Rancang Bangun Mesin Kondensasi Air dari Udara Berbasis TEC (Thermo Electric Cooler)

Novitriani, Sarah and Dr. Ir. Bambang Susilo, M.Sc.Agr and Joko Prasetyo, STP, M.Si (2020) Rancang Bangun Mesin Kondensasi Air dari Udara Berbasis TEC (Thermo Electric Cooler). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Perubahan iklim mengakibatkan meningkatnya temperatur dan sangat berpotensi untuk terjadinya bencana kekeringan. Salah satu dampak negatif dari bencana kekeringan yaitu sulitnya untuk mendapatkan air bersih yang layak untuk diminum. Salah satu wilayah yang terkena dampak negatif dari bencana kekeringan yaitu Pulau Jawa. Musim kemarau yang berkepanjangan mengakibatkan sekitar 100.000 masyarakat di Pulau Jawa merasakan sulitnya untuk mendapatkan air bersih. Sehingga masyarakat di Pulau Jawa harus menggunakan aliran sungai yang keruh untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. Peran pemerintah Indonesia selama ini masih belum mampu dalam mengatasi bencana kekeringan yang setiap tahun selalu melanda di beberapa wilayah di Indonesia. Dalam mengatasi masalah tersebut, maka dibuat sebuah inovasi kreatif dan inovatif berupa mesin kondensasi air dari udara berbasis Thermo Electric Cooler (TEC) yang merupakan salah satu komponen penting yang membantu dalam proses kondensasi dari mesin ini. Dalam mesin ini terdapat sistem pendingin berupa Thermo Electric Cooler (TEC) yang diletakkan diantara 2 heatsink. Pada hasil pengujian Thermo Electric Cooler (TEC) akan diberi tegangan sebesar 12 Volt yang dapat memberikan suhu dingin (Tc) lebih optimal yaitu mencapai -5 oC. Mesin ini mampu menghasilkan air sebanyak 420 mL/hari dalam kelembapan udara 72%, Tlingkungan 27.04 oC dan Tkondensor 12.6 oC. Kualitas air yang dihasilkan mesin kondensasi ini memenuhi syarat sebagai air minum.

English Abstract

Climate change is caused by temperature and is very effective for climate change. One of the negative effects of drought difficulties is the difficulty of getting clean water that is suitable for drinking. One of the regions that gets negative impact from drought is Java Island. The prolonged dry season consumes around 100,000 people in Java, which makes them difficult to get clean water. For the people of Java, they have to use river that meets their daily needs. The role of the Indonesian government so far has not been able to overcome the drought that every year always occurs in several regions in Indonesia. In overcoming this problem, an innovation is made that forms a conditioning machine from water based on Thermo Electric Cooler (TEC) which is one of the important components that helps in the enrichment process of this machine. In this machine, there is a condenser system consisting of copper pipes and water flowing with water to facilitate the condensation process. In the Thermo Electric Cooler (TEC) test result, it will be given a voltage of 12 Volts which can provide a more optimal cold temperature (Tc) which reaches -5 oC. This machine is capable of producing 420 mL of water/day in 72 % humidity, Environmental temperature of 27.04 oC and condensor temperature of 12.6 oC. The quality of water produced by this condensation machine qualifies as drinking water.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: 0520100147
Uncontrolled Keywords: Kondensasi, Kelembapan Relatif, TEC, Thermo Electric Cooler,Condensation, Relative Humidity, TEC, Thermo Electric Cooler.
Subjects: 600 Technology (Applied sciences) > 630 Agriculture and related technologies
Divisions: Fakultas Teknologi Pertanian > Keteknikan Pertanian
Depositing User: Zainul Mustofa
Date Deposited: 12 Jul 2022 05:04
Last Modified: 24 Sep 2024 01:41
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/191940
[thumbnail of Sarah Novitriani.pdf] Text
Sarah Novitriani.pdf

Download (2MB)

Actions (login required)

View Item View Item