Efek Krim Ekstrak Daun Physalis Angulata Terhadap Kadar Interleukin-4 Pada Pengembangan Model Mencit Dermatitis Atopik Yang Di Induksi Dengan 2,4- Dinitrochlorobenzene.

Kurniasih, Wuriandaru and dr. Santosa Basuki, Sp.KK and dr. Dhany Prafita Ekasari, Sp.KK (2022) Efek Krim Ekstrak Daun Physalis Angulata Terhadap Kadar Interleukin-4 Pada Pengembangan Model Mencit Dermatitis Atopik Yang Di Induksi Dengan 2,4- Dinitrochlorobenzene. Magister thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Dermatitis atopik (DA) merupakan penyakit inflamasi kulit kronis dan residif dan sering dihubungkan dengan berbagai macam faktor, yakni adanya abnormalitas fungsi sawar kulit, sensitisasi alergen, gangguan sistem imun dan infeksi kulit berulang. Interleukin-4 memiliki peran utama dalam patogenesis DA, kadar IL-4 yang tinggi meningkatkan regulasi sitokin proinflamasi lain, aktifasi sel B, menekan produksi komponen sawar kulit seperti filaggrin dan ceramide sehingga mengganggu fungsi perlindungan kulit, mengurangi ekspresi AMP sehingga memudahkan terjadi infeksi bakteri berulang. Dengan demikian, IL-4 merupakan target terapi DA, hal ini dibuktikan dengan duplilumab yang merupakan antibody monoclonal yang telah disetujui FDA sebagai terapi DA untuk derajat sedang hingga berat. Physalis angulata (PA) dipercaya memiliki potensi terapetik yang besar dalam menyembuhkan berbagai penyakit. Physalin, flavonoid dan withangulatin-A yang terkandung dalam daun PA telah dilaporkan memiliki efek antiinflamasi dalam menghambat beberapa sitokin yang juga berperan pada DA seperti IL-4. Physalin dan Withangulatin-A dilaporkan dapat menghambat Nf-kB yang merupakan jalur IL-4 sedangkan flavonoid berupa quercetin menghambat Nf-kB, TSLP maupun IL-4 secara langsung. Quercetin pada penelitian sebelumnya telah terbukti secara klinis sebagai terapi DA. Oleh karena itu PA memiliki potensi besar sebagai antiinflamasi pada dermatitis atopik yang bersifat kronis dan lebih aman. Pengujian suatu efek obat membutuhkan hewan coba untuk menilai efektivitas, keamanan maupun toleransi suatu obat baru, dan mencit BALB/c dengan induksi DNCB adalah metode induksi untuk mengeksplorasi efek terapeutik produk alami karena mirip dengan DA manusia. Penelitian ini bertujuan untuk melihat pengaruh ekstrak daun PA terhadap kadar IL-4 pada mencit dengan lesi kulit yang menyerupai DA dengan induksi DNCB. Desain penelitian yang digunakan adalah eksperimental laboratorium menggunakan subyek hewan coba mencit BALB/C yang dibagi menjadi 3 kelompok yaitu kelompok 1 yang tidak diberikan pelakukan apapun, kelompok 2 yang diinduksi DNCB dan diberikan topikal krim PA 10% dan kelompok 3 yang diinduksi DNCB dan diberikan krim vehikulum. Ketiga kelompok selanjutnya di euthanasia, diambil jaringan kulit dan dilakukan pemeriksaan kadar ELISA IL-4. Hasil uji fitokimia ekstrak daun PA dengan etanol 70% dengan cara kualitatif didapatkan flavonoid positif dan steroid negatif, sedangkan uji kuantitatif menggunakan standar quercetin di dapatkan 7,16%, sehingga dapat disimpulkan bahan aktif yang berperan pada krim daun PA pada penelitian ini berupa flavonoid termasuk quercetin. Perbedaan hasil ekstrak dengan penelitian sebelumnya kemungkinan disebabkan karena perbedaan asal tempat bahan baku daun PA, jenis pelarut maupun metode yang digunakan. Penelitian ini melakukan perhitungan kadar IL-4 pada setiap sampel dan didapatkan rerata kadar IL-4 dari kelompok 1 adalah sebesar 216,090±42,643 pg/ml, kelompok 2 adalah sebesar 388.889±135,876 dan rerata kelompok 3 adalah sebesar 281.155±43,144. Hasi uji statistik didapatkan perbandingan kelompok 1 dengan kelompok 2 memberikan perbedaan nilai IL-4 yang signifikan, namun perbandingan dengan kelompok 3 memberikan perbedaan yang tidak signfikan, yang berarti rata – rata IL-4 pada kelompok 1 dan kelompok 3 memiliki niliai yang hampir sama. Disimpulkan bahwa terdapat penurunan kadar IL-4 pada pemberian krim ekstrak daun PA dibandingkan dengan pada mencit yang diberikan krim vehikulum, dengan demikian krim daun PA memiliki potensi sebagai terapi pada DA.

Item Type:	Thesis (Magister)
Identification Number:	0422060002
Uncontrolled Keywords:	Dermatitis Atopik, Mencit BALB/c, 2,4-Dinitrochlorobenzene, Physalis angulata
Subjects:	600 Technology (Applied sciences) > 616 Diseases > 616.5 Diseases of integument / Skin--Diseases
Divisions:	Profesi Kedokteran > Spesialis Dermatologi dan Venereologi, Fakultas Kedokteran
Depositing User:	Budi Wahyono Wahyono
Date Deposited:	20 May 2022 03:13
Last Modified:	20 May 2022 03:14
URI:	http://repository.ub.ac.id/id/eprint/190663

Text (DALAM MASA EMBARGO) WURIANDARU KURNIASIH.pdf Restricted to Registered users only until 31 December 2024. Download (4MB)

Actions (login required)

View Item