Yosefin, Nehemia and Subhan Ramdlani, ST., MT., (2021) Kualitas Visual Koridor Jalan Pahlawan Kota Madiun Berdasarkan Persepsi Masyarakat. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Kota Madiun merupakan salah satu kota yang ada di Provinsi Jawa Timur yang terus melakukan transformasi terhadap wajah kotanya melalui program penataan kawasan yang sampai saat ini terus dilakukan. Saat ini, program penataan tersebut secara signifikan terasa di koridor Jalan Pahlawan yang merupakan jalan kolektor primer; pusat perdagangan dan jasa skala regional; kawasan pelayanan kota; kawasan bersejarah; dan kawasan wisata. Program penataan yang dilakukan ini tentu dapat mengubah kualitas visual yang ada di koridor Jalan Pahlawan tersebut, sehingga perlu dilakukan penelitian lebih jauh untuk menunjukkan bagaimana kualitas visual koridor Jalan Pahlawan pasca penataannya. Penelitian ini akan menggunakan metode penelitian campuran, dimana terdapat metode penelitian dan analisis kuantitatif maupun kualitatif. Setelah penelitian dilakukan, dapat dipahami bahwa setidaknya terdapat empat faktor pembentuk kualitas visual di koridor jalan ini, yaitu Faktor Atraktif, Faktor Proporsionalitas, Faktor Akomodasi Visual, dan Faktor Keselarasan. Terdapat hubungan positif antar faktor meskipun hubungan yang terjadi tidak terlalu kuat. Variabel keindahan dan ketersadaran menjadi variabel yang paling kuat kecenderungannya yang kemudian disusul oleh variabel keteraturan dan kemengertian. Di sisi lain, terdapat beberapa variabel yang belum menunjukkan kecenderungannya, seperti variabel keterlingkupan, kealamian, dan keleluasaan. Variabel lain yang tidak disebutkan menunjukkan kecenderungan sifat yang cukup.
English Abstract
Madiun City is one of the cities in East Java Province that continues to transform the face of its city through regional planning programs that are currently being carried out. Currently, the restructuring program is significantly felt in the Pahlawan Street Corridor which is the primary collector road; regional-scale trade and service centers; city service area; historical area; and tourist areas. This structuring program can certainly change the visual quality of the Jalan Pahlawan corridor, so further research is needed to show how the visual quality of the Pahlawan Street Corridor after its arrangement is. This research will use mixed research methods, where there are quantitative and qualitative research and analysis methods. After the research was conducted, it can be understood that there are at least four factors that make up the visual quality in this street corridor, namely the Attractive Factor, the Proportionality Factor, the Visual Accommodation Factor, and the Harmony Factor. There is a positive relationship between all factors even though the relationship is not very strong. The variables of “beautiness” and “recognizability” are the variables with the strongest tendencies, followed by the variables of “neatness” and “understandable”. On the other hand, there are several variables that have not shown a trend, such as the variables of “enclosure”, “naturalness”, and “spaciousness”. Other variables that are not mentioned show a sufficient trend of traits
Other obstract
-
| Item Type: | Thesis (Sarjana) |
|---|---|
| Identification Number: | 0521070248 |
| Uncontrolled Keywords: | - |
| Subjects: | 700 The Arts > 720 Architecture |
| Divisions: | Fakultas Teknik > Arsitektur |
| Depositing User: | yulia Chasanah |
| Date Deposited: | 08 Feb 2022 02:08 |
| Last Modified: | 23 Feb 2022 02:08 |
| URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/189507 |
![[thumbnail of DALAM MASA EMBARGO]](http://repository.ub.ac.id/style/images/fileicons/text.png) |
Text (DALAM MASA EMBARGO)
165060500111006 - NEHEMIA YOSEFIN.pdf Restricted to Registered users only until 31 December 2023. Download (5MB) |
Actions (login required)
 |
View Item |