Anastasya., Nabilla Alya and Luqman Qurata Aini,, SP., M.Si., Ph. D (2022) Pengaruh Kombinasi Mikoriza, Pgpr, Dan Dosis Pupuk Npk Terhadap Pertumbuhan Serta Kesehatan Tanaman Alpukat (Persea Americana). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Tanaman alpukat (Persea americana) merupakan salah satu tanaman perkebunan yang dapat dimanfaatkan buahnya dalam memenuhi kandungan gizi dan kesehatan masyarakat. Budidaya tanaman alpukat tentunya perlu memahami tata cara pemeliharaan yang tepat, ramah lingkungan, dan bersifat berkelanjutan agar menghasilkan kualitas buah yang baik serta mampu bersaing dalam skala global. Umumnya pemeliharaan yang dilakukan pada tanaman tahunan yaitu penggunaan pupuk anorganik yang diberikan dengan takaran tinggi. Pemakaian pupuk anorganik pada tanaman dalam jumlah besar dan berkelanjutan dapat mencemari lingkungan, serta menurunkan kadar bahan organik tanah. Oleh karena itu perlu adanya upaya dalam penekanan penggunaan pupuk anorganik dengan melakukan kombinasi mikoriza, PGPR, dan dosis pupuk NPK. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kombinasi mikoriza, PGPR, dan dosis pupuk NPK serta mendapatkan rekomendasi pemberian kombinasi yang tepat terhadap pertumbuhan dan kesehatan tanaman alpukat. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Desember 2021 hingga Maret 2022 di Jalan Raya Junggo, Kota Batu, Jawa Timur. Penelitian disusun menggunakan RAK dengan 4 ulangan dan 7 perlakuan kombinasi mikoriza, pgpr, dan dosis pupuk NPK yaitu P1 (kontrol), P2 (NPK Standar), P3 (Mikoriza+PGPR+Tanpa NPK), P4 (Mikoriza+PGPR+ ¼ dosis NPK), P5 (Mikoriza+PGPR+ ½ dosis NPK), P6 (Mikoriza+PGPR+ ¾ dosis NPK), dan P7 (Mikoriza+PGPR+Dosis penuh NPK). Data hasil penelitian dianalisis menggunakan ANOVA dengan taraf signikansi 5%, apabila terdapat perbedaan yang nyata pada perlakuan maka diuji lanjut menggunakan DMRT dengan taraf 5%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Kombinasi mikoriza, PGPR, dan dosis pupuk NPK memberikan pengaruh pada paramater tinggi tanaman, jumlah daun, jumlah spora/100 gram tanah, dan persentase infeksi mikoriza, namun perlakuan tidak memberikan pengaruh yang nyata pada diameter tanaman dan indikator kesehatan tanaman (intensitas penyakit, kandungan fenol, dan klorofil). Hasil terbaik ditunjukkan pada perlakuan P5 dengan kombinasi mikoriza, pgpr, dan ½ dosis pupuk NPK. Sehingga pemberian perlakuan mampu menekan penggunaan dosis pupuk NPK sebesar 50-100% dari dosis standar.
English Abstract
Avocado (Persea americana) is one of the plantation crops that can be used for its fruit to meet the nutritional content and public health. Avocado cultivation certainly needs to understand the procedures for proper, environmentally friendly, and sustainable maintenance in order to produce good quality fruit and be able to compete on a global scale. Generally, the maintenance carried out on annual plants is the use of inorganic fertilizers that are given in high doses. The use of inorganic fertilizers on plants in large and sustainable quantities can pollute the environment and reduce soil organic matter levels. Therefore, it is necessary to make efforts to suppress the use of inorganic fertilizers by combining mycorrhizae, PGPR, and doses of NPK fertilizers. This study aims to determine the effect of the combination of mycorrhizae, PGPR, and dose of NPK fertilizer and to obtain recommendations for giving the right combination on the growth and health of avocado plants. This research was conducted from December 2021 to March 2022 at Jalan Raya Junggo, Kota Batu, East Java. The study was structured using RAK with 4 replications and 7 combination treatments of mycorrhizal, pgpr, and doses of NPK fertilizer, that is P1 (control), P2 (Standard NPK), P3 (Mycorrhiza+PGPR+Without NPK), P4 (Mycorrhiza+PGPR+ ¼ NPK doses), P5 (Mycorrhiza+PGPR+ ½ doses of NPK), P6 (Mycorrhiza+PGPR+ 3/4 dose of NPK), and P7 (Mycorrhiza+PGPR+Full dose of NPK). The research data were analyzed using ANOVA with a significance level of 5%, if there was a significant difference in the treatment, it was further tested using DMRT with a 5% level. The results showed that the combination of mycorrhizal, pgpr, and dose of NPK fertilizer had a significant effect on the parameters of plant height, number of leaves, number of spores/100 grams of soil, and percentage of mycorrhizal infection, but the treatment did not have a significant effect on plant diameter. and plant health indicators (disease intensity, phenol content, and chlorophyll). The best results were shown in the P5 treatment with a combination of mycorrhizae, pgpr, and dose of NPK fertilizer. So that the treatment is able to suppress the use of NPK fertilizer doses by 50-100% of the standard doses.
Other obstract
-
| Item Type: | Thesis (Sarjana) |
|---|---|
| Identification Number: | 0522040082 |
| Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 632 Plant injuries, diseases, pests > 632.6 Animal pests |
| Divisions: | Fakultas Pertanian > Hama dan Penyakit Tanaman |
| Depositing User: | Nur Cholis |
| Date Deposited: | 19 Jul 2022 08:35 |
| Last Modified: | 19 Jul 2022 08:35 |
| URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/192341 |
![[thumbnail of DALAM MASA EMBARGO]](http://repository.ub.ac.id/style/images/fileicons/text.png) |
Text (DALAM MASA EMBARGO)
Nabilla Alya Anastasya.pdf Restricted to Registered users only until 31 December 2024. Download (2MB) |
Actions (login required)
 |
View Item |