Holizah, Yustia Nur and drh. Herlina Pratiwi, M.Si (2021) Morfologi, Morfometri, Pemetaan, Serta Proporsi Kejadian Infeksi Trypanosoma lewisi Pada Tikus Liar Di Malang. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Trypanosomiasis merupakan penyakit yang disebabkan oleh protozoa hemoflagellata ekstraseluler yaitu Trypanosoma sp. Trypanosoma terbagi atas 2 kelompok yaitu yang bersifat patogen dan non patogen. Trypanosoma lewisi adalah parasit darah alami pada tikus yang bersifat non pathogen, yang ditularkan oleh kutu Xenopsylla cheopis. Trypanosoma lewisi tergolong non patogen pada manusia, namun kasus infeksi T. lewisi pada manusia telah dilaporkan di Thailand dan India, yang mengindikasikan bahwa penyakit ini dapat menginfeksi manusia dalam beberapa keadaan yang belum ditentukan. Pada penelitian ini dilakukan identifikasi Trypanosoma lewisi berdasarkan morfologi dan morfometri, dilakukan perhitungan proporsi kejadian kejadian infeksi Trypanosoma lewisi pada tikus liar di Malang. Sebanyak 74 ekor tikus dikumpulkan dari berbagai wilayah di Malang dengan menggunakan perangkap hidup tunggal. Hasil penelitian menunjukkan proporsi infeksi Trypanosoma lewisi pada tikus liar di Malang dari bulan Agustus sampai Oktober 2020 sebesar 17,5%. Analisis data menggunakan uji chi-square dan uji Fisher, diperoleh hasil tidak ada hubungan atau korelasi yang signifikan antara infeksi Trypanosoma lewisi dengan jenis, jenis kelamin, dan umur tikus. Morfologi Trypanosoma lewisi memiliki posterior tipis dengan kinetoplast oval di sub-terminal, dan nukleus di anterior. Morfometri Trypanosoma lewisi memiliki panjang panjang rata-rata 33.19 μm, lebar 3.52 μm, panjang inti 7.82 μm, lebar inti 3.05 μm, panjang kinetoplas 5,25 μm, serta jarak inti ke kinetoplas 10.79 μm
English Abstract
Trypanosomiasis is a disease caused by extracellular hemoflagellate protozoa known as trypanosome. Pathogenic and non pathogenic species of Trypanosoma sp. Trypanosoma lewisi is a natural blood parasite of rats, non non pathogenic Trypanosoma and transmitted by fleas Xenopsylla cheopis. Trypanosoma lewisi considering as non pathogenic in human, however cases of humans infected with T. lewisi have been reported in Thailand and India, indicating that it can infect humans in some undetermined circumstances. In this study we figure out to identify Trypanosoma lewisi based on morphology and morphometry, to determine the distribution and incidence of Trypanosoma lewisi infection in wild rats in Malang. A total of 74 rats were collected from different part of Malang, using single live traps. The Result were the proportion of Trypanosoma lewisi infection in wild rats in Malang from August to October 2020 is 17.5%. Data analysis using the chi-square test and fisher test, the result no significant correlation between Trypanosoma lewisi infection and the species, sex, and age of the rats. Morphology of Trypanosoma lewisi has thin posterior with oval kinetoplast in sub- terminal, and nucleus in the anterior. Morphometry of Trypanosoma lewisi has average length 33.19 , width of 3.52 μm, length of nucleus 7.82 μm , width of nucleus 3.05 μm, length of kinetoplast 5,25 μm, and the lenght of nucleus to kinetoplast 10.79 μm.
Other obstract
-
| Item Type: | Thesis (Sarjana) |
|---|---|
| Identification Number: | 0521130065 |
| Uncontrolled Keywords: | Kata Kunci: Morfologi, Morfometri, Pemetaan, Tikus Liar, Trypanosoma lewisi |
| Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 636 Animal husbandry > 636.08 Specific topics in animal husbandry > 636.089 Veterinary medicine |
| Divisions: | Fakultas Kedokteran Hewan > Kedokteran Hewan |
| Depositing User: | yulia Chasanah |
| Date Deposited: | 28 Jan 2022 06:11 |
| Last Modified: | 27 Jun 2022 07:12 |
| URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/189084 |
![[thumbnail of DALAM MASA EMBARGO]](http://repository.ub.ac.id/style/images/fileicons/text.png) |
Text (DALAM MASA EMBARGO)
YUSTIA NURHOLIZAH.pdf Restricted to Registered users only until 31 December 2023. Download (3MB) |
Actions (login required)
 |
View Item |