Analisis Faktor Yang Mempengaruhi Konsumsi Pangan Rumah Tangga Di Tengah Situasi Pandemi Covid-19 Di Kampung Cempluk Kabupaten Malang

Sihaloho, Eghya Fio Ulina and Mangku Purnomo,, SP., M.Si.,Ph.D. and Setiyo Yuli Handono,, SP., MP., MBA. (2021) Analisis Faktor Yang Mempengaruhi Konsumsi Pangan Rumah Tangga Di Tengah Situasi Pandemi Covid-19 Di Kampung Cempluk Kabupaten Malang. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Pandemi COVID-19 yang terjadi di Indonesia menyebabkan pemerintah menerapkan kebijakan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di beberapa daerah . Kebijakan tersebut mengubah aktivitas sosial ekonomi masyarakat seperti transportasi terbatas, pusat perbelanjaan dibatasi, tempat rekreasi dan hiburan ditutup. Keadaan ini berdampak terhadap kondisi sosial ekonomi masyarakat termasuk penurunan pendapatan. Beberapa dampak dari munculnya pandemi COVID-19 di Indonesia salah satunya yaitu berdampak kepada pendapatan atau ekonomi yang berpengaruh terhadap konsumsi pangan dan non pangan suatu masyarakat. Perilaku konsumsi akan selalu berhubungan dengan aktivitas rumah tangga. Masing-masing rumah tangga memiliki pola konsumsi yang berbedabeda. Hal tersebut tergantung oleh apa saja yang dikonsumsi, berapa banyak yang akan dikonsumsi dan bagaimana mengkonsumsinya. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan: mengetahui pengaruh pendapatan terhadap konsumsi pangan rumah tangga, mengetahui pengaruh pendidikan terhadap konsumsi pangan rumah tangga, dan mengetahui pengaruh jumlah anggota keluarga terhadap konsumsi pangan rumah tangga serta untuk mengetahui apakah pendapatan, pendidikan dan jumlah anggota keluarga secara bersama-sama mempengaruhi konsumsi pangan rumah tangga. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif. Penelitian dilakukan di Kampung Cempluk Kabupaten Malang dengan pertimbangan Jumlah sampel yang ditentukan secara non probability sampling yaitu Proportionate Stratified Random Sampling, dimana peneliti menetapkan sampel sejumlah 80 orang yang merupakan warga Kampung Cempluk. Pengumpulan data penelitian dilakukan dengan cara menggunakan kuesioner serta wawancara terstruktur dan didukung dengan observasi di lapang. Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis deskriptif untuk mengetahui karakteristik responden dan analisis regresi linier berganda dilakukan untuk mengolah dan menjawab tujuan pertama, kedua, dan ketiga. Hasil dalam penelitian ini variabel pendapatan secara parsial berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap konsumsi pangan rumah tangga. Variabel pendidikan secara parsial tidak memiliki pengaruh terhadap konsumsi pangan rumah tangga namun secara positif dan signifikan. Variabel jumlah anggota keluarga secara parsial berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap konsumsi pangan rumah tangga. Berdasarkan hasil analisis regresi linier berganda, variabel pendapatan memiliki variabel yang mempunyai pengaruh paling kuat terhadap konsumsi pangan rumah tangga. Berdasarkan hasil uji F, didapatkan nilai F hitung = 29.489 > Ftabel = 2.72 dan significancy = 0.000 < α = 0.05. Sehingga variabel pendapatan, pendidikan dan jumlah aggota keluarga secara bersama-sama berpengaruh terhadap konsumsi pangan rumah tangga.

English Abstract

The COVID-19 pandemic in Indonesia caused the government to implement Large-Scale Social Restrictions (PSBB) policies in several regions. The policy changed people's socioeconomic activities such as limited transportation, restricted shopping malls, recreation and entertainment venues were closed. This situation has an impact on the socioeconomic condition of the community including a decrease in income. Some of the impacts of the COVID- 19 pandemic in Indonesia, one of which is the impact on income or economy that affects the consumption of food and non-food of a society. Consumption behavior will always be related to household activities. Each household has a different consumption pattern. It depends on what is consumed, how much will be consumed and how to consume it. This research was conducted with several aims, the affacting of factor income, education, and the number of family members towards the household food consumption and also the affect of factor income, education and the number of family members simultaneously towards the household food consumption. This research uses a non probability sampling yaitu Proportionate Stratified Random Sampling, where the researcher determined a sample of 80 respondent who were residents of Kampung Cempluk. Research data collection was carried out by using questionnaires and structured interviews and supported by field observations. Analysis of the data used in this research is descriptive analysis to see the response of respondent and linear regression analysis is carried out to process and answer the first, second, and third objectives. The results in the research on income factor variables partially have a positive and significant effect towards the household food consumption. Education variable partially has’n a partial impact on household food consumption but has a positive and significant impact towards the household food consumption. The number of family members variables partially have a positive and significant effect towards the household food consumption. Based on the results, of multiple linear regression analysis, the income factor variable has strongest influence towards the household food consumption. Also based on the results of the F test, the value of F count = 29.489 > F table = 2.72 and significance = 0.000 <α = 0.05. So that the variables income, education and the number of family members simultaneously have impact towards the household food consumption.

Other obstract

-

Item Type:	Thesis (Sarjana)
Identification Number:	0521040132
Subjects:	300 Social sciences > 338 Production > 338.1 Agriculture
Divisions:	Fakultas Pertanian > Sosial Ekonomi Pertanian
Depositing User:	Nur Cholis
Date Deposited:	03 Feb 2022 06:21
Last Modified:	01 Oct 2024 06:46
URI:	http://repository.ub.ac.id/id/eprint/189268

Text EGHYA FIO ULINA SIHALOHO.pdf Download (2MB)

Actions (login required)

View Item