Review: Bioakumulasi Logam Berat Pada Krustase (Udang) dan Keterkaitannya dengan Keamanan Pangan

Sijabat, Reza Gita Natanael and Dr. Ir Guntur,, MS and Rarasrum Dyah Kasitowati,, S.Kel, M.Si., M.Sc (2021) Review: Bioakumulasi Logam Berat Pada Krustase (Udang) dan Keterkaitannya dengan Keamanan Pangan. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Sekitar hampir 80% permukaan bumi di penuhi oleh perairan, baik perairan tawar maupun air laut. Perairan yang ada di bumi hampir 97% merupakan air laut. Seperti halnya air tawar, air laut juga dapat melarutkan berbagai macam zat, seperti contohnya zat yang berupa gas, cairan, maupun padatan . Salah satu contoh zat terlarut yang ada di dalam lautan adalah logam berat. Senyawa maupun unsur logam berat yang ada di lautan dapat masuk kedalam tubuh organisme laut. Wilayah pesisir di beberapa bagian Indonesia berkembang cukup pesat akibat adanya aktivitas yang terjadi di daerah pesisir. Aktivitas - aktivitas tersebut antara lain seperti pelabuhan untuk pelayaran dan perikanan maupun adanya kegiatan yang terjadi di sekitar pantai seperti pemukiman, usaha industri, dan pertambakan. Penulis mengulas 20 literatur yang bertemakan penelitian kandungan logam berat pada krustasea khususnya pada udang dan juga keterkaitannya dengan keamanan pangan bagi manusia. lalu dijabarkan secara ilmiah pada beberapa sub-bab hasil. Ulasan artikel ini menggunakan metode narrative review. Hal-hal yang dilakukan meliputi pencarian literatur, evaluasi literatur, analisa dan sintesa literatur, pembuatan outline, dan penulisan hasil review sesuai dengan kategori yang telah ditentukan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui metode penelitian terkait bioakumulasi logam berat pada krustasea (udang) dan untuk memberikan informasi kandungan logam berat pada krustasea (udang) dan keterkaitannya dengan keamanan pangan. Metode yang digunakan dalam penulisan ulasan ini adalah literatur review. Tahapan pada saat membuat ulasan dapat dibagi menjadi 3 tahap yaitu pengumpulan sumber sumber yang dibutuhkan (input), processing atau mengolah sumber yang telah didapat dan publikasi hasil ulasan (output). Berdasarkan hasil review yang telah dilakukan dapat disimpulkan bahwa metode pada penelitian bioakumulasi logam berat memiliki beberapa tahapan, antara lain pengumpulan sampel, preparasi sampel, dan analisis sampel. Analisis penentuan bioakumulasi logam berat pada krustasea pada beberapa penelitian menggunakan metode yang berbeda, yaitu menggunakan atomic absorption spectrophotometer (AAS) dan metode spektrometri dimana menggunakan alat Spectro Direct Lovibond. Krustasea merupakan salah satu komoditi perikanan Indonesia yang mempunyai nilai jual dan nilai konsumsi yang tinggi. Krustasea dapat mengakumulasi logam berat yang terlarut dalam air maupun yang terendap di sedimen sungai. Sebagian akan terakumulasi di dalam tubuh biota laut melalui rantai makanan. Krustasea mempunyai kemampuan bioakumulasi yang tinggi menyebabkan konsentrasi logam berat yang sebelumnya tidak terdeteksi dalam air, dapat ditemukan pada krustasea. Krustasea juga merupakan salah satu organisme sentinel.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: 0521080137
Subjects: 500 Natural sciences and mathematics > 551 Geology, hydrology, meteorology > 551.4 Geomorphology and hydrosphere > 551.46 Oceanography and submarine geology
Divisions: Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan > Ilmu Kelautan
Depositing User: soegeng sugeng
Date Deposited: 24 Jan 2022 07:14
Last Modified: 13 Dec 2023 07:23
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/188743
[thumbnail of Reza GIta Natanael Sijabat.pdf]
Preview
Text
Reza GIta Natanael Sijabat.pdf

Download (986kB) | Preview

Actions (login required)

View Item View Item