya pemahaman terkait penggunaan faktor produksi secara efisien. Hal tersebut menyebabkan keuntungan yang diperoleh masih minim dan bahkan mengalami fluktuasi. Manajemen yang baik dan ketersediaan bahan baku serta bahan penunjang lainnya dalam proses produksi tahu sangat penting untuk meningkatkan produksi, meminimalkan penggunaan biaya produksi dengan tepat, dan upaya untuk mencapai keuntungan atau memperoleh nilai tambah yang lebih tinggi. Penelitian ini bertujuan untuk: (1) mengetahui sistem pengolahan tahu pada industri rumah tangga di Kecamatan Manding Kabupaten Sumenep, (2) menganalisis tingkat efisiensi usaha pada industri tahu di Kecamatan Manding Kabupaten Sumenep, dan (3) menganalisis nilai tambah pada industri tahu di Kecamatan Manding Kabupaten Sumenep. Pendekatan penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kuantitatif. Penelitian dilakukan pada bulan Maret – Juli 2021 pada industri tahu 1 dan 2 Kecamatan Manding. Teknik pengumpulan sampel yang digunakan peneliti yaitu stratified random sampling. Pengambilan sampel dilakukan dengan memperhatikan strata yaitu strata kecil dan strata besar. Industri tahu 1 sebagai sampel strata besar dengan penggunaan bahan baku 500 kg/produksi dan industri tahu 2 sebagai sampel strata kecil dengan penggunaan bahan baku 100 kg/produksi. Hasil analisis menunjukkan bahwa sistem produksi usaha pengolahan kedelai menjadi tahu mulai dari pengadaan bahan baku dan bahan penolong hingga penggunaan tenaga kerja dapat terpenuhi. Penggunaan biaya produksi pada kedua sampel industri tahu di Kecamatan Manding dengan skala produksi yang berbeda adalah efisien, karena nilai R/C rasio lebih besar dari 1. Berdasarkan hasil analisis industri tahu 1 memperoleh pendapatan sebesar Rp. 5.465.291,7/bulan dari output 250 papan dengan 21 kali proses produksi dalam satu bulan. Pendapatan yang diperoleh industri tahu 2 yaitu sebesar Rp. 479.597,3/bulan dari output 56 papan dengan 30 kali proses produksi. Nilai tambah yang diperoleh pada industri tahu 1 yaitu sebesar Rp. 1.706,85/kg dan industri tahu 2 sebesar Rp. 1.959,87/kg. Nilai tambah tersebut memberikan nilai tambah yang positif terhadap industri tahu di Kecamatan Manding. Hasil tersebut menunjukkan bahwa industri tahu di Kecamatan Manding layak dikembangkan.
English Abstract
The tofu industry is a home industry that is quite productive in increasing income and welfare for business actors and the community in Manding District. Manding District is one of tofu industry centers in Sumenep Regency. Despite of one of the ways to increase income and improve the welfare of the community, the tofu industry in Manding District is still classified as a small industry. The problems that occur in the tofu industry in Manding District are the lack of working capital and the increase in raw material prices. Even the lack of ability of business actors to meet market demand and lack of understanding regarding the efficient use of production factors. This causes the profits obtained are still minimal and even fluctuate. Good management and availability of raw materials and other supporting materials in the tofu production process is very important to increase production, minimize the proper use of production costs, and efforts to achieve rofit or obtain higher added value. This research is aimed to: (1) knowing the tofu processing system in the home industry in Manding District, Sumenep Regency, (2) analyzing the level of business efficiency in the tofu industry in Manding District, Sumenep Regency, and (3) analyzing the added value of the tofu industry in Manding District, Sumenep Regency. The research approach used in this study is a quantitative approach. The research was conducted in March – July 2021 in the tofu industry 1 and 2, Manding District. The sample collection technique used by the researcher is stratified random sampling. Sampling was carried out by taking into account the strata, namely the small strata and the large strata. Tofu industry 1 as a sample of large strata with the use of raw materials of 500 kg/production and tofu industry 2 as a sample of small strata with the use of raw materials of 100 kg/production. The results of the analysisshow that the production system of soybean processing business into tofu starting from the procurement of raw materials and auxiliary materials to the use of labor can be fulfilled. Production costs in the two samples of tofu industry in Manding District with different scale of production is efficient. It is because the value of R/C ratio is bigger than 1. Based on the results of the analysis of the tofu industry 1, the income was Rp. 5.465.291,7/month from the output of 250 boards with 21 production processes in one month. The income obtained by the tofu industry 2 is Rp. 479.597,3/month from the output of 56 boards with 30 production processes. The added value obtained in the tofu industry 1 is Rp. 1.706,85/kg and tofu industry 2 is Rp. 1.959,87/kg. This added value provides a positive added value to the tofu industry in Manding District. These results indicate that the tofu industry in Manding District is feasible to develop.
Other obstract
-
| Item Type: | Thesis (Sarjana) |
|---|---|
| Identification Number: | 0521040267 |
| Subjects: | 300 Social sciences > 338 Production > 338.1 Agriculture |
| Divisions: | Fakultas Pertanian > Sosial Ekonomi Pertanian |
| Depositing User: | Nur Cholis |
| Date Deposited: | 29 Jul 2022 03:22 |
| Last Modified: | 29 Jul 2022 03:22 |
| URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/192887 |
![[thumbnail of DALAM MASA EMBARGO]](http://repository.ub.ac.id/style/images/fileicons/text.png) |
Text (DALAM MASA EMBARGO)
Rizka Suciana Rani.pdf Restricted to Registered users only until 31 December 2023. Download (2MB) |
Actions (login required)
 |
View Item |