Kinerja Keuangan dan Non Keuangan Pada Koperasi Perikanan dengan Pendekatan Balanced Scorecard (Studi Kasus Pada Koperasi Perikanan Madani Abadi di Kota Bekasi, Jawa Barat)

Rachmawati, Suci and Tiwi Nurjannati Utami,, S.Pi., MM (2021) Kinerja Keuangan dan Non Keuangan Pada Koperasi Perikanan dengan Pendekatan Balanced Scorecard (Studi Kasus Pada Koperasi Perikanan Madani Abadi di Kota Bekasi, Jawa Barat). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Koperasi ialah badan usaha yang beranggotakan orang-seorang atau badan hukum koperasi dengan melandaskan kegiatannya berdasarkan prinsip koperasi sekaligus gerakan ekonomi rakyat yang berdasarkan asas kekeluargaan. Koperasi terbagi menjadi 4 jenis usaha, salah satunya koperasi produksi ialah koperasi yang kegiatan utamanya melakukan proses dari bahan baku menjadi barang jadi atau setengah jadi. Koperasi produksi terbagi menjadi 2 bidang, salah satunya koperasi perikanan ialah koperasi yang anggotanya terdiri dari nelayan, pemilik kolam, dan lainnya yang mata pencariannya langsung berhubungan dengan usaha perikanan. Penelitian ini dilakukan di Koperasi Perikanan Madani Abadi (KOPRIMA) di Kota Bekasi. KOPRIMA memiliki permasalahan dalam aspek keuangan dan non keuangan, seperti belum stabilnya pendapatan sisa hasil usaha dan total aktiva, masih banyak anggota yang pasif, dan masih ada bisnis yang terhenti. Permasalahan tersebut kemudian di ukur dengan pendekatan Balanced Scorecard yang terdiri dari 4 perspektif yaitu perspektif keuangan, perspektif pelanggan, perspektif proses bisnis internal, dan perspektif pertumbuhan dan pembelajaran. Permasalahan- permasalahan yang ada maka didapatkan tujuan yaitu mengetahui profil KOPRIMA, menganalisis kinerja keuangan dan non keuangan KOPRIMA dan memberikan rekomendasi untuk meningkatkan kinerja keuangan dan non keuangan pada KOPRIMA. Teknik penentuan sampel dalam penelitian ini menggunakan sampling jenuh, dengan populasi sebanyak 23 anggota, 4 karyawan, dan 3 pengurus. Jenis data dalam penelitian ini meliputi data primer dan sekunder. Data primer meliputi wawancara dengan pengurus dan karyawan koperasi, kuesioner untuk menghitung tingkat kepuasan anggota koperasi, dan dokumentasi sebagai bukti video atau foto lokasi penelitian. Data sekunder yaitu data yang diambil melalui pihak lain seperti gambaran umum koperasi, jumlah anggota, dan laporan keuangan koperasi. Teknik pengumpulan data adalah dengan wawancara, kuesioner, dan dokumentasi. Wawancara struktur digunakan untuk memperoleh data mengenai bisnis internal, sedangkan wawancara tidak terstruktur dikembangkan dari penelitian lain yang berguna untuk mengukur tingkat kepuasan anggota. Dokumentasi digunakan untuk mendapatkan data foto, video, ataupun berkas-berkas. Metode analisis data, analisis deskriptif kuantitatif yaitu perspektif keuangan seperti GPM (Gross Profit Margin), NPM (Net Profit Margin), dan ROI (Return On Invesment), perspektif pelanggan seperti retensi pelanggan, akuisisi pelanggan, dan kepuasan pelanggan. Analisis deskriptif kualitatif, perspektif proses bisnis internal dengan membandingkan keadaan sebenarnya dengan pendekatan Balanced Scorecard, perspektif pertumbuhan dan pembelajaran seperti produktivitas karyawan, retensi karyawan, dan kepuasan karyawan. Metode-metode yang ada tersebut kemudian dianalisis dan didapatkan hasil. Hasil penelitian yang didapatkan yaitu perspektif keuangan didapatkan hasil rasio rentabilitas rendah dan tidak stabil, oleh karena itu sebaiknya koperasi melakukan penjualan produk kepada non anggota atau bisa dengan mencari pasar baru. Perspektif pelanggan didapatkan hasil akuisisi pelanggan dan kepuasan pelanggan baik, namun retensi pelanggan terbilang kurang, maka koperasi sebaiknya melakukan penawaran produk berkualitas atau dengan memberikan penghargaan kepada anggota yang setia. Perspektif proses bisnis internal didapatkan hasil yang cukup baik, namun koperasi sebaiknya melakukan peningkatan dengan mengembangkan bisnis yang masih berjalan dan jika sudah mendapatkan keuntungan lebih dapat menghidupkan kembali bisnis yang terhenti. Perspektif pertumbuhan dan pembelajaran didapatkan hasil produktivitas karyawan, retensi karyawan, dan kepuasan karyawan terbilang baik, namun sebaiknya tetap dipertahankan dengan cara melakukan pelatihan- pelatihan kepada karyawan agar karyawan mendapatkan ilmu lainnya. Menurut pengukuran kinerja menggunakan Balanced Scorecard koperasi terbilang cukup baik dalam kinerjanya. Saran untuk Koperasi Perikanan Madani Abadi, diharapkan koperasi bisa mempertimbangkan penggunaan Balanced Scorecard untuk melakukan pengukuran kinerja yang dilihat dari aspek keuangan dan non keuangan. Bagi akademisi, diharapakan bisa digunakan sebagai referensi untuk mengambil penelitian sejenis dan informasi pengukuran kinerja koperasi perikanan di Kota Bekasi. Bagi masyarakat, diharapkan mendapatkan pengetahuan serta informasi yang berguna sebagai bahan untuk meningkatkan kesadaran diri tentang pentingnya kinerja dalam suatu pekerjaan. Bagi Pemerintah, diharapkan bisa menjadi bahan pertimbangan untuk menyusun kebijakan yang berkaitan dengan koperasi perikanan.

English Abstract

Cooperatives are business entities made up of individuals or cooperative legal entities that carry out cooperative-based activities as well as people's economic movements based on the principle of kinship. Cooperatives have been classified into four types of businesses; one of them is a cooperative whose main activity is to process raw materials into finished or semi-finished goods. Production cooperatives are classified into two types: one of them is a fishery cooperative, and its members consist of fishermen, pond owners, and all of the people whose livelihood is related to the fishing business. The Madani Abadi Fisheries Cooperative (KOPRIMA) in Bekasi City was the site of this study. KOPRIMA has financial and non-financial issues, such as unstable residual income and total assets. There are still many passive members, and some businesses have closed. These issues are then measured using the Balanced Scorecard approach, which includes four perspectives: financial, customer, internal business process, and growth and learning. The purpose of this research is to determine KOPRIMA's profile, analyze KOPRIMA's financial and non- financial performance, and provide recommendations to improve KOPRIMA's financial and non-financial performance based on the problems that exist. This implies that methods must be used. In this study, saturated sampling was used with a population of 23 members, 4 employees, and 3 administrators. This study's data sources include both primary and secondary sources. Interviews with cooperative management and employees, questionnaires to calculate cooperative member satisfaction, and documentation as video or photo evidence of the research location are all examples of primary data. Secondary data is information obtained from third parties, such as the general description of the cooperative, the number of members, and the cooperative's financial statements. Interviews, questionnaires, and documentation are all methods of gathering data. Structural interviews were used to collect data about internal business, whereas unstructured interviews were developed from other studies that were useful for assessing member satisfaction. Documentation is used to obtain photo, video, or file data. Data analysis methods, quantitative descriptive analysis, namely financial perspectives such as GPM (Gross Profit Margin), NPM (Net Profit Margin), and ROI (Return On Investment), as well as customer perspectives such as customer retention, customer acquisition, and customer satisfaction. Internal business process perspective by comparing the current situation with the Balanced Scorecard approach, growth and learning perspectives such as employee productivity, employee retention, and employee satisfaction The existing methods are then analyzed and results are obtained. The research result was explained by the perspective of financial, customer, and growth. The financial perspectives were obtained from the profitability ratio, where the result of the measurement was low and unstable, so the cooperatives should sell products to non-members or seek out new markets. The customer perspectives were obtained from customer acquisitions and high satisfaction rates. However, customer retention was low, so the cooperative should offer quality products or give a reward for loyal members. The internal business process results were quite good, so the cooperatives should improve by developing existing businesses, and if the company has received more profit, it could revitalize stalled businesses. The growth perspectives were obtained from employee productivity, retention, and satisfaction, which are generally in good condition and should be maintained. Based on the balanced scorecard for measuring performance, the cooperatives had a good performance. Suggestions for the Abadi Civilian Fisheries Cooperative, the cooperative would consider using the Balanced Scorecard to measure performance in financial and non-financial aspects. It is hoped that academics will use it as a reference to conduct similar research and information on measuring the performance of fishery cooperatives in Bekasi City. It is expected that the community will gain knowledge and useful information as material to increase self-awareness about the importance of job performance. For the government, it is hoped that it will be taken into account when developing policies concerning fishery cooperatives

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: 0521080099
Subjects: 300 Social sciences > 338 Production > 338.3 Other extractive industries > 338.37 Products > 338.372 Products of fishing, whaling, hunting, trapping > 338.372 7 Products of fishing, whaling, hunting, trapping (Fishing)
Divisions: Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan > Agrobisnis Perikanan
Depositing User: Sugeng Moelyono
Date Deposited: 21 Jan 2022 02:05
Last Modified: 10 Oct 2024 07:46
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/188595
[thumbnail of Suci Rachmawati.pdf]
Preview
Text
Suci Rachmawati.pdf

Download (3MB) | Preview

Actions (login required)

View Item View Item