Analisis Pengalokasian Dana Pajak (Earmarking Tax) Dari Penerimaan Pajak Rokok Terhadap Upaya Pelayanan Kesehatan Masyarakat Di Kota Malang (Studi Pada Dinas Kesehatan Kota Malang)

Rivaldi, - and Damas Dwi Anggoro, SAB., MA (2021) Analisis Pengalokasian Dana Pajak (Earmarking Tax) Dari Penerimaan Pajak Rokok Terhadap Upaya Pelayanan Kesehatan Masyarakat Di Kota Malang (Studi Pada Dinas Kesehatan Kota Malang). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

RINGKASAN Rivaldi, 2021, Analisis Pengalokasian Dana Pajak (Earmarking Tax) Dari Penerimaan Pajak Rokok Terhadap Upaya Pelayanan Kesehatan Masyarakat Di Kota Malang (Studi Pada Dinas Kesehatan Kota Malang), Damas Dwi Anggoro, SAB., MA. 146 Hal + xiv Pajak rokok merupakan salah satu jenis pajak daerah provinsi yang disalurkan ke pemerintah daerah sebagai bentuk desentralisasi fiskal dengan penggunaan yang spesifik yakni untuk mendanai pelayanan kesehatan masyarakat dan penegakan hukum oleh aparat yang berwenang. Hal ini bertujuan untuk mendorong optimalisasi pelayanan pemerintah daerah dalam menyediakan pelayanan kesehatan bagi masyarakat. Pelaksanaan earmarking atas pajak rokok untuk pelayanan kesehatan berlandaskan pada Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 53 Tahun 2017 Tentang Perubahan atas Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 40 Tahun 2016 Tentang Petunjuk Teknis Penggunaan Pajak Rokok Untuk Pendanaan Pelayanan Kesehatan Masyarakat. Untuk mengetahui bagaimana earmarking atas pajak rokok untuk pelayanan kesehatan ini diperlukan analisis bagaimana implementasi earmarking tax di Kota Malang. Tujuan dari penelitian ini adalah: (1) Menjelaskan implementasi pengalokasian dana pajak (Earmarking Tax) dari penerimaan pajak rokok terhadap pelayanan kesehatan di Kota Malang dan (2) Menjelaskan faktor pendorong dan penghambat implementasi pengalokasian dana pajak terhadap upaya pelayanan kesehatan di Kota Malang. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif dan teknis analisis data menggunakan Model Interaktif Milles and Huberman. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa penerimaan Dana Bagi Hasil (DBH) pajak rokok di Kota Malang berjalan secara rutin dan cenderung meningkat setiap tahunnya. Dinas Kesehatan melaksanakan kegiatan pelayanan kesehatan serta program Jaminan Kesehatan Nasional sesuai dengan ketentuan dari Kementerian Kesehatan. Namun earmarking atas pajak rokok untuk pelayanan kesehatan cenderung kurang maksimal dan menurun diakibatkan pandemi. Kesimpulan yang diperoleh dalam penelitian ini adalah implementasi earmarking atas pajak rokok untuk pelayanan kesehatan sudah dilakukan sesuai peraturan yang berlaku meski kurang maksimal dalam serapannya

English Abstract

Cigarette taxes are one type of provincial tax that is channeled to local governments as a form of fiscal decentralization with a specific purpose, namely to fund public health services and law enforcement by competent authorities. This is intended to encourage the optimization of local government services in providing health services for the community. The implementation of earmarking of cigarette taxes for health services is based on the Regulation of the Minister of Health of the Republic of Indonesia Number 53 of 2017 concerning Amendments to the Regulation of the Minister of Health Number 40 of 2016 concerning Technical Guidelines for the Use of Cigarette Taxes for Funding for Public Health Services. To determine how the earmarking of cigarette taxes for health services works, it is necessary to examine how the earmarking tax is implemented in Malang City. The objectives of this study are as follows: (1) to explain the implementation of the allocation of tax funds (Earmarking Tax) from cigarette tax revenues to health services in Malang City; and (2) to explain the driving and inhibiting factors for the implementation of the allocation of tax funds to health service efforts in the city of Malang. The descriptive research method was used, with a qualitative approach and technical data analysis using the Milles and Huberman Interactive Model. According to the findings of this study, the Revenue Sharing Fund (DBH) of cigarette taxes in Malang City operates on a regular basis and tends to increase each year. The Public Health Office carries out health-care activities and the National Health Insurance program in accordance with Ministry of Health regulations. However, earmarking on cigarette taxes for health services is less than optimal and has decreased as a result of the pandemic. The study concluded that the implementation of earmarking on cigarette taxes for health services was carried out in accordance with applicable regulations, despite the fact that its absorption was not optimal

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: 0521030131
Uncontrolled Keywords: Earmarking, Pajak Rokok, Pelayanan Kesehatan., Earmarking, Cigarette Tax, Health Service
Subjects: 300 Social sciences > 336 Public finance
Divisions: Fakultas Ilmu Administrasi > Perpajakan
Depositing User: Unnamed user with username nova
Date Deposited: 04 Feb 2022 08:25
Last Modified: 01 Mar 2022 01:38
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/189358
[thumbnail of DALAM MASA EMBARGO] Text (DALAM MASA EMBARGO)
0521030131- RIVALDI.pdf
Restricted to Registered users only until 31 December 2023.

Download (3MB)

Actions (login required)

View Item View Item