Pengaruh Kompetensi Perangkat Pengelola Dana Desa Dan Partisipasi Masyarakat Terhadap Pencegahan Financial Distress Dalam Pengelolaan Dana Desa (Studi Kasus Pada Kantor Desa Di Wilayah Kecamatan Karangploso, Kabupaten Malang)

Pratiwi, Sherly Anggiya (2021) Pengaruh Kompetensi Perangkat Pengelola Dana Desa Dan Partisipasi Masyarakat Terhadap Pencegahan Financial Distress Dalam Pengelolaan Dana Desa (Studi Kasus Pada Kantor Desa Di Wilayah Kecamatan Karangploso, Kabupaten Malang). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Pemerintah desa sebagai satuan hukum terkecil di masyarakat Indonesia tidak lepas dari indikasi kebangkrutan. Bentuk ketidakmampuan pihak pemerintah dalam mengadakan ketersediaan modal (kesulitan keuangan) yang mengakibatkan ketidaksanggupan dari pihak pemerintah untuk menyediakan pelayanan yang memuaskan kepada khalayak ramai sebagaimana aturan yang telah ditetapkan terkait standar minimal pemberian pelayanan mutu yang sesuai merupakan salah satu indikasi terjadinya financial distress dalam sektor publik (Desa). Meningkatkan pemberian pelayanan yang tidak memuaskan pada desa salah satu faktor utamanya adalah banyaknya penyelewengan terhadap pengalokasian dana desa namun, penyebab lain dana desa rawan diselewengkan karena kompetensi perangkat desa yang kurang memuaskan, kurang adanya transparansi antara pihak desa kepada masyarakat, lemahnya sistem pengawasan dari pihak masyarakat, desa dan pemerintah serta ketidaksesuaian dalam hal perencanaan dan eksekusi pelaksanaan kegiatan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk memahami dan menganalisis bagaimana pengaruh kompetensi perangkat pengelola dana desa dan partisipasi masyarakat terhadap pencegahan financial distress aalam pengelolaan dana desa pada Kantor Desa di Wilayah Kecamatan Karangploso, Kabupaten Malang. Penelitian ini dilakukan dengan menyebar kuesioner untuk mendapatkan data primerdari responden. Dalam penelitian ini variabel yang digunakan yaitu kompetensi perangkat pengelola dana desa (X1), partisipasi masyarakat (X2), dan pencegahan financial distress dalam pengelolaan dana desa (Y). Metode analisis data pada penelitian ini menggunakan analisis regresi principal component analysis (PCA) dengan tingkat kesalahan sebesar 5%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara parsial variabel kompetensi perangkat pengelola dan desa (X1) dan partisipasi masyarakat (X2) berpengaruh positif signifikan terhadap pencegahan financial distress dalam pengelolaan dana desa. Selanjutnya variabel kompetensi perangkat pengelola dan desa (X1) dan partisipasi masyarakat (X2) secara bersama-sama memberikan pengaruh kepada variabel pencegahan financial distress dalam pengelolaan dana desa (Y) sebesar 65,9% sedangkan 34,1% sisanya dijelaskan oleh variabel lain selain pada penelitian ini.

English Abstract

The village government as the smallest legal unit in Indonesian society cannot be separated from indications of bankruptcy. The inability of the government to provide financial capital (financial difficulties) cause the inability of the government to provide satisfactory services to the general public as mentioned in the rules related to the minimum standard of providing appropriate quality services is one indication of the occurrence of financial distress of public sector (village). One of the main factors in increasing the provision of unsatisfactory services to villages is the deviation in the allocation of village funds, however, the other causes are the unsatisfactory competence of the village apparatus, the lack of transparency between the village and the community, the weak supervision system from the community, village and government, and also the discrepancies in planning and executing activities. The aim of this research is to understand and to the effect of village fund management apparatus’ competence and public participation on financial distress prevention in village fund administration at Village Offices in Karangploso SubDistrict, Malang Regency. This research was conducted by distributing questionnaires to obtain primary data from respondents. In this study, the variables used are village fund management apparatus’ competence (X1), public participation (X2), financial distress prevention in village fund administration (Y). The data analysis method used in this study is regression analysis, principal component analysis (PCA) with an error rate of 5%. The result of the study shows that partially variable village fund management apparatus’ competence (X1) and public participation (X2) give positive significant effect to prevent financial distress in village fund public. Furthermore, variable competency of village fund manager (X1) and public participation (X2) together give effect to the variable financial distress prevention in village fund public (Y) of 65.9% while the remaining 34.1% is explained by other variables except this study.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: 0521020147
Uncontrolled Keywords: Dana Desa, Kompetensi Perangkat Desa, Partisipasi Masyarakat, Financial Distress Sektor Publik, Village Fund, Village Apparatus’ Competence, Public Participation, Financial Distress of Public Sector.
Subjects: 300 Social sciences > 330 Economics
Divisions: Fakultas Ekonomi dan Bisnis > Ilmu Ekonomi
Depositing User: Nur Cholis
Date Deposited: 07 Jan 2022 01:28
Last Modified: 23 Feb 2022 07:49
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/187981
[thumbnail of DALAM MASA EMBARGO] Text (DALAM MASA EMBARGO)
Sherly Anggiya Pratiwi_175020401111031.pdf
Restricted to Registered users only until 31 December 2023.

Download (9MB)

Actions (login required)

View Item View Item