Analisis Produksi Dan Konsumsi Kopi Di Indonesia

Bandowo, Amanda Zeaneta (2021) Analisis Produksi Dan Konsumsi Kopi Di Indonesia. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Kopi merupakan salah satu komoditi pertanian unggulan di Indonesia. Produksi kopi di Indonesia cukup besar setiap tahunnya. Indonesia termasuk salah satu negara yang mengekspor kopi terbesar di peringkat keempat dunia. Produksi kopi di Indonesia sebesar 67% untuk diekspor ke luar negeri sedangkan 33% digunakan untuk memenuhi kebutuhan dalam negeri. Industri kopi dan juga kedaikedai kopi di Indonesia berkembang dengan cepat sehingga tren mengkonsumsi kopi juga semakin meluas. Luas lahan yang semakin berkurang setiap tahunnya memungkinkan adanya penurunan hasil produksi kopi di Indonesia pada tahun selanjutnya. Hal tersebut dapat menyebabkan ketimpangan antara produksi dengan kebutuhan kopi domestik di Indonesia. Berdasarkan permasalah tersebut, tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis faktor-faktor yang berpengaruh terhadap produksi dan konsumsi kopi di Indonesia. Variabel-variabel faktor produksi dan konsumsi kopi di Indonesia akan diuji t dan F menggunakan taraf persentase 20%. Penelitian ini menggunakan metode 2SLS (kuadrat terkecil dua tahap) dengan menggunakan program SAS. Penelitian ini memilih negara Indonesia sebagai lokasi penelitian yang ditentukan secara sengaja (purposive method). Data yang digunakan adalah jenis data sekunder time series dalam kurun waktu 20 tahun dimulai dari tahun 1998 hingga tahun 2017. Hasil analisis faktor-faktor yang mempengaruhi produksi kopi di Indonesia menunjukan bahwa (1) Produktivitas kopi pada periode sebelumnya berpengaruh secara negatif sedangkan upah dan luas lahan pada periode sebelumnya berpengaruh positif terhadap produktivitas (PRDKVK). (2) Harga kopi domestik pada periode sebelumnya dan luas lahan pada periode sebelumnya berpengaruh secara negatif terhadap luas lahan kopi (LAPK) (3) Harga kopi dunia dan harga kopi domestic pada periode sebelumnya berpengaruh secara positif terhadap harga kopi domestic (PKD) (4) Harga kopi dunia dan ekspor kopi Kolombia berpengaruh negatif terhadap ekspor kopi Indonesia (XKINA) (5) nilai tukar mata uang dan permintaan kopi dunia berpengaruh positif terhadap ekspor kopi Brazil (XKBRA) ii (6) permintaan kopi dunia berpengaruh negatif terhadap ekspor kopi Komolombia (XKCOL). Hasil analisis faktor-faktor yang mempengaruhi konsumsi kopi di Indonesia menunjukan bahwa (1) Populasi penduduk berpengaruh positif signifikan terhadap permintaan kopi di Indonesia (DKD). (2) Nilai tukar rupiah terhadap dollar berpengaruh secara negatif terhadap permintaan kopi dunia (PKW) (3) Impor kopi Amerika Serikat periode sebelumnya berpengaruh secara positif terhadap impor kopi oleh Amerika (MKUSA) (4) Harga kopi dunia dan nilai tukar Euro terhadap Dollar berpengaruh secara negatif terhadap impor kopi Jerman (MKJER). Saran untuk Bagi pemerintah untuk produksi kopi di masa yang akan datang diharapkan dapat mendorong para petani dalam melakukan peremajaan tanaman serta memperluas lahan kebun kopi di Indonesia. Bagi para petani diharapkan dapat melakukan inovasi budidaya tanaman kopi seperti cuaca buatan dan inovasi lainnya yang dapat meningkatkan produktivitas kopi. Harapan untuk konsumsi kopi domestik di masa yang akan datang disarankan untuk dapat meningkatkan produksi kopi domestik dengan mendorong konsumsi kopi lokal kepada para pelaku industri kopi melalui kampanye dan menyebarkan wawasan tentang kopi dalam negeri sehingga pertumbuhan perekonomian Indonesia meningkat.

English Abstract

Coffee is one of superior agriculture commodity in Indonesia. Coffee production in Indonesia is quite large through the years. Indonesia is one of biggest country exporter coffee at rank forth in the world. The 67% coffee production in Indonesia is for export abroad needed and the 33% used for domestic supply. Coffee industry and also coffee cafes in Indonesia are growing fast so scale of coffee consumption tren also widen. Land area that decreasing every year may caused coffee production yield decreased on the next year. Moreover, that situation could formed the gap between coffee production and domestic coffee consumption needed. Based on that problem, the purpose of this research is for factors analyze that affect coffee production and consumption in Indonesia. Variables factor coffee production and consumption in Indonesia through t and F test analyzed using percentage level 20%. This research using 2SLS (Two Stage Least Square) and SAS program as the tool. This research choosed Indonesia as research location determined on purpose (purposive method). The data that used in this research are secoundary data time series 20 years from 1998 until 2017. The results of Indonesia coffee production research are: (1) coffee productivity in previous year variable analysis result is negative significant and the wage variable analysis result is positive significant toward productivity (PRDKVK). (2) coffee price domestic in previous year and coffee plantation area in previous year are negative significant toward coffee plantation area (LAPK). (3) world coffee price and domestic coffee price inprevious year are positive significant toward domestic coffee price (PKD). (4) world coffee price and Colombia coffee export are negative significant toward Indonesia coffee export (XKINA). (5) exchange rate Real to Dollar and world coffee demand variables analysis result are positive significant toward Brazil coffee export (XKBRA). (6) world coffee demand variable analysis result is negative significant toward Colombia coffee export (XKCOL). iv The results of Indonesia coffee consumption research are: (1) population in Indonesia factor is positively affect towards coffee demand in Indonesia (DKD). (2) currency exchange rate Rupiah to Dollar variable analysis result is negative significant toward world coffee demand (DKW). (3) America’s coffee import in previous year variable analysis result is positive significant toward America’s coffee import (MKUSA). (4) world coffee demand and currency exchange rate Euro to Dollar variables analysis result are negative significant toward German’s coffee import (MKJER). (5) domestic coffee price and tea price are not affected toward coffee consumption in Indonesia. Suitable recommendation for government in the future expected to encourage farmers to plant rejuvenation and also extend the coffee plantation area in Indonesia. For farmers in the future expected to make innovation about coffee cultivation such as artificial weather and another innovation that could make increasing the coffee productivity. Recommendation for domestic coffee consumption in the future government should improving market local coffee to industry and coffee consumer through campaign in hope can improving the coffee productivity in Indonesia.

Other obstract

Item Type:	Thesis (Sarjana)
Identification Number:	0521040029
Subjects:	300 Social sciences > 338 Production > 338.1 Agriculture
Divisions:	Fakultas Pertanian > Sosial Ekonomi Pertanian
Depositing User:	Nur Cholis
Date Deposited:	25 Jan 2022 07:01
Last Modified:	22 Feb 2022 07:17
URI:	http://repository.ub.ac.id/id/eprint/188834

Text (DALAM MASA EMBARGO)
155040100111061 - AMANDA ZEANETA BANDOWO.pdf
Restricted to Registered users only until 31 December 2023.
Download (1MB)

Actions (login required)

View Item