Pengaruh Kombinasi Gel Transfersome Ekstrak Pegagan (Centella asiatica) Dan Nanoemulsi Minyak Rosemary Terhadap Ekspresi VEGF, Kepadatan Kolagen dan Ketebalan Epidermis Pada Mencit Model Penuaan

Sardjan, Mardhiyah and Prof. Dr.Sri Winarsih, Apt, M.Si and Dr. dr Sinta Murlistyarini, SP.KK (K) FINSDV (2022) Pengaruh Kombinasi Gel Transfersome Ekstrak Pegagan (Centella asiatica) Dan Nanoemulsi Minyak Rosemary Terhadap Ekspresi VEGF, Kepadatan Kolagen dan Ketebalan Epidermis Pada Mencit Model Penuaan. Magister thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Penuaan kulit dibagi menjadi penuaan intrinsik dan photoaging yang disebabkan oleh paparan radiasi ultraviolet (UV). Paparan UVB yang ekstensif (290–320 nm) adalah risiko utama yang bertanggung jawab atas berbagai kerusakan kulit. Berbagai laporan senyawa alami dari tumbuhan menunjukkan bahwa aktivitas biologis memainkan peran penting dalam mencegah penuaan kulit terhadap kerusakan akibat UVB dengan efek samping minimal. Peneliti meneliti efek pencegahan dan mekanisme molekuler terkait dari aplikasi kombinasi gel transfersome ekstrak Centella asiatica dan nanoemulsi minyak esensial rosemary sebagai efek perlindungannya pada penuaan kulit yang diinduksi UVB pada mencit Balb C. Sebelum diaplikasikan gel kombinasi transfersome pegagan dan nanoemulsi rosemary diuji mutu fisik dan kimianya dengan uji pH, daya sebar dan viskositas. Dilakukan juga uji SPF untuk mengetahui potensi gel kombinasi transfersome pegagan dan nanoemulsi rosemary sebagai tabir surya. Penelitian ini menggunakan 24 ekor mencit galur Balb C jantan sebagai objek penelitian. Mencit dibagi menjadi 6 kelompok yaitu kontrol negatif, kontrol positif, kombinasi minyak esensial rosemary 0,1% dan ekstrak pegagan 0,3% sebagai kelompok 3 serta kombinasi nanoemulsi minyak esensial rosemary 0,1% dan transferome ekstrak pegagan berturut-turut 0,15%, 0,3%, 0,6% untuk kelompok 4,5dan 6.. Bulu mencit bagian dorsal dicukur selanjutnya diradiasi dengan UVB tiga kali seminggu selama 2 minggu dengan total dosis total UVB 840 mJ /cm2. Gel transferome dioleskan pada kelompok perlakuan sebelum paparan radiasi UVB, sedangkan kelompok kontrol negatif tanpa perlakuan hanya diberi dan kontrol positif hanya diberi karbopol. Metode imunohistokimia digunakan untuk mengevaluasi ekspresi VEGF setelah diinduksi UVB. Kepadatan kolagen dievaluasi dengan pengecatan mason trichome serta dilihat ketebalan epidermis dengan pengecatan hematoksilin eosin. Hasil penelitian menunjukkan aplikasi topikal kombinasi gel ekstrak pegagan dan rosemary meningkatkan ekspresi VEGF, kepadatan kolagen dan menurunkan ketebalan epidermis mencit yang dipapar radiasi UVB dbanding kelompok kontrol positif. Pada kelompok transfersome ekstrak Centella asiatica dan nanoemulsi minyak esensial rosemary memberikan hasil lebih baik pada 3 parameter tersebut jika dibandingkan dengan sediaan non nanomaterial.Dapat disimpulkan bahwa sediaan gel kombinasi transfersome ekstrak Centella asiatica dan nanoemulsi rosemary memiliki potensi yang lebih baik dibanding dengan kombinasi ektrak pegagan dan minyak esensial rosemary.

Item Type: Thesis (Magister)
Identification Number: 0422060024
Subjects: 600 Technology (Applied sciences) > 616 Diseases > 616.02 Special topics of disease > 616.025 Medical emergencies / Emergency medicine / Emergency nursing / Triage (Medicine)
Divisions: S2/S3 > Magister Ilmu Biomedis, Fakultas Kedokteran
Depositing User: Budi Wahyono Wahyono
Date Deposited: 06 Jul 2022 06:40
Last Modified: 06 Jul 2022 06:40
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/191638
[thumbnail of DALAM MASA EMBARGO] Text (DALAM MASA EMBARGO)
Mardhiyah Sardjan.pdf
Restricted to Registered users only until 31 December 2024.

Download (3MB)

Actions (login required)

View Item View Item