Shinta, Salsabila and Dr. Ir. Sandra Malin Sutan,, MP and Angky Wahyu Putranto,, STP. MP. (2021) Analisis Aktivitas Antioksidan Pada Tanaman Herbal Pegagan (Centella asiatica), Kemangi (Ocimum basilicum), Dan Mahkota Dewa (Phaleria macrocarpa) Berdasarkan Perbedaan Metode Ekstraksi – Literature Review. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Tanaman herbal sudah dikenal manfaatnya bagi kehidupan, contohnya sebagai sumber obat-obatan tradisional. Selain itu tanaman herbal merupakan salah satu sumber antioksidan alami, contohnya yaitu tanaman pegagan, kemangi, dan mahkota dewa. Antioksidan sendiri sangat penting bagi tubuh karena untuk menetralkan radikal bebas yang ada pada tubuh manusia dimana radikal bebas dapat menyebabkan kerusakan pada tubuh dan menyebabkan berbagai macam penyakit seperti penyakit CVD atau Cardio Vascular Disease, kanker, diabetes, serta stroke. Penelitian ini dilakukan dengan metode literature review dimana data diperoleh dari penelitian-penelitian terdahulu kemudian akan dianalisis secara deskriptif. Ketiga ekstrak dari tanaman herbal ini positif mengandung antioksidan dimana antioksidan dari ketiga ekstrak tanaman herbal ini memiliki kekuatan yang sedang hingga sangat kuat. Tanaman herbal yang memiliki aktivitas antioksidan paling tinggi yaitu mahkota dewa yang diekstraksi dengan metode maserasi dengan nilai IC50 sebesar 19.23 μg/mL yang mana tergolong sangat kuat. Sedangkan tanaman herbal yang memiliki aktivitas antioksidan paling lemah yaitu mahkota dewa yang diekstraksi dengan metode soxhlet dengan nilai IC50 sebesar 122.41 μg/ml yang mana tergolong sedang.
English Abstract
Herbal plants are known for their benefits for life, for example as a source of traditional medicines. Besides, herbal plants are one of the natural antioxidant sources, for example, gotu kola, basil, and god crowns. Antioxidants are very important for the human body because it can neutralize free radicals in the human body because free radicals can cause damage to the body and cause various diseases such as CVD or Cardio Vascular Disease, cancer, diabetes, and stroke. This study uses the analysis method in the form of a literature review where the data obtained from previous studies and then will be analyzed descriptively. All three extracts from this herbal plant positively contain antioxidants where the antioxidants of these three herbal plant extracts have medium to very active strength. Herbal plants that have the highest antioxidant activity are the god crowns that extracted by the maceration method with an IC50 value of 19.23 μg/mL which is classified as very active. While herbal plants that have the lowest antioxidant activity are the crowns of gods extracted by the soxhlet method with an IC50 value of 122.41 μg/ml which is classified as medium.
| Item Type: | Thesis (Sarjana) |
|---|---|
| Identification Number: | 0521100273 |
| Uncontrolled Keywords: | Aktivitas Antioksidan, Pegagan, Kemangi, Mahkota Dewa, IC50,Antioxidant Activity, centella asiatica, IC50, ocimum basilicum, phaleria macrocarpa |
| Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 630 Agriculture and related technologies |
| Divisions: | Fakultas Teknologi Pertanian > Keteknikan Pertanian |
| Depositing User: | Sugeng Moelyono |
| Date Deposited: | 17 May 2022 03:33 |
| Last Modified: | 07 Oct 2024 07:57 |
| URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/190497 |
![[thumbnail of Salsabila Shinta.pdf]](http://repository.ub.ac.id/style/images/fileicons/text.png) |
Text
Salsabila Shinta.pdf Download (1MB) |
Actions (login required)
 |
View Item |