Bertahan di dua Ancaman: Nelayan Sendangbiru di bawah Perubahan Iklim dan Pandemi Covid-19

Fardhansyah, Muhamad and Hatib Abdul Kadir, S.Ant., M.A., Ph.D. (2021) Bertahan di dua Ancaman: Nelayan Sendangbiru di bawah Perubahan Iklim dan Pandemi Covid-19. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Perubahan Iklim telah terjadi saat ini dan memengaruhi seluruh aspek kehidupan. Pemanasan global, naiknya permukaan air laut dan siklus cuaca yang tak menentu merupakan beberapa contoh dari dampak perubahan iklim. Lebih dari itu, salah satu pihak yang paling terdampak dari fenomena ini adalah masyarakat yang hidup bergantung dari alam dan juga menjadi salah satu pihak yang paling terpapar oleh pengaruh perubahan iklim, yaitu nelayan. Kondisi semakin menyulitkan ketika pandemi Covid-19 muncul dan mempengaruhi seluruh aspek kehidupan masyarakat. Pandemi ini membuat setiap orang untuk tetap dirumah agar tetap aman. Salah satu contohnya adalah masyarakat nelayan Sendangbiru, Malang. Meskipun pandemi Covid-19 mengharuskan setiap kegiatan dilakukan dirumah, nelayan tidak demikian. Pola hidup yang subsisten mengharuskan mereka pergi melaut demi mendapatkan ikan, meskipun mereka harus menerima kenyataan bahwa tanpa disadari ancaman tak kasat mata seperti perubahan iklim dan Covid-19 berdampak serius kepada pendapatan mereka. Penelitian bertujuan untuk memaparkan dampak perubahan iklim dan pandemi Covid-19 terhadap kehidupan masyarakat nelayan yang mengharuskan adanya penyesuaian terhadap perubahan-perubahan yang terjadi. Penulis yakin nelayan memiliki caranya dalam merespon perubahan iklim dan pandemi Covid-19 untuk melakukan perubahan dan penyesuaian. Penggunaan konsep despondency, translation, dan aporia dapat dikaitkan dalam penelitian ini. Penulis menekankan pembahasan melalui pertanyaan: Bagaimana dampak perubahan iklim dan pandemi Covid-19 terhadap kehidupan nelayan? Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan metode etnografi meliputi observasi dan dokumentasi. Hasil penelitian ini akan menjelaskan respon masyarakat nelayan dalam menanggapi perubahan iklim dan pandemi Covid-19 serta faktor-faktor lain yang mendorong untuk mengurangi dari perubahan tersebut.

English Abstract

Climate Change has occurred today and affects all aspects of life. Global warming, rising sea levels and unpredictable weather cycles are some examples of the effects of climate change. Moreover, one of the parties most affected by this phenomenon is the people who live depending on nature and are also one of the parties most exposed to the effects of climate change, namely fishermen. Conditions became even more difficult when the Covid-19 pandemic emerged and affected all aspects of people's lives. This pandemic has forced everyone to stay at home to stay safe. One example is the fishing community of Sendangbiru, Malang. Although the Covid-19 pandemic requires that every activity be carried out at home, fishermen do not. Their subsistence lifestyle requires them to go to sea to get fish, although they must accept the fact that unwittingly invisible threats such as climate change and Covid-19 have a serious impact on their income. The study aims to explain the impact of climate change and the Covid-19 pandemic on the lives of fishing communities which requires adjustments to the changes that occur. The author believes that fishermen have a way of responding to climate change and the Covid-19 pandemic to make changes and adjustments. The use of the concepts of despondency, translation, and aporia can be linked in this study. The author emphasizes the discussion through the question: How is the impact of climate change and the Covid-19 pandemic on the lives of fishermen? This research is qualitative research with ethnographic methods including observation and documentation. The results of this study will explain the response of the fishing community in responding to climate change and the Covid-19 pandemic as well as other factors that encourage them to reduce these changes.

Other obstract

-

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: 0521120051
Uncontrolled Keywords: Kata kunci: adaptasi, perubahan iklim, covid-19, nelayan
Subjects: 300 Social sciences > 301 Sociology and anthropology
Divisions: Fakultas Ilmu Budaya > Antropologi Budaya
Depositing User: yulia Chasanah
Date Deposited: 13 Jan 2022 06:53
Last Modified: 27 Sep 2024 02:46
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/188311
[thumbnail of MUHAMAD FARDHANSYAH.pdf] Text
MUHAMAD FARDHANSYAH.pdf

Download (3MB)

Actions (login required)

View Item View Item