Wahyuningtyas, Ines and Fitrotul Laili,, SP., MP. and Vi'in Ayu Pertiwi,, SP., MP. (2022) Pemanfaatan Modal Sosial Pekerja Dalam Pengembangan Agrowisata Dillem Wilis (Studi Di Desa Wisata Dillem Wilis, Kecamatan Bendungan, Kabupaten Trenggalek). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Kabupaten Trenggalek merupakan salah satu kabupaten yang memiliki potensi untuk berdirinya suatu kawasan agrowisata. Agrowisata merupakan suatu kegiatan yang berupaya untuk mengembangkan sumber daya alam suatu daerah yang memiliki potensi dibidang pertanian untuk dijadikan sebuah kawasan wisata, Upaya pengembangan agrowisata dilakukan untuk mengenalkan wisata daerah tersebut kepada para wisatawan. Pengembangan suatu kawasan agrowisata harus memperhatikan beberapa hal di antaranya adalah sumber daya manusia, sumber daya alam dan lingkungan, promosi, sarana prasarana dan kelembagaan. Selain hal itu dalam pengembangan suatu kawasan agrowisata juga memperhatikan tentang modal sosial yang ada. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui gambaran potensi yang dimiliki Agrowisata Dillem Wilis. Dimana dalam proses perkembangan agrowisata tersebut masih kurang baik dari segi kerjasama antara para pekerja dan juga dari segi pengenalan Agrowisata Dillem Wilis, sehingga banyak wisatawan yang belum mengetahui potensi yang dimiliki agrowisata. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui gambaran potensi agrowisata dillem wilis, mengetahui tingkat modal sosial agrowisata dillem wilis dan untuk mengetahui pengaruh modal sosial terhadap pengembangan agrowisata dillem wilis. Modal sosial merupakan suatu perangkat nilai atau norma yang dimiliki bersama oleh anggota dalam suatu kelompok yang memungkinkan terjadinya kerjasama di antara anggota kelompok yang didasarkan pada kepercayaan dan kejujuran. Dengan adanya modal sosial berguna bagi para pekerja maupun wisatawan untuk memahami kondisi sosial yang ada di sekitar. Modal sosial dalam penelitian ini yaitu meliputi kepercayaan yang terbentuk antara para pekerja, selanjutnya yaitu jaringan sosial, dan juga norma sosial yang terjadi dilingkungan sekitar. Penelitian dilakukan di Desa Dompyong Kecamatan Bendungan Kabupaten Trenggalek, lokasi ini dipilih oleh peneliti dengan memperhatikan kondisi yang ada di lokasi tersebut, di mana agrowisata yang dipilih merupakan suatu agrowisata belum menjadi salah satu tujuan utama para wisatawan dan dalam pengembangannya masih belum banyak dilakukan. Penelitian ini dilakukan pada bulan Agustus hingga oktober dengan jumlah responden 30 orang, teknik penentuan responden menggunakan teknik non probability dengan saturated sampling Penelitian dilakukan dengan menggunakan pendekatan kuantitatif, dengan cara penyebaran kuesioner kepada para pekerja. Data yang telah terkumpul akan dianalisis menggunakan alat analisis regresi linier sederhana untuk mengetahui pemanfaatan modal sosial dalam pengembangan Agrowisata Dillem Wilis. v Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa tingkat modal sosial pekerja berada pada kategori sedang. Pada hasil analisis regresi linier sederhana didapatkan nilai 0,164 dan nilai signifikasi sebesar 0,000 perhitungan sehingga dapat disimpulkan variabel dependen (modal sosial) berpengaruh secara signifikan terhadap variabel independen (pengembangan agrowisata). Berdasarkan hasil analisis regresi linier sederhana yang diperoleh dapat diartikan bahwa setiap terjadinya perubahan peningkatan kualitas modal sosial pada pekerja agrowisata dillem wilis akan mempengaruhi peningkatan kualitas pada pengembangan agrowisata, yang mana tingkat perubahan kualitas pada pengembangan agrowisata masih lebih kecil dibandingkan dengan perubahan peningkatan modal sosial yang terjadi. Berdasarkan hasil penelitian ini diharapkan untuk kedepannya pengelola agrowisata dapat meningkatkan kegiatan pengembangan agrowisata, untuk pemerintah seharusnya lebih mendukung potensi yang dimiliki wilayah tersebut agar tidak tertinggal dan dapat menarik para wisatawan dan yang terakhir untuk peneliti selanjutnya diharapkan mampu membahas topik yang diambil secara lebih komplek lagi.
English Abstract
Trenggalek Regency is one of the regencies that has the potential to establish an agro-tourism area. Agrotourism is an activity that seeks to develop the natural resources of an area that has potential in agriculture to become a tourist area. The development of an agro-tourism area must pay attention to several things including human resources, natural and environmental resources, promotion, infrastructure and institutions. Apart from that, in the development of an agro-tourism area, it is also important to pay attention to the existing social capital. This research was conducted to describe the potential of Dillem Wilis Agrotourism. Where in the process of developing agro-tourism, it is still not good in terms of cooperation between workers and also in terms of the introduction of Agro- tourism Dillem Wilis, so that many tourists do not know the potential of agro-tourism. The purpose of this study is to describe the potential of Dillem Wilis agro-tourism, to determine the level of social capital of Dillem Wilis agro-tourism and to determine the effect of social capital on the development of Dillem Wilis agro-tourism. Social capital is a set of values or norms shared by members in a group that allows cooperation among group members based on trust and honesty. With the existence of social capital, it is useful for workers and tourists to understand the social conditions that exist around them. Social capital in this study includes trust that is formed between workers, then social networks, and also social norms that occur in the surrounding environment. The research was conducted in Dompyong Village, Bendungan District, Trenggalek Regency, this location was chosen by researchers taking into account the existing conditions at the location, where the selected agro-tourism is an agro-tourism that has not become one of the main destinations for tourists and in its development there is still not much done. This research was conducted from August to October with a total of 30 respondents. The technique for determining respondents was using a non- probability technique with saturated sampling. The research was conducted using a quantitative approach, by distributing questionnaires to workers. The data that has been collected will be analyzed using a simple linear regression analysis tool to determine the use of social capital in the development of Dillem Wilis Agrotourism. The results of this study indicate that the level of social capital of workers is in the medium category. In the results of simple linear regression analysis obtained a value of 0.164 and a significance value of 0.000 calculations so that it can be concluded that the dependent variable (social capital) has a significant effect on the independent variable (agritourism development). Based on the results of simple linear regression analysis obtained, it can be interpreted that every change in the quality of social capital in agrotourism workers in Dillem Wilis will affect the quality improvement in agro- vii tourism development, where the level of quality change in agro-tourism development is still smaller than the changes in the increase in social capital that occur. . Based on this result o research, it is hoped that in the future agro-tourism managers can improve agro-tourism development activities, for the government should be more supportive of the potential of the region so that it is not left behind and can attract tourists and lastly, further researchers are expected to be able to discuss topics taken more complexly
Other obstract
-
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | 0521040225 |
Subjects: | 300 Social sciences > 338 Production > 338.1 Agriculture |
Divisions: | Fakultas Pertanian > Sosial Ekonomi Pertanian |
Depositing User: | Nur Cholis |
Date Deposited: | 25 Jul 2022 06:30 |
Last Modified: | 25 Jul 2022 06:30 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/192615 |
![]() |
Text (DALAM MASA EMBARGO)
Ines Wahyuningtyas.pdf Restricted to Registered users only until 31 December 2023. Download (4MB) |
Actions (login required)
![]() |
View Item |